Daddy (Yoonmin) [𝙴𝙽𝙳]

#73

Pagi ini semuanya sudah siap, mulai dari Yoongi, Jimin, Jaemin, Yoonji, Jisung dan Taehyung juga 2 orang Baby sitter yg akan terbang ke New York

Jimin kewalahan menyiapkan semuanya walau dia sudah di babtu beberapa maid dan juga dia sudah tau bahwa 3 hari lagi akan pergi ke New York tapi dengan tiba tiba seperti ini sangat membuatnya kewalahan

Bahkan sekertaris Yoongi juga kewalahan karena bosnya itu tiba tiba trngah malam mrminta di pesankan 8 tiket ke New York penerbabgan pagi ini

Padahal jadwal masih 3 hari lagi untuk berangkat ke New York apalagi tambah satu tiket yg di ketahui bukan untuk sang sekertaris

.
.
.

Jungkook mendengar kabar tentang kepergian Taehyung yg di ajak oleh Yoongi ke New York karena di beritahu oleh Chanyeol

Chanyeol tetap harus memberitahu Jungkook karena status Jungkook yg adalah suami sah dari Taehyung

Jungkook tentu panik mendengar berita dia marah sudah sampai ke telinga Yoongi, karena Jungkook pernah berjanji satu hal pada Yoongi yg sekarang malah dia ingkari

.

Flashback on

Di rumah megah keluarga Min setelah makan malam seluruh keluarga Min dan Park tengah berkumpul di ruang keluarga

Karena Jungkook yg ingin mengungkapkan niatnya yg ingin melamar Taehyung untuk menikah dengannya yg tentu di sambut baik oleh keluarga Min kecuali Yoongi

Yoongi yg mendengar hal itu langsung mengeluarkan wajah mengerinyit tiba tiba seakan tidak suka akan hal yg terjadi

"Kamu kenapa sih?" tanya Seokjin

Yoongi tak menjawab melainkan pergi dari ruang keluarga tiba tiba, Taehyung tau kakaknya itu tidak setuju akhirnya memutuskan dia saja yg mengejar Yoongi

.

Dikamar Yoongi berdiri di balkon ditemani semilir angin malam yg sejuk, tapi wajahnya masih menunjukan tanda kekesalan

"Hyung.." panggil Taehyung
"Nggak.. Lu nggak perlu bujuk bujuk gua, karna jawaban gua nggak" ujar Yoongi to the point

Taehyung hanya mengehela napasnya sembari berjalan mendekati Yoongi

"Niat Kookie kan baik" ujar Taehyung
"Iya baik, tapi nggak secepet ini, lu bedua itu masih muda" ujar Yoongi
"Jimin hyung waktu itu juga seumuran gua kok waktu nikah sama hyung" ujar Taehyung
"Beda.. Itu beda cerita" ujar Yoongi
"Sama aja dong" ujar Taehyung
"Yg muda itu cuman Jimin, tapi gua? Hyung lu ini waktu itu 25 Tae, 25, umur gua udah dewasa" ujar Yoongi
"Umur kan cuman angka" ujar Taehyung
"Iya bener.. Umur cuman angka tapi kalo sikap lu sama dia masih kek gini mau umur lu 27 sekalipun gua nggak izinin" ujar Yoongi
"Gua bisa kok jadi dewasa" ujar Taehyung
"Lu nggak ngerti, bukan itu maksud gua" ujar Yoongi

Yoongi menghela napas lalu menghadap kearah adiknya lalu memegang pundak Taehyung

"Kalo suatu saat ada apa apa sama lu gimana?" tanya Yoongi
"Ya kan ada Kookie" ujar Taehyung
"Kalo dia yg ngapa ngapain lu?" tanya Yoongi
"Kok lu ngomongnya gitu sih hyung" ujar Taehyung
"Lu bedua itu belum sepenuhnya bisa ngontrol emosi lu sendiri, kalo tiba tiba lagi marah, kesel, terus nggak sengaja mukul gimana?" tanya Yoongi
"Kan cuman nggak sengaja" ujar Taehyung

