Hari berjalan begitu saja, dan sekarang sepertinya kondisi sekolah Inarizaki sedang Chaos. Kenapa? Biar dijelaskan setelah adegan berikut ini.
"OI SUNA! APA YANG KAU POST DI AKUN SIALANMU HAH?!" Teriak Atsumu pada Suna yang sedang mengencangkan tali sepatunya di gym.
"Ehm, hanya foto mu dan Osamu bersama seorang gadis yang ternyata adalah (Name)?" Jawabnya santai, ia berdiri an menepuk nepuk kakinya.
"Dan kenapa kau malah ketik caption seperti itu!"
"Ooh maksudmu, 'Mengejutkan! Miya Atsumu dan Miya Osamu sedang menemani seorang gadis berbelanja! Siapakah kira-kira gadis lucky tersebut?'." Ucap Suna dengan intonasi seperti pembawa acara.
"Nah iya! Kenapa tak kau tulis bersama adiknya saja?!"
"No no no, bukan seperti cara kerja berita sosial media Atsumu. Kata yang digunakan itu harus membuat orang terkejut, ingin tahu, tertarik, terpengaruh, dan sebagainya. Tidak akan laku kalau tanpa hal yang kusebutkan tadi." Ucap Suna santai sambil memainkan ponselnya.
"Tapi kan-"
"Sudahlah, lagipula itu tugas Suna sendiri kan? Walau aku pun ingin tau bagaimama kau bisa mengetahui semua berita yang akan kau sebarkan." Ucap (Name) yang baru datang sambil mendorong troli berisi bola bersama Aran.
"Nah iya! Kau menguntit kami ya?!" Tuduh Atsumu.
"Enak saja kalau ngomong! Aku juga punya informan tau!" Ucap Suna tak terima.
"Ck, tapi pokoknya karena mu (Name) jadi di dibully tau!"
"Hah? Maksudmu? Foto itu kan tidak menampakkan wajah (Name) sama sekali." Alis Suna menukik satu sambil memiringkan kepalanya.
"Yah entah siapa yang tau, pokoknya karena mu (Name)—"
"Sudah, itu masalah pribadiku Atsumu, jangan diceritakan ke orang lain." Ucap (Name).
"(Name)-san apakah itu benar?" Tanya Suna.
(Name) mengacuhkan Suna dan berteriak untuk menyuruh tim voli memulai pemanasannya.
Latihan dimulai, kelompok dibentuk menjadi 2, tim merah dan tim biru. Tim merah berisi, Gin, Akagi, Osamu, Suna dan 2 orang lainnya. Sementara tim biru berisi, Aran, Atsumu, Ren dan 3 orang lainnya.
Tim merah mendapatkan jatah servis terlebih dahulu. Servis dilayangkan dengan santai sehingga bola diterima oleh tim biru dengan mudah, ya mungkin karena msih awal permulaan.
Atsumu mengumpan bolanya ke arah Aran yang langsung di pukul menuju bagian belakang daerah lawan dengan kuat. Akagi dengan sigap menjaga bolanya agar tak masuk.
"Akagi-san!"
Akagi mengumpan bolanya kepada Osamu dan ia lalu mengumpan kepada Gin. Gin memukul bolanya namun gagal karena di block oleh Ren.
Bola jatuh karena bagian depan kurang siap. Tim Biru mencetak poin pertama.
—————
"Otsukaresama!"
(Name) membagikan botol minuman pada masing-masing anggota.
Saat membagikannya pada Suna tiba-tiba saja tangannya dicekal, "(Name)-san, apa yang dikatakan Atsumu itu benar?".
" Bukan urusanmu Suna-kun." (Name) mencoba melepaskan cekalannya, namun Suna semakin mengeratkannya.
"Itu urusanku! Aku yang membagikan berita itu!"
"Kalau iya kenapa? Sudah terlanjur kan? Aku yakin sudah banyak juga yang sudah tau." Ingin (Name) mematahkan tangan Suna sekarang juga, namun karena ia pemain voli, jadi ia urungkan niatnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Triplets - Miya Twins
FanfictionBagaimana jika sebenarnya Miya bersaudara itu tidak kembar dua, tapi kembar tiga! a lil bit OOC, maybe ©Haikyuu milik Furudate Haruichi-sensei ©Sebagian plot rei yang buat