NOMIN FANFICTION
•
LAPAK BXB, JANGAN SALAH LAPAK!
•
JUST FANFICTION!17/06/21
༺ ❁ ུ ۪۪⸙ ༻
Sepulang sekolah, Jaemin langsung kerumah dan merebahkan dirinya. Kali ini, ia pulang hampir malam hari, karena ia harus mengerjakan tugas yang diberikan guru di perpustakaan. Sebenarnya itu adalah pekerjaan rumah, namun Jaemin terlalu malas untuk mengerjakannya dirumah, jadi ia sekalian mengerjakan di sekolah.
Kamar bercat putih dengan stiker kelinci besar didinding itu membuat suasana menjadi tenang. Ditambah Jaemin sedang menyetel lagu kesukaannya, sesekali ia ikut bernyanyi.
Jaemin melepaskan seragamnya, lalu berjalan kearah kamar mandi. Jaemin meletakkan handuk disamping kaca kamar mandi, dapat dilihat tubuh Jaemin yang bertelanjang dada.
Leher dan dada yang penuh dengan kissmark, dan matanya yang sedikit bengkak karena menangis. Ada sedikit luka diperut Jaemin, luka goresan kuku. Ia tau betul siapa yang melakukannya.
"Ayah... Bunda... Jaemin sudah kotor, Jaemin tidak tau bagaimana cara melawan Jeno," Ujarnya dengan mata yang mengeluarkan air mata.
"Jaemin mau ikut kalian," Jaemin menghapus air matanya, lalu melangkah mendekati shower.
Jaemin menyalakan shower dan ia berdiri dibawah shower tersebut. Ia membasuhi badannya dan menggosoknya bandannya menggunakan sabun yang biasa ia pakai.
Gemercik shower menemani sunyinya kamar mandi, Jaemin sibuk membersihkan badannya. Tangannya terulur, menutup kran shower tersebut.
Setelah selesai mandi, ia mengambil handuk bergambar kelinci dan mengeringkan tubuhnya menggunakan handuk tersebut. Tak lupa, membalutnya agar tidak dingin.
Ia keluar dari kamar mandi menggunakan handuk kelinci tersebut, namun handuk itu hanya menutupi setengah dari pahanya saja. Dada dan kaki Jaemin yang mulus itu terlihat jelas.
Langkah Jaemin terhenti, ketika menemukan seseorang yang tengah duduk di ranjangnya. Postur tubuh dan gaya rambut, ia tau betul siapa itu. Tapi bagaimana laki-laki itu bisa masuk kerumahnya? Jaemin yakin, pintu utama sudah ia kunci tadi.
"Kamar kelinci, harum vanilla, aku suka." Katanya membuat Jaemin menegang.
"J-jeno bagaimana kau b-bisa masuk kerumah ku?" Jaemin mengeratkan pegangannya di handuk, berhati-hati jika laki-laki yang duduk di ranjangnya itu berbuat macam-macam.
Jeno berdiri dari ranjang, ia memutar badannya, melihat Jaemin yang hanya mengenakan handuk saja sampai setengah pahanya.
Jaemin yang merasa di perhatikan badannya pun semakin mengeratkan handuknya. Ia mundur sedikit agar jauh dari Jeno.
KAMU SEDANG MEMBACA
Agreement《Nomin》
Fanfiction[BL] [SLAVE FIC] [M-PREG] [M] Karena sebuah kesalahan yang tidak disengaja pada sang ketua OSIS, Jaemin terpaksa harus menerima setiap perlakuan Jeno terhadapnya; termasuk menjadi pemuas nafsu Jeno. Warn! B×B Content! Jeno top! Jaemin bottom!