[10] Lee & Mild

1.9K 145 12
                                    

              Halo i'm back and happy reading:)

Kali ini new dan gun bener benar terdiam ditempat. Membuat semua yang ada di ruangan itu meragu dan memilih diam pura pura percaya pada apa yang new katakan.Setelah pergi dari rumah kediaman Vihokratana Lee nampak panik, ia tak mau disalahkan apabila terjadi sesuatu pada orang yang baru saja ia labrak.

Apalagi mansion tadi terlihat sepi. Apa akan ada yang menolong dia? Tawan pun masih bersama mild bukan?.

Lee termenung di balkon kamar hotel yang sebelumnya ia pesan setelah pergi dari rumah adiknya. Dia juga memikirkan bagaimana bisa adiknya itu mau menjadi yang kedua.

Dering ponsel milik Lee terdengar memecah lamunannya. Tertera di display nama adiknya ‘Adek’. Langsung saja Lee mengangkat pada dering selanjutnya.

“halo Kakak?”

“kenapa dek?”

“kakak dimana?”

“kakak di hotel, kenapa?”

“ka Lee marah sama adek?”

“kenapa Kakak harus marah?”

“adek bohong sama kakak” nada suara mild terdengar Bergetar menahan tangis

“adek kenapa lakuin itu?” lee tak bisa lagi menahannya

“kakak udah tau?” mild malah membalikan pertanyaan pada Lee

“adek Kak tanya, kenapa kamu lakuin itu?”  Lee tak menjawab pertanyaan adiknya, dia lebih berfokus pada apa yang ia tanyakan.

“adek cinta kakak sama mas wan” air mata mild tak bisa lagi ia bendung

“tapi dek dia suami orang, kamu gila?”

“ kak, cuma mas wan yang ngerti adek. Adek bahagia setiap sama mas wan, adek bisa rasain itu lagi.”

“tapi dek itu tetap salah” Lee mencoba memberi pengertian

“kak, adek cuma pengen egois kali ini aja. Kenapa semua orang ga bisa biarin adek bahagia?”

“dek”

“udah ya, adek tutup ada mas wan Dateng”

Setelah telpon nya ditutup sepihak oleh mild. Meninggalkan Lee yang masih tak habis pikir dengan apa yang dilakukan oleh adik nya itu, bagaimana bisa Mild adiknya melakukan hal yang tidak seharusnya ia lakukan terlebih bersama suami orang lain.

.......

Tawan pergi meninggalkan rumah sakit setelah diusir oleh New. Dengan lesu dan air mata yang terus turun Tawan menelusuri jalan menuju ke arah mobil yang ia parkir kan.

Tawan menjalankan mobilnya ke arah rumah milik nya dan mild. Dalam perjalanan ia terus-menerus memikirkan bagaimana nasib pernikahan nya dengan New.

Jujur New masih tetap satu satu nya yang masih menguasai hati miliknya. Meski hubungannya dengan mild sudah hampir berjalan 3 tahun hati nya masih belum bisa menerima mild.

be the end? || TaynewTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang