Sebelas

46 9 0
                                    

Enjoy the story~♥️

"Apa?"

"Kenapa kamu mencium saya??" - Felix.

"Lah, lo sendiri tadi yang nunjuk-nunjuk begini" gue ngulangin tindakan dia tadi.

"Bukan itu maksud saya, tapi ini" Felix ngusap sudut bibir gue pake jempolnya.

"K-kenapa gak bilang aja sih?! Gak usah kode-kode begitu, gue gak paham!"

"Kamu tidak bertanya terlebih dahulu," - Felix.

"Ya lo ngomong yang jelas! Dasar nyebelin!" Gue turun dari mobilnya terus masuk duluan.

"Mbak, Mas Felix" - bibi.

"Tau! Terbang kali dia!" Gue jalan terus sampe ke kamar.

Blam!

"Felix nyebelin!!!" Gue teriak sambil ditutup guling biar gak kedengeran sampe luar.

Ceklek

"Jessi," - Felix.

"Jangan ajak ngomong gue!"

"Saya mau bertanya, apa ini milik kamu?" - Felix.

"Taroh aja situ nanti gue liat!"

"Saya letakkan disini, saya mandi dulu" - Felix.

"Sana!"

Gue pastiin Felix udah masuk ke kamar mandi. Begitu dia masuk, gue langsung keluar dari selimut terus ngambil bunga yang tadi ditaroh sama Felix di atas nakas. Gue ambil kartunya dulu buat liat pengirimnya.

 Gue ambil kartunya dulu buat liat pengirimnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Mr. H? Gak mungkin dari Hyunjin kan? Tapi ini," gue natap bouquet di kasur gue.

 H? Gak mungkin dari Hyunjin kan? Tapi ini," gue natap bouquet di kasur gue

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Apa itu?" - Felix.

"Gak tau dari Mr. H, isinya snack favorit gue semua."

"Mr. H?" Felix duduk di samping gue.

"Bibi gak bilang apa-apa tadi waktu ngasih ini?"

"Tidak, bibi tidak mengatakan apa-apa ke saya. Coba tanya teman-teman kamu," - Felix.

Chef - Stray Kids FelixTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang