• 11

333 48 38
                                    

Hope you enjoy.

Vomment.

•••

2 bulan terlewat dengan berbagai warna yang mengiringinya, kesedihan, kekecewaan, serta kemarahan. Kesedihan Kang Dan yang menyertakan kepergian adiknya, kekecewaan Yang Jong Hoon kepada dirinya sendiri karena menaruh perhatian berlebihan yang menyebabkan Sol A menjatuhkan rasa kepadanya berakhir tak terbalas, dan terakhir kemarahan Athena yang mengendap didalam dirinya karena telah berlaku buruk kepada wanita itu sebelum akhir hayatnya. Kang Sol A melangkah pergi diatas air mata banyak orang.

•••

"Bukan salahmu, bukan salahmu.." ujar pria itu sambil mendekap erat gadisnya yang terus menangis tanpa suara. Jong Hoon bukan seperti memeluk seorang manusia, tubuh itu sama sekali tidak bertenaga. Hatinya sakit melihat Athena terus berdiam diri selama 2 bulan terakhir, tubuh gadis itu semakin kurus karena nafsu makannya hilang, bawah mata Athena menghitam menyerupai mata panda. Wajah cantik itu terus menunjukkan ekspresi datar, walaupun hatinya sedang sedih.

"Apakah ia akan mengutukku dari atas sana?"

"Athena!" Jong Hoon tidak tahan lagi dengan kalimat yang berulang kali gadis itu ucapkan, ia melepas pelukan itu dan mencengkram kedua bahu gadis itu erat.

"Tatap mataku," titah Jong Hoon, ia mengguncang bahu gadisnya, "Tatap mataku, Kim Athena!" Tatapan kosong gadis itu perlahan beralih menatap Jong Hoon dengan tatapan datar.

"Tidak perlu menyangka yang tidak-tidak, Athena."

Athena mengerjapkan matanya sekali.

"Relakan, ku mohon. Relakan." Ekspresi pria itu sangat memprihatinkan, ia menunduk dalam dengan kedua tangannya yang masih mencengkram bahu gadisnya, "Relakan, Athena." Jong Hoon berucap lirih sekali lagi.

Athena memejamkan matanya kuat, ia berusaha keras menahan air mata yang hendak menetes. Gadis itu mengetatkan rahangnya, "Maaf." Athena lalu mendekap pria itu erat, pria itu menenggelamkan wajahnya kedalam ceruk leher Athena.

"Aku minta maaf."

Jong Hoon membalas pelukan Athena, ia tersenyum tipis lalu mengangguk singkat, "Aku mencintaimu."

"A-aku.."

"Aku mencintaimu, Athena." Pria itu berkata tegas.

"Aku mencintaimu, Yang Jong Hoon."

•••

6 bulan kemudian.

"Halo, sayang?"

"Aku merindukanmu."

Terdengar kekehan dari ponsel gadis itu, ia mendengus.

"Tumben sekali?"

"Ya sudah ku tutup—"

"Tunggu!"

Athena menunggu pria itu bicara.

"Kita bertemu saat jam makan siang."

"Yeay, di kedai dekat kampus yaa."

"Ok, sampai jumpaaaa."

"Dahh."

Pip.

•••

Jong Hoon merapikan dokumen-dokumennya, ia menjinjing tas kerjanya dan segera keluar dari ruangan. Pria itu berjalan menuju halaman kampus karena gadisnya menunggu disana, Jong Hoon tersenyum saat melihat gadis itu yang juga menatapnya lembut.

Waktu melambat, pergerakan disekitarnya terhenti. Jong Hoon menghentikan langkahnya, ia memperhatikan Athena yang tersenyum manis kepadanya dibawah pohon dengan daunnya yang jatuh berguguran. Hatinya berdebar, ia meneguk ludahnya dan berjalan mendekat. Pergerakan lambat orang-orang di sekitarnya masih tidak ia pedulikan.

Jong Hoon berhenti tepat di hadapan Athena, ia menunduk sedikit untuk melihat wajah Athena dengan teliti, ia baru menyadari sekarang. Gadis ini sangat cantik. Dengan netra biru lautnya, bulu matanya yang lentik, kulit yang sangat mulus, rambut panjang terurai, bibir yang tidak terlalu tebal.

Jong Hoon kembali berdiri tegap, kali ini ia memandang Athena dari atas sampai bawah. Postur gadis ini sangat pas untuknya, tidak terlalu tinggi agar dirinya bisa memeluk Athena dengan nyaman begitupun sebaliknya. Dirinya memang diciptakan untuk melindungi gadis ini.

Perlahan namun pasti, pria itu menarik pelan kedua tangan gadisnya dan menggenggamnya hangat. Daun berguguran, waktu kembali berjalan normal. Athena memiringkan kepalanya heran, "Ada apa, sayang?"

"Aku akan mengatakan, karena kurasa ini hari yang tepat, Athena."

Athena tersenyum tipis menunggu kelanjutan dari pria itu.

"Ini hari yang sempurna."

"Aku mengatakan ini karena kau masih menjadi nomor satu di hatiku."

Athena terkekeh pelan.

"Aku mengatakan ini karena kau cinta pertamaku."

"Untuk hari yang lain sampai seterusnya.."

Jong Hoon menatap dalam manik biru laut itu, ia menyelam kedalamnya dengan membawa ketulusan hatinya.

"Maukah kau menjadi istriku?"


To be continue,

________________________________________

V O T E
D A N
C O M M E N T
N Y A
M A N A ? !

[ ☑️ ] Deja VuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang