the past

14

"the - truth"

— 2013

Park Sunghoon

Dia adalah seorang siswa yang sangat berbakat, sebagai seorang figure skating, ia membanggakan sekolah dengan meraih banyak penghargaan pada pertandingannya.

Hingga suatu hari, saat jam pelajaran telah selesai, ia melihat seorang gadis dari kelas sebelah melalui jendela, gadis itu sedang belajar dengan sangat serius, Sunghoon bisa melihatnya dari rambut gadis itu yang dicepol.

Selama beberapa hari terakhir, setiap Sunghoon keluar dari kelas untuk pulang, pasti selalu melihat gadis itu, dan lagi, dengan keadaan belajar.

Lama kelamaan Sunghoon merasa bahwa dirinya menyukai gadis itu, dasar bodoh, Sunghoon bahkan tidak mengenalnya.

Tetapi menurut Sunghoon, aura dari gadis itu sangat positif, akan sangat tenang jika dia berada didekat gadis itu.

Sampai pada suatu hari, Jake, teman lamanya meminta Sunghoon untuk menjadi seorang model.

Awalnya Sunghoon menolak karena mungkin akan sangat pegal jika harus berdiam diri saja, tetapi melihat ekspresi Jake yang sudah seperti orang terlilit hutang, membuat Sunghoon menyetujuinya.

Apakah ini yang dinamakan takdir? Sunghoon tidak percaya bahwa orang yang berdiri didepannya ini adalah,

Orang yang selama ini ia sukai secara sepihak.

"Hai, kamu Sunghoon kan? Salam kenal ya, maaf sudah membuang waktumu yang berharga"

Itu adalah Aeri.

Sunghoon menatap Aeri dengan tatapan dingin, entah kenapa walaupun menyukainya, ekspresi Sunghoon sulit untuk menunjukkannya.

"Tidak apa-apa, aku melakukan ini karena bosan" Sunghoon memberi alasan, jika Jake melihatnya mungkin dia akan menertawakan Sunghoon.

Mendengar jawaban Sunghoon, Aeri tersenyum lega, "Untunglah, kalau begitu untuk menghilangkan bosanmu, ayo kita habiskan waktu bersama sampai rasa bosan itu hilang"

Sungguh, sepertinya Sunghoon akan selalu bosan jika begini, dia ingin berada didekat Aeri.