Stuck With Mafia
---------------'Nothing Personal, it's Just Business.'
-Otto Berman-===============^==============
Setelah kejadian jalan-jalan kemarin, Talia mendiamkan Alex. Seperti rencananya, ia akan menganggap Alex tidak ada. Dan semua itu di karenakan ia yang tidak dibolehkan memelihara kucing yang ia temukan di taman kemarin.Masih di kediaman keluarga Volkov, Talia tengah berada di halaman belakang mansion. Duduk di kursi panjang yang tersedia di sana untuk duduk. Sehabis sarapan tadi ia memutuskan untuk menenangkan pikirannya, sambil menikmati suasana pagi yang cerah. Kicauan burung dan hembusan angin sejuk, membuatnya semakin tenang. Talia memikirkan keadaannya yang sekarang. Ia juga merindukan kakek dan neneknya. Ditengah lamunannya, seseorang datang menghampirinya dan membuyarkan lamunannya.
"Kau baik-baik saja kak?" Sasha memegang bahu Talia, membuat sang empu sadar dari lamunannya.
Talia menggeleng. "Apa maksud mu? tentu aku baik-baik saja."
"Kau murung dan itu terlihat jelas. Apa Kak Alex pelakunya?" tanya Sasha seraya duduk di samping Talia.
Sepertinya wajah muramnya sangat kentara sehingga orang lain bisa membaca keadaan hatinya. Padahal Talia adalah gadis yang pandai dalam menutupi setiap emosi yang ia rasakan. Dan sepertinya keadaannya yang sekarang tidak dapat ia tutupi.
Talia hanya tersenyum paksa, seakan memberitahu bahwa diri nya tidak apa-apa.
Sasha menghembuskan napas pelan. "Awas saja, kak Alex pasti akan ku laporkan pada mom." geram Sasha. Ia tahu tabiat kakaknya itu juga dengan sikap dingin dan cueknya.
Talia yang hendak berbicara, tertunda. Akibat dari seseorang lebih dulu angkat bicara.
"Melaporkan ku?" Suara berat khasnya menginterupsi kedua wanita yang tengah duduk di kursi itu.
"Kak Alex! Apa yang kau lakukan hingga membuat kak Talia murung hah?!" Sasha menatap tajam netra abu-abu Alex.
"Aku tidak melakukan apapun."
Sasha mendengus, apa Alex tidak peka terhadap perasaan seseorang. Apa lagi perasaan wanita.
"Sudahlah, lebih baik kau masuk. Mom memanggilmu." Ucap Alex pada Sasha yang masih menatapnya tajam seakan memperingatinya.
"Cepatlah kalian berbaikan." Setelah mengucapkan kata itu, Sasha langsung berdiri dan pergi meninggalkan dua orang itu.
Alex yang tadinya berdiri kini duduk di samping Talia yang bersandar. Talia mencoba setenang mungkin melawan detak jantungnya yang terus berpacu jika berdekatan dengan Alex. Dan ia masih terus berusaha melanjutkan mendiamkan Alex.
KAMU SEDANG MEMBACA
Stuck With Mafia
ActionTalia Isadora Orlando gadis cantik berumur 20 tahun itu membuat kontrak dengan seorang pimpinan Mafia yang terkenal dingin dan kejam. Alexavier Axton Volkov seorang ketua Mafia akan melindungi Talia dari incaran mafia lain yang entah kenapa selalu...