e m p a t

3.4K 415 24
                                    

Hai pembaca Kenzo, gimana kabarnya?
Lama ya ga ketemu.

Semoga masih inget cerita sadboy dan Lolypop ini, hihihi.

Anu, sebelum baca tolong baca ulang part sebelumnya ya. Takut kalian lupa alur, karena aku udah lama banget ga update. Dan kemarin beberapa waktu lalu juga sempat unpublish.

Ga kehitung udah berapa kali cerita ini publish-unpublish

|| Happy Reading ||

|| Happy Reading ||

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lepasin, njing!"

Kenzie dengan kasar menarik tangannya yang terus di paksa Kenzo masuk ke dalam restoran. Lelaki itu menyentak tangan kembarannya lalu menginjak kaki Kenzo memb sang empunya memekik sakit.

"Woy! Kaki gue penyek ganti ama kaki lo, ya!" sewot Kenzo.

Kenzie meliriknya sinis. "Gue ganti ama kaki gajah biar kuat sekalian!"

"Cepetan masuk! Jangan kaya orang dongo lo!" Kenzo kembali sewot sambil menarik tangan kembarannya masuk restoran. Meskipun tenaga Kenzie kuat, namun tidak sekuat tenaganya. Kenzo berhasil membawa Kenzie masuk dan duduk di kursi paling pojok, sengaja ia pesankan khusus untuk kembaran tersayangnya itu.

"Nah! Gini, 'kan, enak. Diem jangan banyak gerak," tutur Kenzo tersenyum manis.

Kenzie menggerutu. "Ngapain lo maksa gue kesini?" tanyanya ketus.

"Gue mau nembak Rora," jawab Kenzo santai.

Kenzie sontak memutar matanya malas. "Saran gue mending gak usah, kasian paling di tolak lagi."

"Ya, gapapa. Tinggal gue tembak lagi sampe diterima," sahut Kenzo ringan.

"Bego," cetus Kenzie.

"Gue bego lo juga bego, kita, kan, kembar," ujar Kenzo terkekeh.

"Dasar anaknya Keano!"

"Oh, lo bukan anaknya Keano gitu? Wah wah wah, Ayah mesti tau nih." Kenzo mengelus dagunya sembari menatap sang kembaran menyeringai.

"Bacot, babi!"

"Astaghfirullah, Zie. Tuh mulut kotor banget dah, perlu gue rukyah kayaknya nih," ucap Kenzo sok dramatis.

"Awas! Gue mau balik." Kenzie bangkit dari duduknya namun sayang di tahan Kenzo. Kenzie kembali menggerutu. "Lo yang mau nembak terus apa hubungannya ama gue, hah?!"

KENZO NATHANIEL Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang