Hambatan Dan Perilaku Buruk

1.8K 197 94
                                    

Assalamualaikum hye semua gimana kabar kalian?sihat?
Vote n comment ya prenkukkk

Selamat membaca,

Ketika kau telah menghancurkan hati seseorang, tetapi dia masih berbicara denganmu dengan penuh kelembutan, dengan penuh senyuman dan masih memperlakukanmu dengan baik.
Sungguh, orang yang kau hancurkan hatinya ini adalah orang yang benar-benar menyayangimu.

Bukannya mengikuti apa yang diperintahkan oleh sang abang, Lano malah ingkar dan tetap bersikeras untuk pergi ke sekolah walaupun waktu jam masuk sekolah sudah berlalu beberapa jam yang lalu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bukannya mengikuti apa yang diperintahkan oleh sang abang, Lano malah ingkar dan tetap bersikeras untuk pergi ke sekolah walaupun waktu jam masuk sekolah sudah berlalu beberapa jam yang lalu.

Sesampainya di sekolah,

"Erlano!!! Kenapa telat?!" Kata seorang guru yang bertugas hari ini.

"Maaf Bu tadi ada urusan sebentar, tapi  udah selesai jadi saya berinisiatif untuk pergi ke sekolah." Kata Lano sepenuhnya berbohong. Yakali kan dia bilang yang sebenarnya? Yang ada apa tanggapan gurunya pada keluarganya pikir Lano.

"Apa kamu tidak melihat ini sudah jam 8!!" Kata guru itu lagi degan nada sinisnya

"Iya saya tau kok bu, maaf tapi apa salahnya saya ke sekolah ya walaupun telat dan ketinggalan jam pertama pelajaran setidaknya saya ga ketinggalan jam pelajaran yang lain." Balas Lano tetap dengan nada lembutnya walau dalam hatinya udah berontak ingin marah marah saat ini

"Menjawab mulu kamu ya?!! Sana ke lapangan lari keliling 10 kali" final dari guru dihadapan Lano saat ini

"Loh kok-" ucapan Lano terpotong dengan ucapan yang dilontarkan guru tersebut

"20 kali." Ucap guru itu tanpa menatap Lano

"Bu, tapi-" dan kali ini tetap tiada ruang buat dia protes

"30 kali." Ucapnya lagi

"Anjing!!" Gumam Lano tapi masih bisa didengar oleh guru itu

"35 kali." Tanpa marah marah guru itu meningkatkan lagi hukuman Lano

"Yaudah iya tapi 10 kali aja, emang ibu mau ntar saya mati ga ada oksigen lagi terus saya gentayangan ibu!!" Kata Lano memohon

"50 kali lakuin segera!!" Kata Bu guru itu lalu berlalu pergi dari hadapan Lano

"Lano harus kuat!" Batin Lano yang langsung pergi ke lapangan sekolah buat menyelesaikan hukumannya

"Tau gini mending diam di rumah tapi kalau cuma dirumah ntar dibilang anak ga tau diri sama papa." Batin Lano sambil berlari keliling lapangan

Sehingga seseorang melemparkan botol plastik kosong tepat di kepalanya

"Oii itik ga cape apa lo keliling? Mata gue cape liat lo keliling." Kata seseorang yang berparas dingin dan terlihat seperti tukang bully. Bukan terlihat seperti ralatnya emang tukang bully seantero sekolah ini.

Refan, Refandra Alagrick.Z dia anak yang tiba-tiba saja memanggil Lano dengan sebutan itik tadi. Dan dia jugalah yang melemparkan botol plastik itu tepat ke kepala Lano

"Yaudah kalau mata lo cape tinggal copot aja, susahnya apa?" Kata Lano sambil memegang kepalanya yang terasa sedikit sakit

"Berani lo!! Ga kenal gue siapa ah!! Cari mati ya lo!!" Marah Refan sambil berjalan ke arah Lano dengan langkah cepatnya lalu mencengkram kuat kerah baju milik Lano

"Ingat baik-baik nama gue Refan, jangan pernah bermain-main sama gue atau lo bakal tau gimana nasib lo kedepannya!!" Kata Refan lalu melepaskan kerah dan..

