─┈┈┄┄╌╌╌╌┄┄┈┈─
just one hit of you,
I knew I'll never be the same───┈┈┄┄╌╌╌╌┄┄┈┈───
Akibat kejadian Sasuke yang memeluk Sakura dua hari lalu, hubungan di antara keduanya jadi sedikit merenggang. Mereka tidak sedang bertengkar, hanya saja ketika Sasuke dan Sakura berada dalam satu ruangan yang sama, suasana di tempat tersebut langsung terasa canggung. Ino bahkan sampai terheran-heran saat mereka bertiga sarapan di apartment Sasuke.
Terkadang ketika Sasuke dan Sakura tanpa sengaja berpas-pasan atau tatapan mereka bertemu, mata keduanya akan secara otomatis saling berpaling. Lebih tepatnya, hanya Sakura yang melakukan itu. Sedangkan Sasuke justru bersikap biasa saja, seolah-olah mereka masih dalam keadaan biasa.
Ya, betul. Sakura sengaja menjauh dari Sasuke beberapa hari ini demi kesehatan jantungnya, karena setiap bertatapan dengan pria itu, dia seperti berubah menjadi orang berpenyakit jantung. Organ tersebut akan berdetak dengan sangat kencang sampai-sampai membuat Sakura sesak napas. Suhu tubuhnya berubah menjadi panas seperti orang demam. Tubuhnya akan mengkaku seperti batu. Dan, otaknya akan langsung memutar kejadian dua hari lalu.
Gejala-gejala itu semua mirip macam yang dialami Sakura setelah bermain truth or dare di rumah Sai. Saat bibir Sasuke menyentuh miliknya ....
Plak!
Sakura menampar pipinya sendiri cukup keras. Sadarlah, Sakura! Kenapa kau masih mengingat kejadian itu?
Dia bergerak ke sana-ke mari di atas ranjang. Tangannya bergerak untuk mengacak rambut merah mudanya, "ARGHH!" Sakura berteriak tanpa suara. Dia sedang benar-benar frustasi.
Bukan. Bukan seperti ini hubungan yang dia ingin jalani bersama Sasuke. Penuh rasa canggung. Sakura lebih memilih mereka bertengkar seperti dahulu daripada saling diam begini. Bertemu sebentar, berbicara sepatah-duapatah kata, lalu menghindar. Terus saja begitu sampai katak bermutasi menjadi kangguru.
Sakura menghela napas panjang.
Kemarin, setelah dirinya mengalami berbagai gejala-yang Sakura duga-penyakit jantung, dia langsung mencari di internet untuk jawaban yang lebih tepat. Dan, setelah membaca banyak artikel di sana, Sakura dapat menyimpulkan bahwa semua artikel tersebut menyebalkan. Karena semua bacaan elektronik itu justru mengatakan bahwa semua gejala yang dia alami, adalah ciri-ciri orang jatuh cinta.
Yang benar saja! Aku? Jatuh cinta pada Sasuke? Mustahil. Bukan jatuh cinta, aku justru sangat membencinya, ya 'kan?
***
Sakura menatap dua tiket Tokyo Amusement Park yang ada di tangannya dengan tatapan miris.
Setelah dirinya misuh-misuh tidak jelas di dalam kamar, Ino tiba-tiba saja datang ke apartment Sasuke membawa dua tiket yang kini sudah menjadi miliknya.
Sahabat pirang Sakura itu berkata bahwa dirinya tiba-tiba saja ingin pergi ke Tokyo Park. Jadilah Ino mengajak Sakura untuk pergi ke sana, berdua. Namun, saat Sakura sudah selesai bersiap-siap, dan mereka akan segera berangkat, Ino mendadak merasa mual lalu membatalkan rencana keduanya. Perempuan itu kemudian langsung pergi, meninggalkan Sakura bersama dua tiket Tokyo Amusement Park yang jadi tidak berguna.
KAMU SEDANG MEMBACA
ANTI-FAN! [COMPLETED]
Fiksi PenggemarDirinya tidak menyukai pria itu, sungguh! Lihat saja pantat ayamnya itu. Lebih terlihat seperti bokong ayam milik pamannya. Lain kali ia akan mengambil gambar bokong ayam bohay milik pamannya, lalu meng-uploadnya ke sosial media dengan caption: "INI...