Riana sibuk berguling-guling di tempat tidurnya, cemas. Tadi disekolah setelah cowok itu keluar, para guru langsung mengerumuninya dan membawanya ke ruang majelis guru.
Entah apa yang dijelaskan cowok itu pada guru dan kepsek, tapi Riana yang sudah pasrah di dalam UKS terkejut karna tiba-tiba Miss Tiva memberitahunya untuk masuk kelas. Miss Tiva hanya memberinya beberapa nasihat agar jangan mengulanginya lagi dan dia sudah dimaafkan.
Saat Riana bertanya Miss Tiva hanya tersenyum dan berkata bahwa semuanya sudah beres. Guru bahasa itu bahkan sempat mengedipkan matanya sebelum mendorong Riana pergi.
Dan sisa hari itu berjalan aneh. Teman-temannya langsung kepo, sibuk bertanya apa yang terjadi. Sementara guru malah adem ayem aja, kayak gak ada kejadian..
Aneh.
- -
"Pagiii Miss Toa !"
Julia datang dan langsung duduk disebelahnya. Riana hanya meringis kesal mendengarnya. Sejak kejadian kemarin, dia mendadak punya nickname baru. Dan semuanya payah
Seperti Julia yang memanggilnya 'Miss Toa', bahkan juga yang menjulukinya 'Miss Macan' ! Hah..
"Eh, udah denger kabar baru belom sih ?!" Tanya Julia sembari sibuk dengan instagramnya
"Entahlah" jawab Riana cuek. Dia sama sekali tak perduli soal kabar-kabar terbaru yang menyebar di sekolah.
"Katanya, anak baru itu batal pindah ke sini, loh !"
Ucapan Julia langsung membuat Riana mendongak kaget
"Batal ? Maksudnya ?"
"Ya batal, rhi.. gak jadi. Dia gak jadi pindah ke sekolah ini" jawab Julia santai, tak menyadari wajah Riana yang berubah panik
Duh, berarti dia serius sama ucapannya ?!
"T-trus.. guru gimana tanggapannya ?" Tanyanya cemas
Julia melirik kearahnya sekilas, sebelum kembali melihat ke layar handphone nya
"Guru yah.. biasa aja. Emang mereka mau ngapain kalo anak itu gak mau masuk ke sekolah ini ? Itu kan hak dia"
Rhiana menggigit bibirnya cemas. Matilah.. guru mungkin terlihat tenang, tapi siapa tau mendadak ada surat skorsing untuk dia, atau surat pemanggilan orang tua.
Apalagi para guru kemarin sepertinya sangat perduli pada cowok itu. Belum lagi pria tampan itu.. siapapun dia, walaupun Riana yakin dia baik, tapi dia pasti bakalan protes. Haduuhh..
"Psstt.. rhi ! Rhi !"
Julia menyenggol lengannya, membuat riana tersadar. Dia menatap julia bingung, tapi julia malah melihat ke depan. Riana ikut melihat ke depan dan terkejut saat melihat Miss Tiva sedang berbicara di depan kelas.
Hah, jadi mereka sudah masuk ? Sejak kapan Miss Tiva masuk ? Kenapa dia tak menyadarinya ?
Riana menggeleng menghapus pikirannya tentang anak baru itu, dan mencoba fokus ke pelajaran. Dia lalu tersadar bahwa handphonenya masih tergeletak diatas meja, karna itu Julia menyenggolnya tadi. Perlahan dia mengambil handphone itu dan memasukkannya dalam saku.
Fyuuh.. untung Miss Tiva tak melihatnya tadi.
- -
Riana berjalan kembali ke kelas sehabis dari toilet. Tapi saat mau melewati ruang kepala sekolah, dia melihat kepala sekolah berbicara dengan seseorang di depan ruangannya.
Dan dia terkejut saat menyadari siapa orang itu, itu pria berjas yang bersama cowok kemarin ! Dia langsung melihat sekitar, siapa tau cowok itu datang juga, tapi sepertinya kali ini dia sendirian.

KAMU SEDANG MEMBACA
My Baby Faced CEO
RawakSalah siapa.. Riana Adams yang kurang update, atau Oliver Wood yang terlalu cute buat jadi CEO ?