Lagi lagi Yoongi hanya bisa menghela napasnya, ini lah alasan Yoongi melarang Taehyung untuk kasmaran di waktu yg masih dibilang kecil

"Bisa nggak denger apa kata gua aja?" tanya Yoongi
"Bisa nggak hyung turutin permintaan gua yg satu ini aja" ujar Taehyung

Yoongi yg tidak ingin berdebat lagi dengan Taehyung akhirnya memutuskan untuk mengiyakan saja permintaan Taehyung

.
.

Tepat 2 jam sebelum pengucapan janji, Jungkook di ajak Yoongi bertemu di rooftop hotel

Jungkook melihat Yoongi yg tengah memandang luas daratan di bawahnya, Jungkook pun mendekati Yoongi

Jungkook tau walau Yoongi mengiyakan tapi masih ada rasa ragu di dalam hati Yoongi untuk merelakan Taehyung

"Hyung" panggil Jungkook

Tanpa di duga tiba tiba Yoongi berbalik dan langsung mencengkram kerah leher kemeja Jungkook dan langsung mendorongnya menuju pinggiran rooftop

"Hyu... Hyung" panggil Jungkook

Tapi Yoongi masih diam menatap dalam Jungkook, sementara Jungkook sudah takut memikirkan bagaimana jika dia jatuh dari hotel berlantai 50 ini

"Sebelum lu ngucapin janji di depan Taehyung gua mau lu janji sama gua" ujar Yoongi

Jungkook hanya dapat menelan salivanya karena tatapan Yoongi kali ini sungguh berbeda dan sangat menyeramkan karena tidak pernah dia lihat sebelumnya

"Janji sama gua, jangan pernah sakitin Taehyung, jangan pernah bikin Taehyung nangis, janji kontrol emosi lu kalo lagi marah sama Taehyung, janji selalu sabar ngadepin sikap Taehyung yg kekanakan" ujar Yoongi
"I... Iya hyung.. Janji" ujar Jungkook
"Lu ingkarin salah satu janji aja dari janji lu barusan, gua nggak akan segan segan lempar lu hidup hidup dari sini atau mungkin dari tempat yg lebih tinggi lagi, ngerti!" ujar Yoongi

Jungkook hanya dapat mengangguk paham lalu setelahnya Yoongi menariknya kembali dan melepaskan cengkramannya lalu pergi begitu saja dari hadapan Jungkook

Flashback off

.

Jungkook cemas tapi bukan cemas akan di bunuh oleh Yoongi tapi tidak akan dapat kepercayaan Yoongi lagi

Jungkook langsung buru buru tancap gas menuju rumah keluarga Min, sementara Chanyeol dan Baekhyun menjemput si 'Chae' karena dia juga puncak masalah dari semua ini

.
.

Jungkook sampai dan langsung berlari masuk ke dalam rumah, dan langsung terlihat sudah ramai bahkan teman temannya sudah ada di sana

"Tae" panggil Jungkook

Taehyung yg duduk di belakang Yeonjun dan teman temannya hanya dapat menunduk menahan tangis

Lalu terdengar suara dari arah tangga yg ternyata adalah suara Yoongi

"Ada perlu apa lu disini?" tanya Yoongi
"Hyung" ujar Jungkook
"Kenapa?" tanya Yoongi sembari berjalan turun
"Hyung... Jangan bawa Tae pergi" ujar Jungkook
"Emangnya kenapa kalo gua bawa dia pergi?" tanya Yoongi
"Gua.... Suaminya Tae" ujar Jungkook

Yoongi lalu berhenti di depan Jungkook dan langsung mencengkram kerah leher baju yg di pakai Jungkook

Maaf kalo kependekan dan penuh dengan typo
Tbc
Jangan lupa Votment juga follow
Ayo bentar lagi akan terkuak siapa si 'Chae' ini, ayo siapa ya?