Zaiz The Queen Of Darkness

44. DANIEL?

Sebelum baca kalian masi inget alur/tokoh-tokoh nya ga?😭

Typo bertebarann

Happy reading🔥

"L-lo, dari mana Lo tau?"

"Sangat mudah."jawab Zaiz santai."melacak informasi seseorang adalah pekerjaan yang termudah buat gue."

Deni menggeleng tidak percaya. Gak mungkin.

"Lo tau, informasi gue di lindungi orang misterius. Selama ini gak ada yang tahu informasi gue selain dia dan ayah angkat." Deni menatap tajam Zaiz yang masih mencengkram kerah nya. "Gue kagak tau tujuan Lo apa. Tapi  Jangan coba-coba Lo sebar identitas gue, kalo sampai Lo sebar gue akan buat Lo menyesal!"

Zaiz terkekeh. Wow berani sekali dia mengatakan itu di depan leader BBD.

Zaiz melepas cengkraman nya lalu menatap remeh Deni. "Gue orang misterius itu, Deni."

"Gue orang nya. Gue yang udah lindungin  informasi Lo tapi Lo menganggap gue sebagai musuh Lo juga."

Mendengar itu rahang Deni kembali mengeras.

"Jangan bercanda!"sentak Deni. "Gue tau Lo Zaiz! Gue tau, Lo suka ngehasut orang! Lo pikir gue segampang itu Lo hasut?"ujar Deni sinis. "Kagak! Gue gak  sebodoh yang Lo kira brengsek!"

Idiot. Sekarang aja Lo keliatan seperti orang bodoh, batin Zaiz malas.

"Kayak nya Lo keliru." Zaiz mengeluarkan selembar foto dari saku celananya, kemudian foto tersebut ia perlihatkan kepada Deni. "Bukan gue orang nya. Pacar Lo sendiri yang suka ngehasut orang."

"Gue tau Lo bukan orang bodoh, deni."ungkap Zaiz memberikan foto tersebut kepada Deni yang diam tidak berkutik. "Gue percaya Lo bisa nanganin ini."

"Lo pikir gue percaya semudah itu?"celetuk Deni setelah berdiam cukup lama.

Zaiz yang hendak pergi kembali membalikkan badannya menghadap cowok itu kembali.

"Ini editan Lo doang kan?"
"Jangan kira cuma bukti ini doang Lo bisa taklukin gue, Zaiz. Segitunya Lo mau kerjasama sama gue?"kata nya remeh.

Zaiz menatap cowok di depannya dingin. Tanpa menjawab perkataan Deni, Zaiz berlalu dari hadapan cowok itu. Deni terus  memperhatikan sampai mobil milik Zaiz melewati dirinya.

"Bukan nya jawab malah main pergi aja,"gerutu Deni.

Tangan Deni terangkat melihat kembali foto tersebut. "Sialan nih cewek. Berani banget udah manfaatin gue."geram Deni meremas foto itu.

Melihat cewek misterius itu pergi, teman tongkrongan Deni menghampiri cowok itu.
"Bro, tuh cewek sapa dah?"

"Kalian semua ikut gue ke club'z."kata Deni menaiki motornya menghiraukan tatapan bingung teman nya. "Gue harus liat langsung baru gue percaya."

****

"Loh mobil Abang kok gak ada ya?"pikir Zaiz melihat isi garasi tidak ada mobil milik Alvin.

"Apa dia lagi jalan-jalan?"

Drtt drtt drtt

Deringan ponsel Zaiz berbunyi. Segera Zaiz merogoh saku celananya lalu mengangkat telepon itu saat melihat nama Alvin yang tertera.

"Bang Lo dima--"

"Lo bisa kesini gak? Gue gak tau Lo siapa tapi kayaknya Lo orang spesial cowo ini. Cowok Lo lagi mabuk berat disini. Kalo mau cowok Lo selamet, gue saranin cepetan kesini sebelum dia di bawa ke kamar."