Arena Sexs - Iqnam [END]

23. bali~ ciuman membuat malu

Happy Reading

(Namakamu) dan Nichol pun telah selesai bersiap-siap..

(Namakmau) dengan gaun berlengan tali-tali kecil berwarna hitam pekat .. Bersamaan dengan warna putih dan sedikit menuju warna cream.. Berhiaskan gliter yang sangat cantik.. Sangat cantik sekali saat (Namakamu) memakainya..

Rambut di gelung keatas menyisakan anak-anak rambutnya yang berjatuhan..  Dengan make up yang  natural andalannya menambah kesan kecantikannya, berkat mama cantiknya yang mendandani

Sedangkan Nichol sendiri memakai jas berwarna yang sama seperti gaun sang adik..

Melekat dengan sempurna di tubuh tegapnya.

Dan dihiasi satu tangkai bunga mawar merah yang menyelip di saku kanannya.. Memberikan sedikit kesan maskulin dan berwibawa khas Nichol sekali..

Kini keduanya sudah terduduk manis dikursi sofa ruang tengah dengan disisi kiri mereka terdapat satu buah koper berwana pink berkuran sedang.. Berisikan pakaian ganti untuk mereka berdua..

Karena setelah selesai dengan acara tersebut mereka ingin pergi jalan-jalan sebentar disana dan berkemungkinan pulang lusa nanti..

"Mau berangkat sekarang? Tadi Papa udah telepon Om Jerrynya,"ujar Farlan

"Iya—Pa, sekarang aja,"balas Nichol

"Okey. Om Jerry sedang menuju kesini.. Oh iya, habis kalian pulang dari bali.. Kita kerumah Opa sama Oma kalian ya.. Mereka kangen katanya.. "

"Huhu~ kita juga kangen Opa dan Oma,   oh iya, kenapa Opa sama Oma nggak ikut ke graduate Kakak ya Pa? Ma?"tanya (Namakamu), alisnya mengernyit heran

"Tepat hari ini, Opa dan Oma kalian lagi keluar kota sayang.. Lebih tepatnya ke Yogya ngurusin toko kuenya Oma buat liat pemasukannya, besok pulang kok, "ujar Ratulyna, membalas pertanyaan sang anak

(Namakamu) menganggukkan kepalanya lucu

"Nanti (Nam) mau telepon Oma.. Mau minta di bawakin kue favorite (Nam) buatan Oma.. Udah lama nggak makannya masa~" (Namakamu) mengerucutkan bibir tebalnya yang kini terlapisi dengan lipcream berwarna merah muda dan merah fanta yang ia ombre-kan

Membuat ketiga orang tersayangnya terkikik geli

"Iya, nanti abis kalian pulang dari bali lusa nanti kita adain Partynya Kakak, karena udah lulus S2nya,"ujar Ratulyna memberitahu

"Wuihhh serius Ma?" seru Nichol dan (namakamu) bersamaan, mata keduanya berbinar senang, terutama Nichol

Kedua orang tua mereka mengangguk dengan senyuman mengembang

Tak lama kemudian terdengar suara baling-baling yang berasal dari Jet pribadi mereka..

Sepertinya sudah sampai di halaman luas mereka.. Dan segeralah mereka berdiri bersamaan dengan Nichol yang langsung menarik koper mereka..

Lalu mereka pun melangkah menuju pintu utama rumah dan keluar dari rumah mereka menuju dimana sang Jet pribadi milik mereka terparkir sempurna di halaman mereka dengan jarak beberapa meter sedikit jauh dari pintu utama rumah mereka..

Menghampiri Jerry yang berdiri disini Jet mereka dengan pakaian hitamnya

"Papa, Mama. Kakak sama Adek pamit ya—Assalammualaikum,"ucap Nichol seraya mencium punggung tangan kedua orang tua tersayangnya.. Lalu mengecup singkat pipi mereka.. Begitu pun dengan (Namakamu) yang melakukan hal sama seperti abangnya

"Mama.. Papa, Adek ikut Kakak bentar ya,Assalamualaikum,"ucapnya

"Iya sayang, kalian hati-hati yaa.. Waalaikumsalam,"balas Farlan dan Ratulyna bersamaan