𝚝𝚑𝚎 𝚐𝚘𝚕𝚍𝚎𝚗 𝚍𝚞𝚘

like

"Disini kau rupanya tupai kecil"

Hoseok tersentak kaget ketika seseorang memeluknya dari belakang, hampir memukulkan spatula kesayangannya pada kepala orang tersebut, namun segera menyadari jika yang memeluknya adalah sang kekasih.

"Sialan, kau mengagetkanku Jeon"

"Mulut manismu itu perlu dihukum sayang"

Jungkook membalik tubuh Hoseok menghadap ke arahnya kemudian mengangkat tubuh itu dengan mudah ke atas meja pantry, Jungkook menempatkan dirinya pada kedua kaki Hoseok, mencium bibir berbentuk hati favoritnya dengan lembut sembari meletakkan spatula yang berada di tangan Hoseok dan mematikan kompor yang berada di sebelahnya.

Hoseok mulai mengalungkan tangannya pada leher Jungkook, begitupun dengan Jungkook yang memeluk erat pinggang Hoseok, sesekali meremas pinggang kecil itu membuat yang lebih tua mendesah pelan.

Cukup lama keduanya bertukar saliva sampai Jungkook memutus ciuman mereka saat dirasa pasokan udara keduanya yang sudah menipis, Jungkook menggelengkan kepalanya saat imajinasi liar memenuhi otaknya ketika melihat Hoseok yang terengah akibat ulahnya tadi. Hyungnya ini baru saja sembuh dari sakitnya dan mereka perlu sarapan, mungkin sudah termasuk makan siang karena sekarang sudah hampir pukul 1, mereka benar-benar perlu makan untuk mengisi tenaga jadi Jungkook tidak berniat untuk menerkam Hyungnya saat ini juga.

"Kau tunggu disini saja ya cantik, aku akan melanjutkan masakanmu"

"Biar aku saja Kook"

"Tak apa sayang, duduklah yang manis disitu"

Hoseok mengerucutkan bibirnya sebal namun tetap memperhatikan Jungkook yang sedang memasak, tidak berniat beranjak sedikitpun karena melihat Jungkook memasak adalah pemandangan yang sangat langka bagi Hoseok. Kenapa? Karena Jungkook hanya akan memasak ketika dirinya sedang sakit atau baru saja pulih dari sakitnya seperti sekarang ini.

Lagipula Jungkook yang tengah memasak juga terlihat begitu seksi dalam pandangan Hoseok, bagaimana tidak karena sang lelaki tampan tidak mengenakan atasan saat ini. Memperlihatkan dengan jelas bagaimana otot-otot yang terbentuk pada tubuhnya dan jangan lupakan tato yang membalut seluruh tangan kanannya semakin menambah kesan seksi pada tubuh sang kekasih. Hoseok tidak salah bukan jika berpikiran seperti itu? Jungkook ini kekasihnya dan memang kebiasaan Jungkook juga yang tidur tanpa atasan jadi sudah pasti lelaki itu baru bangun dari tidurnya ketika menemukan Hoseok berada di dapur.

Setelah Hoseok selesai dengan pikirannya 'mari memuja tubuh Jungkook', sekarang saatnya mereka makan berbagai masakan yang sudah terhidang di atas meja makan. Namun Hoseok masih belum beranjak dari atas meja pantry membuat Jungkook kembali menghadapkan tubuhnya pada sang lelaki manis.

"Ayo kita makan sayang"

"Gendong"

Satu kata yang membuat tubuh Hoseok melayang dalam hitungan detik, Jungkook membawa tubuh Hoseok yang terlihat sedikit lebih kurus karena demamnya kemarin. Melangkahkan kakinya menuju meja makan, mendudukkan Hyung kesayangannya di atas pangkuannya kemudian mereka mulai makan bersama.

°
°

Setelah acara sarapan sekaligus makan siang mereka selesai, kini mereka tengah duduk sembari menonton film kesukaan mereka. Oh sebenarnya hanya Hoseok yang duduk sedangkan Jungkook tengah berbaring dengan paha Hoseok sebagai bantalnya, sesekali mengusakkan kepalanya pada perut rata Hoseok. Lihatlah, siapa yang baru pulih dari sakitnya dan siapa yang bersikap manja sekarang. Namun sepertinya acara Jungkook yang sedang bermanja kepada Hoseok harus ditunda sementara.

"Kook, aku bosan"

Beberapa hari dirumah selama sakit ternyata membuat Hoseok merindukan dunia luar, sedikit berlebihan memang tapi untuk pemuda yang sangat aktif seperti Hoseok pasti sangat membosankan berada dirumah walaupun hanya seharian.