~Diantara milyaran manusia di bumi, pasti Allah memiliki alasan mengapa kau dan dia dipertemukan~
Ciphii_
🍂🍂🍂
Vierlath by Silviariani_
Happy reading jangan lupa vote!
Sinar terik sang matahari menyapa pipi halus milik gadis cantik ini.
Selepas pulang sekolah tadi, tepatnya setelah shalat Zuhur, Latifah keluar sebentar melaksanakan tugas dari Azy, mamanya sendiri. Untuk membeli beberapa keperluan yang masih kurang di minimarket terdekat.
Awalnya sih Latifah menolak dengan alasan tidak tahu dimana tempatnya, nanti nyasar lah, atau apalah, padahal dia hanya malas untuk bertemu dengan laki-laki.
Namun, sebagai anak haruslah patuh pada perintah orang tua, selagi perintah itu tidak mengusik keimanan kita pada Allah, itu WAJIB!!
Latifah pergi mengendarai motor Vespa warna coksu dengan helm putih yang bertengger di kepalanya yang berbalut hijab.
Yeah.. Lathifah memang sudah bisa mengendarai motor, hanya saja ia selalu dilarang untuk pergi kemana-mana. Maklum.. anak cewek satu-satunya><
Latifah mulai menarik gas motor nya dengan roda yang berputar cukup cepat.
Seketika Latifah langsung menghentikan laju motornya, ketika melihat tujuannya tak mampu di gapai, alias CLOSE.
"Yah tutup. Gimana ya? Malah gue gak tau lagi daerah sini. Ya Allah," ucap Latifah dengan netra yang masih fokus melihat bangunan di depan.
"Coba tanya aja sama orang deh," -batin Tifah.
Tak banyak yang berlalu lalang
Disini.Namun, Latifah melihat sosok laki-laki tampan tengah berjalan sendiri sambil menatap layar ponselnya. Menggunakan celana sebatas lutut warna krem dengan kaos putih polos.
Cowok itu berhenti tepat di hadapan nya, membuatnya sedikit kaget.
"Lo kenapa?," Tanya cowok itu karena melihat sosok cewek yang berhenti di tengah jalan dan tampak sedang kebingungan.
Heumm..
"Bang eh mas, huh apa ya?" Ucap Latifah sedikit gugup.
"Sayang aja," tutur cowok itu dengan santainya. Cih
"Eh lo! Gue numpang tanya. Minimarket dekat sini dimana ya?" Ketus Latifah lantang karena cowok yang gak dikenal itu dengan santainya memintanya untuk panggil SAYANG. Ogah ah~ walaupun ganteng tapi bad attitude.
"Yang sopan dong sama cowok. Apalagi lu mau nanya."
"Lagian Lo jugak, mancing gue."
"Yaudah deh bang aja."
Huft.. ribet amat dah~
"Dimana bang?"
"Tuh depan gang," jawabannya sambil menunjuk bangunan dengan mata dan dagunya.
"Itu tutup. Ada yang lain lagi nggak di dekat sini?"
"Owh.. ada. Lo tinggal lurus aja terus belok kiri."
"Oh okey. makasih ya__b-bang," ucap Latifah sedikit ragu pada pelafalan kata 'bang'.
"Hm.. sama-sama. Mau dianterin gak?" Senyum fuckboy terlihat jelas di wajah tampannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Vierlath
Teen FictionTerlahir di sebuah keluarga yang paham agama, Lathifah Ukrayna Azwayn.. Dituntut untuk memiliki pribadi yang sempurna. Cewek dengan sifat asli pendiam, pemalu, ralat!!! lebih tepatnya cuek, dan baperan itu pun tak dapat berkutik. Masa lalu tak menja...