Can't believe (DoWoo)✔️

요섯

"Negatif kakk, ini cuma 1 garis" Kata Jungwoo sembari menunjuk garisnya.
"Oh iya.." Doyoung ikut melihat.

"Hm? Tunggu sebentar.." Doyoung memperhatikan benda putih kecil tipis itu lebih dekat.

"Engga Jungwoo, lihat lebih dekat.. ini dua garis" Doyoung menunjuk 2 garis yang saling berdekatan itu.

"Apa?! Gak mungkin!" Jungwoo tidak percaya.

"Test pack ini akurat, sayang" kata Doyoung.

"B-berarti kalau g-gitu.." Jungwoo menutup mulutnya dengan tangannya, bahkan matanya mulai berkaca-kaca.

"Ehem! Ada calon mama ni sekar-" Jungwoo langsung berhambur ke pelukan Doyoung, Doyoung pun membalasnya. Isakan pun terdengar oleh Doyoung.

"Hm? Eh, jangan nangis dong.." Doyoung mengusap rambut Jungwoo.

"Benar apa kataku, kemarin itu, kamu morning sickness.." Jungwoo mengangguk.

"Congrats, sayang.. pokoknya kamu harus jaga kesehatan" kata Doyoung.

"Iya.." jawab Jungwoo seadanya.

"Morning sickness sampai kapan kak?" tanya Jungwoo sembari melepas pelukannya.

"Hm.. kalau ga salah, kata mama itu, 2-3 bulan, tapi, morning sickness mama ga terlalu parah katanya.." jawab Doyoung.

"Tapi kok aku tiap pagi?"

"Tiap orang beda-beda Kim Jungwoo.." kata Doyoung gemas, sembari mengusak rambut Jungwoo.

"Gitu ya kak.."

"Iya sayang.."

"Tapi sakit, Kak.. hm.. kak, usap perutku"

Doyoung mengusap perut Jungwoo lagi.

"Semangat Jungwoo-ya! Habis ini kita ke dokter buat cek ya? Sekarang makan dulu" kata Doyoung, Jungwoo hanya mengangguk.

~||~

Hari ini Jungwoo bangun kesiangan, ini sudah jam 11, dan ia baru bangun dari mimpinya. Karena apa? Yup, karena Doyoung tidak membangunkannya. Tak apa, ini hari Sabtu kok.

Ia pun segera ke toilet untuk cuci muka dan sikat gigi.

Tepat sekali, setelah Jungwoo selesai dengan urusan toiletnya, Doyoung masuk ke kamar, ia membawakan Jungwoo sarapan- eh, lebih tepatnya makan siang.

"Eh, sudah bangun? Bagaimana tidurmu? Nyenyak?" tanya Doyoung sembari mengambil meja lipat.

"KAK! Kakak kenapa ga bangunin aku?! Ini sudah jam 11!" kata Jungwoo kesal sembari duduk kembali ke kasur.

"Kamu harus banyak istirahat, nih makan dulu-"

"Kak, ini sudah jam 11, makanannya buat makan siang aja ya?" kata Jungwoo.

"Oke" Doyoung pun menaruh makanannya di meja, lalu ia ke kasur, mandatangi Jungwoo yang masih di posisi duduk itu.

Ia tiduran di paha Jungwoo, dan memeluk pinggang Jungwoo.

"Morning anak Papa.. kamu baik-baik ya di dalam sana, Papa sayang kamu" ucap Doyoung di depan perut Jungwoo lalu mengecup perut Jungwoo.

"Morning juga papa.. aku juga sayang papa.." kata Jungwoo menggunakan suara bayi. Membuat Doyoung jadi gemas. Doyoung juga mengusak hidungnya di perut Jungwoo.

"Kak, Kakak ngapain lama-lama disitu.." ucap Jungwoo.

"Gapapa, cuma mau cuddle sama baby aja" kata Doyoung.

"Iya iya, baby-nya aja, aku engga" sahut Jungwoo.

Doyoung langsung duduk dan memeluk Jungwoo.

"Siapa bilang mamanya enggak? Kamu juga.. aku sangat menyayangimu, Woo" kata Doyoung, membuat Jungwoo tersenyum.

"Hihi, aku juga, Kak" kata Jungwoo.

"Besok senin sudah 4 bulan, bukan?" tanya Doyoung sembari melepas pelukannya dan menatap Jungwoo.

"Iya, Kakk.." jawab Jungwoo.

"Jaga kesehatanmu ya, Woo. Aku tak ingin, kau ataupun anak kita kenapa-napa" kata Doyoung sembari mengusap perut Jungwoo.

"Pasti, Kak. Lagipula ada kau bersamaku, kau juga pasti menjagaku, bukan?" kata Jungwoo sembari terkekeh.

"Iya dong, ya sudah, kamu mandi dulu sana, atau mau kumandikan, hm?" tanya Doyoung, sembari muncul smirk di wajahnya.

"KAK! Awas ya kalau macam-macam!" kata Jungwoo, sembari turun dari kasur. Doyoung pun juga turun dan mengejar Jungwoo. Ia pun memeluk Jungwoo dari belakang.

"Kak! Tadi katanya disuruh mandi.. sekarang ditahan lagi, mau mandi aja susah deh" kata Jungwoo.

"Hehe, maaf ya, masalahnya aku gak bisa jauh-jauh dari kamu, Woo" kata Doyoung.

"Jauh apaan kak, itu toilet cuma di situ.. lima langkah doang, kakak ga usah gombal deh" ucap Jungwoo.

"Iya dehh, tapi morning kiss dulu" Jungwoo pun membalik dan mengecup bibir Doyoung.

"Sudah? Sudah boleh mandi sekarang?" tanya Jungwoo yang terlihat sangat 'done' dengan Doyoung.

"Hehe.. boleh deh, btw nanti kita ke rumah sakit ya sayang?" Doyoung pun melepaskan pelukannya.

"Geurae" dan Jungwoo pun ke kamar mandi.

To be continued~