25

2 1 0
                                    

H A P P Y R E A D I N G

BUDIDAYAKAN VOTE SEBELUM MEMBACA  ◜‿◝

"Nanti sore kita fitting baju ya" ucap Gino sambil mengelus rambut Alena yang berada dalam dekapannya

"Dimana?" Tanya Alena

"Nanti mommy kirim alamatnya" jawab Gino

Tiba tiba Alena melepaskan pelukannya. Gino yang melihat Alena melepas pelukan mereka menatap Alena dengan terheran.

"Kenapa, hm?" Tanya Gino sambil menatap Alena sedangkan yang ditatap sedang melamun menatap lurus ke depan

"Na kamu kenapa?" Tanya Gino sambil menepuk pundak Alena yang mampu membuyarkan lamunan Alena

"Eh, kenapa?" Tanya balik Alena dengan menatap kearah Gino

"Kamu kenapa sayang?" Tanya Gino

"Gapapa" jawab Alena dengan senyum tipis

"I know you're not okay, Tell me why are you?" Tanya Gino

"Aku takut papah gamau jadi wali nikah aku" jawab Alena dengan menatap lurus kedepan

"Nanti sebelum fitting baju kita ke rumah papah" ucap Gino

"Eumm ok" sahut Alena ragu

"Everything will be alright" ucap Gino meyakinkan Alena dan hanya dijawab anggukan oleh Alena

Tak lama terdengar bel sekolah berbunyi Alena dan Gino langsung bergegas menuju ke kelas dengan Gino menggenggam tangan Alena. Sesampainya dikelas, mereka langsung duduk di kursi mereka tak lama guru memasuki kelas mereka.

Kring! kring! kring

"Kantin yok?" Ajak Malko ke Rasfa, Akila, Gino, Syabilla, dan Alena

"Ayok" Jawab Syabilla, Akila dan rasta berbarengan

"Kalian?" Tanya Akila ke Gino dan Alena dan diangguki oleh mereka berdua

Mereka kemudian berjalan beriringan menuju kantin. Sepanjang koridor banyak yang menatap takjub ke mereka karena kecantikan dan ketampanan mereka yang diatas rata rata.

Sesampainya di kantin mereka langsung duduk di tempat duduk yang biasa mereka tempati. Dengan formasi duduk dengan Alena yang di dekat tembok dan Gino tepat disebelahnya.

"Kalian mau mesen apa?" Tanya Rasfa

"Gw mie ayam sama es teh manis" jawab Syabilla

"Gw bakso sama es teh manis" jawab Akila

"Gw samain kaya Lo aja" jawab Malko

"Seblak sama aqua dingin" jawab Alena dengan wajah datarnya

"No seblak" ucap Gino

"Just this once" sahut Alena sambil menatap ke arah Gino dengan puppy eyes

"Not spicy ya?" Tanya Gino

"Sedeng" jawab Alena

"Eumm.. ok, gw samain kaya Alena" ucap Gino ke Rasfa dengan wajah datarnya

"Ok" sahut Rasta kemudian Rasfa memesan makanan untuk mereka, sedangkan yang lain sedang memainkan handphone nya.

"Gino" panggil Alena

"Why?" Tanya Gino

"Can I buy the album?" Tanya Alena

"Sure" jawab Gino

Alena kemudian memesan album yang ia inginkan dengan aplikasi belanja online.

My Coldest Alena [ ON GOING ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang