Part 7 : Mystery #1 Bloody Girl in Toilet 3

7.9K 500 40
                                    

"Sudah... meninggal?" Jawab Ceci terbata-bata. Ia sama sekali tidak yakin kalau apa yang ia dengar barusan benar-benar asli

"Kamu yakin?" Tanya Daniel merasa tidak percaya juga.

Mina menghela nafasnya, "seperti yang kubilang" kemudian Mina duduk di sofa perpustakaan, begitu juga Daniel dan Ceci.

"2 tahun yang lalu" Mina membuka ceritanya. "Ada cewek yang pendiam banget, tepatnya cewek ini. Namanya Leni. Saking pendiamnya, ia sama sekali tidak mempunyai teman"

Ceci dan Daniel mulai memahami cerita itu

"Aku tidak tahu apa yang sudah terjadi pada cewek itu. Ia pintar, wajahnya lumayan cantik, pacar sepertinya dia juga punya, kalau teman sepertinya ia kurang mempedulikan soal itu"

Mina terdiam sebentar, kemudian melanjutkan ceritanya.

"Kemudian, di malam Kamis, ia sudah ditemukan tewas. Entah apa penyebabnya, hanya saja kami belum tahu kepastiannya. Apakah ia dibunuh atau bunuh diri."

Ceci menatap Mina lekat-lekat, "itu saja?"

"Apanya?" Tanya Mina balik

"Tidak ada petunjuk lain? Seperti dimana dia ditemukan tewas?"

Mina memijit kepalanya, berusaha memutar balikkan ingatannya. "Oh iya" kemudian dia memandang sekeliling dan berkata pelan, "di toilet, tepatnya bilik 3"

Keringat dingin menetes di kening Ceci. Ia sama sekali tidak percaya

Suasana hening meliputi perpustakaan itu selama beberapa saat.

"Oke" Suara Daniel memecahkan keheningan. "Sekarang kita berurusan dengan hantu"

***

"Rasanya aku jadi nggak berani ke toilet lagi deh" Ceci berjalan santai disamping Mina. Mina hanya mengangguk pelan sambil menulis-nulis di buku memo ungunya.

"Sebenarnya aku heran, kamu nulis apa sih dari tadi??" Ceci menarik sedikit buku memo itu dari tangan Mina untuk melihat apa yang ia tulis.

"Apaan sih?! Ini buku info tahu? Hati-hati deh" Mina menarik balek memonya. "Aku mencoba merangkum info yang tadi kudapat, plus oknum yang kita curigai itu"

"Maksudmu si Leni?" Ceci memperjelas.

"Yup. Pertama kita harus cari info dulu dengan orang yang lumayan dekat dengannya, jika ia tewas 2 tahun yang lalu kemungkinan teman-teman seangkatannya sekarang kelas 3 SMA."

"Dan pertanyaan besar, siapa yang dekat dengannya jika kamu bilang ia tidak punya teman?" Ceci melipat kedua tangannya

"Yah, pasti ada seperti..." Mina menutup mulutnya dengan 2 jari, kemudian mendadak matanya membelalak. "Pacarnya"

"Oke, oke, jawaban bagus" Ceci tertawa kecil. "Memangnya kita tahu pacarnya itu?? Kemungkinan ia sudah pindah sekolah"

"Tidak mungkin. Ingat? Aku paling jago mencari info dan menurut memoku ini" ia membolak-balikkan beberapa halaman kebelakang, "nama pacarnya Denny, putra direktur sekolah ini. Karena itu, ia tidak mungkin pindah sekolah"

"Put..ra direktur?" Ceci ternganga. "Hebat juga anak tuh bisa disukai dia, jujur, beruntung banget"

"Kamu mata duitan juga ya?" Mina mengangkat sebelah alis

"Yah, siapa juga yang gak senang dipacarin orang tajir?" Ceci tersenyum-senyum. "Oke, kalau gitu dimana orangnya?"

"Mungkin jangan cari sekarang dulu, kita konfirmasi sama Daniel"

My Mystical SchoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang