"Beomgyu itu anaknya pendiam ya." kata Soobin saat mereka sedang berada di kebun.
"Ia, kayaknya dia paling kalem deh. Kemarin Taehyun sama Kai sempat memberontak saat ingin digendong."
"Yang benar potongnya Jake!" amuk Sunghoon saat Jake memotong dahannya kependekan.
"Ehehe maaf tuan putri."
"Kamu yakin bisa percaya Yeonjun? Kamu tau sendiri kan banyak sekali orang yang baru saja kamu kasih kerja, mereka langsung mencuri."
"Entahlah, kita serahkan semua pada Jungwon. Kamu tau kan seberapa hebatnya dia dengan mata elangnya."
"Gugu hyung!" Taehyun berlari ke arah Beomgyu yang tadi sempat dengan sengaja mengambil bunga yang ia petik. Beomgyu tertawa kecil dan tidak memerhatikan arah saat berlari. Ia menabrak pinggul Soobin.
"Maaf.." Beomgyu mengisyaratkan menggunakan tangannya.
Soobin mengerti sekarang, Beomgyu tidak bisa berbicara.
"Tidak apa-apa, hati-hati ya..."
{√Mom}
"Anakmu, Beomgyu, dia tidak bisa berbicara?"
"Dia bisa, tapi hanya ke aku saja bin."
"Mengapa?"
"Trauma nya."
"Apakah bisa disembuhkan?"
"Mungkin, aku juga kurang tahu..."
"Besok ke dokter ya?" ucap Soobin. Yeonjun melihatnya dengan tatapan yang tidak dapat ddiartikan.
"Tidak apa-apa bin, kamu sudah cukup mengeluarkan banyak uang."
"Tidak masalah bagiku."
"APPA! KAI PUNYA MOLANG BAWRU!" kaki kecil Kai berlari ke arah Yeonjun. Yeonjun menggendong anaknya itu.
"Ehh maaf."
Yeonjun menoleh ke arah belakang. Ni-ki tadi tidak sengaja menyenggol kursi, namun karena ia sedang membawa boneka kelinci berukuran besar dan beberapa boneka lainnya di tas, ia tidak dapat melihatnya dengan jelas.
"Yaampun Kai... Maaf ya bin.. Bilang apa ke tuan muda?"
"Maaci eomma." Kai tersenyum polos dan meminta Soobin untuk menggendongnya.
Soobin dan Yeonjun membeku.
"Eomma peyuk!"
Soobin memeluk Kai dan membawanya ke gendongannya.
"Maaci eomma!" Kai mencium pipi Soobin dan kembali memeluk molang.
Bruk
"Berat... Kiko enak tau!" ucap Ni-ki sambil ngos-ngosan.
"Kai bewi boneka ini kalna miwrip eomma!" ujar Kai sambil menunjuk boneka kelinci besar yang memegang wortel.
"Hmm siapa namanya?" Soobin tersenyum, sepertinya jadi eomma tidak buruk.
"Eung.... Inci hanguel nya apa yak?"
"Tokki."
"Eung....... TOBIN!"
Maaf baru update 🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
{√Mom} ✅
Fiksi Penggemar[IND] Kisah seorang Yeonjun yang miskin. Pekerjaannya hanya menjual bakso di pinggir jalan. Ia tinggal bersama anak-anak kecil yang mau menampungnya di rumah kecil mereka. Ibu mereka meninggal karena kecelakaan sedangkan ayah mereka membuang mereka...
