Can't believe (DoWoo)✔️

열한

"Kak Doyoung?! Bukannya.." Jungwoo terkejut.

"Apa? Rumah sakit?" Doyoung terkekeh.

"Kok.. kakak disini?!" Jungwoo semakin kebingungan.

"Kamu lupa hari ini hari apa?"

"Hm? Astaga!" Jungwoo menutup mulutnya.

"Baru ingat, hm?" Doyoung mendekat dan menarik tangan Jungwoo mendekat padanya, sekarang jarak wajah mereka tak ada 5 cm.

"K-Kak..." Jungwoo menatap Doyoung.

"We will have a candle light dinner for today bae, Happy second wedding anniversary!" Jungwoo Tersenyum.

"Happy second wedding anniversary juga, Kak"

Doyoung mengecup bibir Jungwoo lalu memeluknya.

"Tapi ini tidak lucu! Tadi Jaehyun Hyung cerita, kakak kecelakaan dan ada yang retak pula, aku ’kan panik.. aku tidak suka prank seperti itu! Kau jahat!" Doyoung terkekeh.

"Maaf.. aku tak akan mengulanginya, sayang"

"Benar ya?" Jungwoo melepas pelukannya lalu melihat Doyoung.
"Iya sayangnya Doyoung" Doyoung mengusak rambut Jungwoo.

"Ya sudah, kita duluan ya Doy, Woo~ Have ur wonderful time~" kata Jaehyun.

"Okay, gomawo Jae, sudah mau membantu" kata Doyoung.
Mereka pun turun, dan hilang dari hadapan DoWoo, Lalu DoWoo duduk di tempat duduk yang dipesan Doyoung tadi.

"Kak, kau tahu, aku takut kau akan kenapa-napa tadi, untung saja hanya prank" Jungwoo memegangi dadanya.

"Maaf, Jungwoo-ya.. aku hanya ingin membuat surprise untukmu" kata Doyoung.

Tak lama makanan yang sudah Doyoung pesan pun datang, akhirnya mereka makan malam terlebih dahulu.

Setelah selesai mereka juga memesan ice cream untuk pencuci mulut.

"Jungwoo-ya, aku mau bicara sesuatu denganmu." Doyoung menggenggam tangan Jungwoo.

"Jungwoo-ya.. gomawo sudah mau selalu denganku, ya.. wedding anniv kita memang baru 2 tahun, tetapi sebenarnya kita sudah 6 tahun bersama. Berawal dari kuliah, yang awalnya tidak saling kenal, sampai sekarang, kita sudah sah menjadi pasangan, dilengkapi oleh Jaemin juga."

"Jujur, waktunya terasa sangat singkat dan aku tak tahu bagaimana cara mengungkapkan seberapa aku berterimakasih denganmu, Woo. Lalu juga kau sudah mau setia sesuai dengan apa yang kamu bilang di pemberkatan 2 tahun lalu, dan aku juga berharap kita bisa terus seperti ini, karena kita bukan lagi 2, tetapi 1, dan kita juga harus bersama terus. Intinya, tak ada dan tak boleh ada manusia yang memisahkan Doyoung dan Jungwoo. Aku mencintaimu." Jungwoo tersenyum, bahkan air matanya sedikit menetes.

"Hei, jangan menangis..." Doyoung menghapus air mata Jungwoo. Bukan air mata sedih, hanya saja, Jungwoo terharu.

"A-aku juga mau bilang terimakasih,  sudah mau setia sama aku, dan ya, aku juga tak menyangka kalau aku akan lanjut sama kakak sampai sekarang, dulunya aku hanya suka, tetapi sekarang aku adalah pasangan dari seorang Kim Doyoung, jujur saja, aku tak bisa mempercayainya." Jungwoo melihat ke cincin di jari manisnya sembari menarik nafas dalam, dia masih sedikit menangis.

"Lalu juga.. kakak sudah mau menjagaku dan selalu perhatian sama aku. Semoga kita bisa seperti ini terus ya, Kak..." Jungwoo menggunakan tissue untuk menghapus air matanya yang terus berjatuhan.

"Iya sayang.." Doyoung duduk ke sebelah Jungwoo lalu memeluknya.
Karena dipeluk, Jungwoo semakin menangis.

"Hei, berhentilah menangis..." Doyoung mengusap punggung Jungwoo. Jungwoo memang orang yang lembut, jadi hal seperti ini saja bisa membuatnya menangis.

Doyoung melepaskan pelukannya, dan menatap manik mata Jungwoo sebentar.

"Aku menyayangimu" kata Doyoung sembari tersenyum ke Jungwoo.

"Aku juga" kata Jungwoo.
Doyoung pun mencium bibir Jungwoo, melumatnya, dan Jungwoo juga membalasnya.

"Once again, happy second anniversary, my Jungwoo"

"Happy anniversary, Kak"

To be continued