The Other Man

109 18 1
                                    

Pagi ini Man wol sedang photoshoot di sekitar sebuah toko 7 Eleven biasa. Kebetulan saat itu ia sedang beristirahat sebentar sambil menunggu para crew untuk mempersiapkan photoshootnya.

"Noona!", tiba tiba terdengar suara seorang pria yg tidak asing bagi Man wol. Man wol menoleh kebelakang, disitu ia melihat J Hack.

"J-a", balas Man wol sambil melambaikan tangannya ke arah J Hack yg berjalan ke arahnya.

"Noona sedang photoshoot?", tanya J Hack setelah memerhatikan sekelilingnya.

"Mm, aku sedang photoshoot untuk pakaian terbaru dari The 4 Sisters ", jawab Man wol dengan antusias.

"Daebak!", balas J Hack sambil menggaruk garuk lehernya yg tidak gatal.

"Noona, pakaiannya pasti akan terjual laku karena noona yg menjadi modelnya!", ujar J Hack penuh semangat.

"Wah jinjja?", lanjut Man wol dengan senyuman manisnya. Senyuman manis Man wol membuat J Hack jatuh cinta padanya, seketika wajah J Hack memerah seperti tomat.

"J-a gwenchana?", tanya Man wol cemas saat melihat tingkah J Hack.

"Ah, cho gwenchana-yo noona", jawab J Hack salah tingkah.

"J-a, aku masih harus bekerja, daaaa", pamit Man Wol terburu  buru.

"Ne, daaaa noona", balas J Hack dengan senyuman sambil melihat Man wol melangkah pergi.

"Noona, mengapa kamu sangat cantik?", pertanyaan itu melintas di hati J Hack yg polos itu.

🏍

Pagi ini juga, Hae sun akan bertemu dengan pria dari misi sebelumnya. Mereka berjanji akan bertemu di cafe Angel-In-Us yg tidak terlalu jauh dari base. So yong sedikit gugup, ia sebenernya tak ingin bertemu pria itu tetapi dia terpaksa karena pekerjaannya.

"Hae sun-a, jangan pulang telat, hati hati sama lelaki itu", pesan Dong gu sambil memeluk Hae sun dengan erat.

"Mm", jawab Hae sun dengan anggukan.

"Awas kalau gak pulang pulang", amcam Dong gu sambil memicingkan matanya ke arah Hae sun.

"Tenang saja", balas Hae sun mencoba untuk meyakinkan Dong gu.

"Dong gu-ya, aku pergi dulu", pamit Hae sun lalu masuk ke mobilnya.

"Annyeong", balas Dong gu seiring melihat mobil Hae sun yg mulai menghilang dari pandangannya. Tak lama kemudian, Dong gu menaiki motor miliknya dan mulai memanaskn masinnya, ia pun ikut menyusul atau tepatnya mengawasi Hae sun.

(Aigo uri Dong gu ada ada aja wkwkwkwk)

😳

😳

Yea ji sedang berjalan jalan di sekitar perpustakaan sambil menikmati jalan jalan paginya. Tiba tiba sebuah sosok yg tidak asing bagi lagi Yea ji muncul.

"Bo gum oppa?!?!", Yea ji terkejut, ia mulai bertanya tanya mengapa beberapa hari ini ia sering berpapasan dengan Bo gum.

Yea ji mulai salah tingkah, dia tidak lagi fokus dengan langkah langkahnya hingga ia terjatuh, "bruk!".

"Gwenchan-simnita?", sebuah tangan meraih Yea ji, hendak menolongnya berdiri. Tanpa berpikir panjang Yea ji meraih tangan itu yg perlahan membantunya kembali berdiri. Seketika Yea ji langsung sadar orang itu adalah Bo gum.

"Cho gwenchana, kamsahamnida", Yea ji berterima kasih dengan singkat lalu mulai berlari meninggalkan Bo gum yg kebingungan dengan perilaku Yea ji.

"Sepertinya aku mengenal wanita itu", ucap Bo gum pada dirinya sendiri, ia berusaha keras untuk mencari ingatan dari masa lalunya akan Yea ji di pikirannya.

"Siapa dia? Aku rasa kita pernah bertemu lebih dari sekali", lanjutnya sambil bertanya tanya.

"Dia sungguh tidak asing bagiku tapi dimana aku bertemu dengannya?", ujarnya tidak begitu yakin.

"Dia cantik", Bo gum tersenyum.

_________________________
Yolloooo Everyone 🤗🤗
Suka gak sama chapternya
😅😅

Mungkin kalian punya banyak
pertanyaan tentang siapa
sih sebenernya 3 laki lakinya dan
gimana kelanjutan ceritanya?
🤔🤔

Kalau begitu stay tune yaaaa
🙃🙃

Jangan lupa untuk pencet tombol
⭐ dan juga komen di kolom 💬
Author tunggu ya....

See you 🐯🐯🐯

8 Troubles Blackout (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang