SEBELUM MEMBACA KALIAN HARUS FOLLOW DULU!
JANGAN LUPA VOTE!
DILARANG SALAH LAPAK ATAU MENYEBUTKAN JUDUL DAN TOKOH YANG BUKAN ADA DIDALAM CERITA ZERGAN!
***
Seperti yang di omongkan oleh bokapnya Zergan, Zergan dan Zahra akan menikah seminggu lagi di Gedung KUA (Kantor Urusan Agama). Soal gedung, catering, mahar, make up dll akan di siapkan oleh nyokap dan bokap nya Zergan dan di bantu oleh beberapa anak buah nya Nathalio.
Dan acara resepsi nya akan di laksanakan 1 hari setelah akad nikah, acara resepsi nya di salah satu gedung terbesar di Palembang. Ya mereka akan menikah di Palembang agar murid murid SJIS tidak mengetahui Zergan dan Zahra akan menikah.
"Good Pagi All!! Gw udah bangun nih! Lo pada kok belum bangun? ayo bangun! Ntar kalo enggak bangun gw pukulin satu satu," Teriak seorang gadis sambil menuruni tangga
Semua anggota Zathuree masih tidur di lantai bawah, eum tidak semuanya sih, cuma beberapa ada beberapa orang yang masih tidur. Sedangkan anggota inti sudah bangun dari tadi.
Anggota inti bengong ketika mendengar omongan seorang gadis itu.
"Ra itu kamu?" Tanya Nauval tidak percaya
"kok kamu pakai kosa kata lo-gw?" Tanya Zergan
"Siapa yang ngajarin kamu Hm?" Tanya Azra dingin
"Rara kok berubah ya?" Ujar Bian
Ya, yang mereka omongi itu adalah Zahra. Sekarang Zahra sudah seperti perempuan pada umumnya, sepertinya dari muka Zahra sudah tidak polos lagi.
"Lo pada kenapa sih? Ini Zahra kok" Ujar Zahra dan duduk di tengah tengah Nauval dan Zergan
"Lo kok pakai kosa kata Lo-Gw sih Zar?" Tanya Ghibran
"Kata kak Marcel dan kak Joshua Zahra harus pakai Lo-Gw biar gak dikatain polos lagi" Ujar Zahra dengan Polos nya
Sedangkan Marcel dan Joshua hanya diam. Mereka sedang di selimuti dengan ketakutan Karna mendapat lirikan tajam dari Azra, Zergan, Dan Nauval.
"Oh ya! Zahra juga di lajarin cara nya buat dedek bayi pas malam pertama nanti kak Zergan!" Seru Zahra
"Oh Shit! Marcel... Joshua, Nanti jam 10:00 kelapangan latihan. Kalo gw enggak ngeliat kalian berdua di sana, nyawa kalian taruhannya" Ucap Zergan dengan suara berat dan dingin nya yang membuat Marcel dan joshua membelakan matanya.
"Hehe kita cuma Lajari Zahra doang, biar Lo pas malper mainnya enggak Lo doang. Mangkanya kita kasih tau Zahra dengan cara nonton film biru" Ujar Marcel dan di balas anggukkan dari Joshua sebagai setuju dengan ucapan Marcel
Nauval memijat pelipisnya "Gara gara Lo pada! Adek gw udah gak polos lagi bego" Ujar Nauval
"Jam 10:00 Lo pada harus udah ada di lapangan!" Titah Zergan ke Marcel dan Joshua yang lagi bersembunyi di balik tubuh Azra
"Hukumannya jangan susah susah ya?" Pinta Joshua dengan wajah memelas
"Liat aja nanti," Balas Zergan sambil Smirk
"Gan, bawa Zahra ke kamar" Titah Azra dengan nada dingin
"Iya," Balas Zergan "Ayo balik ke kamar" Titah Zergan ke Zahra
"Gendong" Pinta Zahra sambil merentangkan kedua tangannya ke arah Zergan
Zergan menggendong tubuh Zahra ala koala dan menuju ke kamar nya
"Dadah Abang..." Ujar Zahra seraya melambaikan tangan nya ke arah Nauval, dan Nauval hanya tersenyum
"Kalian berdua–" Jeda Azra sambil menunjuk ke arah Marcel dan Joshua secara bergantian "ke lapangan latihan sekarang juga!" Titah Azra
Marcel dan Joshua mendengar perintah dari Azra langsung ngacir ke lapangan latihan yang terletak di sebelah kanan markas.
Beralih ke duo Z, setelah Zergan mengantarkan Zahra ke kamar miliknya. Ia akan turun ke bawah untuk menghukum dua laki laki perjaka itu. Karna dua laki-laki itu, kekasihnya sudah tidak polos lagi
"Kamu disini dulu ya, nih hp kalo kamu pengen main game atau nonton" Ucap Zergan
"Iya,kak ntar pas malam pertama kita buat dedek bayi yang lucu yuk?" Ajak Zahra
"Iya iya, aku ke bawah dulu. Kamu jangan kemana-mana! Tetap di sini" Titah Zergan dan dibalas anggukan oleh zahra
DORR!!
DORR!!
Suara tembakan dari lapangan latihan, suara tembakan itu berasal dari pistol milik Azra dan Nauval. Mereka menghukum Marcel dan Joshua dengan cara menaruh apel di kepala mereka dan Azra Nauval akan menembak ke arah apel tersebut.
Lapangan latihan sengaja di buat oleh Zergan untuk anggota Zathuree berlatih. Seperti memanah, menembak, latihan pedang, atau juga saling tinju meninju.
Azra dan Nauval mereka sudah cukup ahli dalam menembak, tapi hukuman ini bikin jantung cenat-cenut. Kalo meleset ke tubuh mereka otomatis id Dead.
Dari wajah Marcel dan Joshua mereka lagi di Landa ketakutannya yang HQQ, dan sekali kali mereka memasang wajah memelas agar hukuman ini cepat selesai.
"Huaa bunda, jantung nya Joshua cenat cenut" Ujar Joshua yang tubuh masih tegak seperti patung
"Bunda Lo kan udah gak ada," Celetuk Marcel dengan wajah yang di buat sepolos mungkin
"Siang siang gini kok dark banget ya?" Sahut Nauval
"Iya, gelap banget anjir!" Timpal Azra
"Lo ngomong langsung nusuk ke heart terus nembus ke paru paru lho Sel," Ucap Joshua sedikit Mendramatis
"Ya... Mangap bro hehe" Balas Marcel sambil terkekeh
"Maaf! Coy maaf!" Ujar Joshua, Azra, Dan Nauval kompak membenarkan Omongan Marcel
"Udah gw maapin, Sans!" balas Marcel tenang
"Dhlh Despresot" Ucap Joshua
***
100+ VOTES 70 KOMENTAR NEXT CHAPT SELANJUTNYA!
BYE ALL!
KAMU SEDANG MEMBACA
Z E R G A N [TAMAT]
Teen Fiction[SEBAGIAN CHAPTER DI PRIVATE, HARAP DI FOLLOW DULU BARU BISA DI BACA!] -PART LENGKAP! -MASIH ADA TYPO NYA -BELUM TERBIT [JANGAN JADI SILENT READERS!] Zathuree: "Darah di balas darah, Nyawa di balas Nyawa!" Pemberitahuan: di cerita ini tidak ada na...