Bughhh

"Anggap saja itu ucapan selamat kenal gue ke lo." Kata Lano yang kini ingin berdiri semula buat melanjutkan hukumannya yang tadi sempat terhenti oleh si Refan Refan itu.

(***)

Kini bel pulang sekolah sudah berbunyi namun Lano tetap masih menjalani hukumannya tanpa ingin berhenti. Sebenarnya bisa saja tu dia lari dari hukuman namun Lano bukan lah anaknya lepas tanggungjawab jika itu ya dia akan lakuin itu.

Beberapa siswa siswa yang berlalu lalang sempat menatap Lano iba dan ada juga yang senyum senang menatap Lano dihukum seperti itu.

"Gila, gue kasian deh sama tu kakel kita. Setahu gue dari tadi dia dihukum loh kalau gue udah copot tu kaki cape!!" Katanya pada temannya

"Kalian omongin siapa?" Kata Keffan dkk yang saat ini juga berada di belakang kedua siswi itu

"Eh kak Keffan itu kak, masa kaka-kaka semua ga tau teman kaka semua itu di hukum Bu Elda? Masih jalanin hukuman tu ga berhenti berlari dari tadi." Katanya membuatkan Keffan dkk kaget dan langsung berlari ke lapangan

Di lapangan,

"Cape, haus tapi gapapa ah hitung hitung olahraga" gumam Lano

"LANO!!!" Teriak Keffan dkk

"Kalian ga pulang?" Tanya Lano tapi tetap berlari

"Pulang yok, tu liat langit udah mau hujan ntar lo sakit No udah untuk hukumannya ntar gue urus sama tu Bu Elda sekarang lo harus istirahat." Kata Farren dan diberi anggukan oleh mereka yang lain

"Ga bisa gue harus jalanin semua ini, kalian pulang aja dulu. Gue gapapa kok." Kata Lano dengan senyum tipisnya

"Berapa pusingan lagi?" Kata Erwin tiba-tiba

"5 lagi gue kuat Win gue bisa kalian jangan khawatir gue bukan pengecut gue mau lihatin mereka jika gue itu kuat." Kata Lano

"Ga ada yang mau liat lo kuat apa nggak No dengar gue baik-baik lo sakit mereka ga peduli jadi stop gausah lo lagak seperti orang kuat!!" Kata Keffan

"Lo pada diem gue pengen lanjut. Mau nunggu? Yaudah buat cara orang menunggu aja." Kata Lano lalu beranjak buat menyelesaikan hukumannya

(***)

"Ayo Lano Lo bisa, beberapa langkah lagi ayo!!" Kata Keffan dkk meneriaki memberi semangat pada Lano. Tidak hanya mereka ada beberapa siswa siswi yang juga ikut menunggu dan memberi semangat pada Lano.

"Ayo kak!!! Kaka Lano bisa!!!" Kata mereka

Namun tidak pada Lano yang saat ini sudah terlalu letih di tambah lagi hujan yang sedari tadi mengguyur kota itu

Brughh

"LANO!!!!"

Maaf gaje.. besok up lagi kok
Vote n comment juga

Next chap...

"Anak ga tau diuntung kamu Lano!!! Tau nya sakit dan boros!!"

"Udah takdir buat sakit mau gimana lagi? Emang takdir ditangan anda?

"Saya ga pernah mengajarkan anak anak saya untuk kurang ajar!!"

"Emang saya anaknya anda? Mengajarkan? Emang anda pernah mengajarkan apa ke saya? Cara mencambuk anak? Cara membentak anak?"

Plak

....

Twin Erlano Erlino||•Complete•||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang