Bel pulang sekolah sudah berbunyi lima belas menit yang lalu, semua murid sudah berhamburan pergi kerumahnya masing masing, kecuali Alex, Kenzo, dan Stella
Sebenarnya Alex hanya membantu Stella piket kelas, dan Kenzo, laki laki itu menunggu Stella di gerbang. Dia bukan tak berani tapi dia belum siap jika semua orang tau Stella adalah pacarnya
"Udah selesai"ujar Stella saat sudah menyelesaikan piket kelasnya. Dia tersenyum kearah Alex yang dari tadi membantu mengangkat kursi
"Makasih"Alex tersenyum, dia mensejajarkan tubuhnya dengan tinggi Stella
"Ikut gue ke party"ajak Alex yang tadi tidak sempat Stella jawab ajakan Alex
Stella diam, dia tidak tau harus menolak atau menerima ajakan dari Alex, tapi jika ia menerima ia tak yakin jika nanti Alex tidak akan di permalukan karena membawanya dalam pesta
"Kamu yakin?"tanya Stella memastikan
"Kenapa enggak?"
"Aku disana bakal malumaluin"Alex mengangkat satu alisnya. Dia tersenyum
"Terus?"
"Kamu nanti di hina karena bawa aku ke pesta"Alex mengerti, dia mengacak-acak rambut Stella gemas
"Denger yah, gue janji akan nanggung sakit lo, dan itu artinya gue bakal nerima akibatnya. Jadi jangan khawatir, gue gak akan di permalukan karena ngajak lo ke pesta"ucap Alex yang seketika membuat Stella merasa lega, dia lupa jika ia bersama dengan Alex
"Makasih yah"Alex menyingkirkan poni yang menutupi wajah Stella. Dia tersenyum saat melihat Stella tersenyum kearahnya
"Gue akan jadi pelindung lo, gue janji"ucap Alex tulus"jadi gimana? Lo mau kan ke party bareng gue?"tanya Alex memastikan
Stella tersenyum dan mengangguk, gadis itu memberanikan melihat mata Alex. Di sana dia tidak melihat Alex memandangnya dengan tatapan murah'
"Bagus"Alex tersenyum dan langsung menggenggam tangan Stella, berjalan menyusuri lorong menuju parkiran
Di parkiran terlihat Kenzo memandang Stella dan Alex dengan tatapan yang tak bisa di artikan. Alex yang melihat keberadaan Kenzo langsung menarik tangan Stella agar gadis itu berada di belakangnya
"Mau ngapain lo?"tanya Alex dengan tatapan tajam
Kenzo tak menggubris pertanyaan Alex, dia hanya menatap Stella yang ada di belang Alex
"Pulang sama gue"ucap Kenzo dan langsung menarik tangan kanan Stella yang tak di genggam Alex. Tapi tidak semudah itu, Alex yang melihat tangan Stella di tarik langsung menarik tangan yang satunya
Kedua laki laki itu saling menarik tangan Stella, sehingga membuat gadis itu pusing.
"Stella pulang sama gue"Alex menarik Stella di sisi kiri sementara Kenzo menariknya di sisi kanan
"Dia pacar gue" sinis Kenzo masih dengan tatapan tajamnya
"Lo yang selalu nyakitin dia"
"Terserah gue"
Stella menepis kedua tangan laki laki itu dengan kasar
"Sakit"ujar Stella sambil mengusap usap kedua tangan yang tadi di tarik Alex dan Kenzo
"Maaf"ucap keduanya serempak
Stella menatap keduanya tajam, dia memundurkan langkahnya"aku pulang sendiri aja"ucapnya dan langsung pergi meninggalkan Kenzo dan Alex, namun dengan cepat mereka menahan langkah Stella
"Gue anterin"Kenzo menatap tajam Alex begitupun sebaliknya
"Ini pacar gue"ucap Kenzo tegas
"Ini gebetan gue"tajam Alex
KAMU SEDANG MEMBACA
STATUS (END)
Teen Fiction"Tugas lo jadi pacar yang baik buat gue"ucap Kenzo tegas "Tapi aku gak ngomong aku mau"ucap Stella masih kekeh dengan pendiriannya "Mau apa?" "Jadi pacar kamu" "Yah"Kenzo menepuk jidatnya sendiri, dan itu membuat Stella mengerutkan keningnya "Kena...
