Debat

45 13 4
                                    

"gua tuh mau yang ini Van " tunjuk gatha sambil memanyunkan bibirnya. "Tapi kan gua pingin beli yang ini juga Van" pinta nya kepada vano berharap vano akan mengabulkan permintaan nya.

"Gak. Gua bilang gak iya gak tha! "Titah vano yang tidak membolehkan membeli permen karet. "Mau gigi lu bolong hah? Mau apa gak?? Gua bilang gak iya gak paham. "Talak vano yang tidak memperbolehkan keinginan gatha.

"Pelit lu ah gua cuma minta ini doang gak lebih juga"

"Ini manis gak?? "Tanya vano Kepada gadis itu dan gatha menggukkan kepala nya. "Itu tau kalo ini manis, mau lu diabetes hm? Coklat aja udah manis apalagi permen tha. "Ucap vano yang membuat gatha menunduk kepalanya.

"T-ttapi gua pingin permen karet itu Van"

"Liat gua! Ini coklat sebanyak ini masih kurang hm? Dalam seminggu nih coklat sudah habis di makan sama lu tha, pilih yang lain asalkan jangan permen karet hm "final vano sambil mengelus rambut gatha dan menggandeng tangan gatha. Menuju tepat yang lain.

"Ini boleh? "Tanya gatha Kepada cowok di hadapan nya itu.

"Kalo yang ini boleh, asalkan jangan permen aja"

"Kalo yang ini boleh? "Tanya gatha Kepada cowok itu, gatha menunjuk benda yang membuat vano mendelik ke arah nya.

"EH GILA ini bukan makanan anjing. Taruk balik gih "

"Bercanda Van ya Allah, lu mau beli gak? Gua beliin Mayan pake itu sama anu lu"

"Anu siapa? Jangan Ngadi Ngadi lu tha"

"Sih anu maksud nya sih gapin sama sih Agil, orang gua suruh beliin buat mereka berdua bukan buat lu pea "

"Tadi lu bilang itu ke gua babi " kesal vano menyentil jidat gatha"

"Isss argh. " Sebel gatha sambil mengelus jidat nya. "Lu kenapa sih sama jidat gua? Musuhan lu sama jidat gua hah. Seneng banget nyentil jidat gua. lama lama jidat gua ada tanda dari lu "omel gatha yang kesel Kepada cowok tinggi di hadapan nya itu.

"Diem bogel, "ucap vano cepat dan menarik tangan gatha menuju ke kasir untuk membayar semua belanjaan dari gadis itu. "Diem di samping gua jangan kemana mana, awas lu ngilang lagi gua gantung di pohon toge lu "ingat vano Kepada gatha dan gadis itu hanya mengiyakan ucapan vano.

Gadis itu sempat menghilang waktu mereka sedang berada di pasar malam, dan membuat vano,Gavin,Agil dan tidak lupa dengan kedua temen nya. Mereka bingung di buat nya, gadis itu suka berpencar dari mereka membuat mereka berlima bingung dan mencari gadis bogel seperti gatha.
Saat di temukan gadis itu sedang menatap bianglala sambil memakan permen kapas,  kedua tangan gadis  itu di penuhi sama permen kapas dan coklat panas, susah susah vano dan keempat temen nya mencari gadis bogel itu, lihat lah gadis itu malah sedang asik menatap bianglala. Mulut nya di penuhi oleh permen kapas.
Kalo di ingat ingat kejadian itu vano menggeleng geleng kan kepala nya tidak habis pikir, mereka semua mikir kalo gatha di culik tapi di luar dari dugaan mereka semua. Gadis itu malah asik duduk sambil menatap bianglala dengan tangan di penuhi permen kapas.

******

"Vin Vin gua bosen anjing"

"Guling guling Sono di jalan"

"Emang gua bola apa"

"Yang bilang lu bola siapa Gil! "Ucap Gavin yang masih membaca novel yang dia bawa dari rumah nya. "Kan lu bilang, lu Bosen. Nah gua kasih saran mending lu guling guling di jalan atau gak lu loncat "lanjut Gavin yang membuat temen nya mendengus sebal".

"Lu mau gua mati? Gua belum siap mati bego, lu gak liat. Gua masih jomblo dan lu malah suruh gua loncat gila parah"

"Maka nya cari cewek gil, kan di kontak lu kayak asrama putri. Nah lu tinggal pilih aja salah satu"

DEVANOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang