ini menceritakan kisah percintaan di Konoha, percintaan para Shinobi. Kisah tentang masalah yang dihadapi dalam melawan musuh Konoha, pengorbanan atas kebahagiaan yang tertunda.
Tak ada yang sulit bagi seorang kiyomi Uzumaki, adik angkat dari Naruto...
Vote before you read please, And that is make me happy. And that's very simple too, you can click star (🌟) and finish.
Very simple right? So Vote now!
• • • K O N O H A L O V E • • •
***
Suara daun yang bergoyang dengan tergesa membuat kiyomi dan konohamaru memperhatikan sebuah sudut. Keluarlah sepasang ayah dan anak, siapa lagi jika bukan Sasuke dan sarada.
Sarada belum sadar akan keberadaan kedua guru nya itu. Ia masih memperhatikan sekitar yang akan menjadi tempat latihan nya kini dan seterusnya.
Sebenarnya sudah 3 kali gadis itu ketempat ini, namun rasa kagum akan keindahan tempat ini tak pernah hilang sedikit pun.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Masih ingat tempat ini bukan? Tempat dimana dulu Naruto sering berlatih untuk meningkatkan kekuatan nya.
"Sarada!!" Panggil kiyomi pada gadis berkacamata itu, sang pemilik nama langsung menoleh ke arah sumber suara.
"Kak kiyomi!!" Sapa nya balik.
Sarada berjalan menuju kearah sepasang kekasih itu. Ia melirik sekilas ke arah tangan kiyomi yang menggenggam keranjang untuk piknik.
"Apa yang kau lakukan kak? Apakah berlatih juga?" Tanya nya, walau dia sudah menebak jika keduanya akan melakukan piknik
"Ah tidak, kami ingin piknik disini. Kau sudah tau bukan jika akhir-akhir kami berdua tak memiliki waktu bersama." Jelas kiyomi, ia melihat kearah belakang sarada dan melambaikan tangan nya pada Sasuke.
"Hai kak!" Sapa nya dengan senyum cerah, jangan lupakan anak rambut nya yang berterbangan terkena angin membuat kesan 'seorang angel yang turun dari langit.' Sangat cantik, bahkan sarada yang notabene nya seorang perempuan pun terkagum-kagum dengan kecantikan kiyomi.
"Dan apa yang kau lakukan disini sarada?" Tanya konohamaru pada murid didik nya itu.
"Ah, aku akan berlatih dengan papa. Beliau akan mengajarkan Aku untuk menggunakan chidori." Jawab sarada.
Chidori merupakan jutsu tingkat S yang dikembangkan oleh Kakashi Hatake setelah dia gagal menerapkan sifat petirnya pada Rasengan.
Kiyomi tersenyum bangga kepada gadis uchiha tersebut. "Kau hebat sarada! Lanjutkan latihan mu ya! Semangat, dan juga pertahankan tekadmu itu!" Ucap nya sembari menepuk pundak gadis yang lebih muda dari nya itu.
"Kau akan berhasil, aku percaya itu! Jadilah gadis uchiha kuat, bahkan aku berharap kekuatan mu akan melebihi papa dan mama mu itu."
Sarada terdiam sejenak. "Apakah aku bisa melebihi kekuatan mama dan papa?" Inner nya bertanya.
Sejujurnya rasa takut itu ada. Sarada tau jika kedua orang tua nya adalah pahlawan perang dunia Shinobi. Bisa disebut jika Naruto,Sasuke dan sakura adalah kelanjutan dari sannin legendaris. Walau tak mendapat gelar itu secara resmi tapi kita semua tahu jika ketiganya adalah Murid dari para sannin legendaris.
Naruto yang menjadi murid Jiraiya. Sakura yang menjadi murid Tsunade. Sasuke yang menjadi murid Orochimaru.
"Jangan ragu sarada! Kau pasti bisa, aku sangat amat yakin!" Ujar kiyomi memberikan senyuman hangat nya yang dapat menenangkan gadis berkacamata itu.
"Iya kak! Aku tak akan mengecewakan mu." Ujar nya dengan tekad yang semakin kuat.
Ya, perlu kalian ingat jika Sarada adalah putri dari Sasuke dan sakura. Sasuke dengan ambisi nya Yang sangat kuat dan juga Sakura dengan sifat keras kepalanya dan ketaletan nya, jangan lupakan sifat tak mau kalah dari kedua rekan setim nya itu dulu. sejujurnya sakura jika di bandingkan dengan kunoichi pada masa nya dulu itu termasuk yang sangat kuat.
Sasuke dan sakura juga merupakan Pasangan suami istri yang sangat terkenal di kalangan masyarakat, mulai dari Sasuke yang menjadi satu-satunya keturunan uchiha, sakura yang terkenal sebagai dokter handal di Konoha.
Tak perlu diragukan lagi akan ke populer-an mereka. Pasangan itu juga terkenal di angkatan nya akan hubungan percintaan mereka yang memang nya dulu sangat rumit dan akhirnya berakhir bahagia.
Perjuangkan sakura tak mengkhianati hasilnya hingga sekarang terbukti ia menjadi nyonya uchiha dan memiliki keluarga harmonis dengan Sasuke. Bahkan sudah memiliki putri cantik, Sarada Uchiha.
***
Kiyomi menikmati susu coklat nya sembari menonton Sasuke yang tengah menunjukkan teknik chidorinya. Ia beberapa kali berdecak kagum melihat sang kakak nya yang satu ini.
"Aku mendapat kan tanggung jawab baru." Curhat konohamaru. Pria tersebut sudah menidurkan kepalanya di paha kiyomi.
"Untuk mengawasi kawaki bukan?" Tebak kiyomi yang pasti sudah tepat sasaran. Ia mendengar semuanya, mulai dari datang nya salah satu utusan kara yang ingin mengambil kawaki hingga pertempuran antara Naruto dan Delta.
Kiyomi berdecak kesal saat mengingat robot perempuan itu, hm--apakah bisa disebut robot? Tapi dia manusia, ah tapi dia lebih dari satu. Jadi mari kita anggap saja jika dia itu robot okay!
"Iya, kak Shikamaru meminta ku untuk memperketat pengawasan terhadap kawaki."
Kiyomi menghela nafas panjang, sejujurnya ia kali ini berpihak ke sang kakak nya, Naruto. Terkadang, walau kakak nya itu bodoh ia tak pernah meragukan kepekaan Naruto terhadap perasaan orang lain.
Perasaan Naruto itu sangat peka, mungkin dia tak bisa menjelaskan nya secara gamblang dan malah terlihat aneh tapi apa yang terjadi memang sesuai dengan apa yang dikatakan Naruto. Kekuatan hati nya sungguh sangat-sangat membuat kiyomi kagum.
Sedang kan sang penasehat lebih bermain logika, ia juga lebih waspada dan berhati-hati dari pada sang hokage. Tak salah jika Shikamaru bersikap waspada, tapi apa harus berlebihan begitu? Setidak percayakah itu dia pada Naruto?
Tapi jika melihat situasi saat Naruto diserang inner kara, kiyomi tak dapat mendebat pria bermarga Nara itu. Para monster dari kara sudah mulai bergerak dan yup! Kiyomi pun harus menjaga desa ini seperti tujuan awalnya kembali ke desa.
