Sudah satu tahun terakhir ini Jeno mengalami koma diruang ICU. Tubuh anak itu makin kurus dan tirus. Jeno hanya bisa bertahan dengan alat penompang hidup yang melekat ditubuhnya.
Setiap hari Donghae menjenguk Jeno. Bahkan tubuh Donghae tak kalah kurus dengan Jeno. Bukan karena tidak ada yang mengurus Donghae?. Donghaenya yang selalu menolak. Beberapa kali Eunhyuk membujuk Donghae untuk makan tepat waktu namun dia menolak.
Air mata Donghae mengalir deras. Ketika dirinya menggenggam erat tangan kurus Jeno.
"Nak bangun nak. Lebih baik kau caci maki Eomma tapi kau tetap bangun daripada Eomma melihatmu seperti ini hati Eomma sakit Jeno hisk hisk"isak Donghae.
Eunhyuk yang berdiri disamping Donghae hanya bisa memusut punggung Donghae. Bukan hanya Donghae yang terluka Eunhyuk juga. Mereka ingin melihat Jeno kembali membuka kedua matanya dan tetap sehat.
"Biarkan Jeno istirahat ya"ucap Eunhyuk.
"Tapi sampai kapan?. Jeno sudah tidur terlalu lama hisk hisk"isak Donghae.
"Jeno,Appa mohon bangunlah nak kau tak maukan mengecewakan Appamu untuk kedua kalinya?"Eunhyuk membatin.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tiba tiba saja tubuh Jeno mengejang. Membuat Donghae menangis histeris. Eunhyukpun menekan bel darurat diatas kepala Jeno.
Selang beberapa waktu Tim dokter masuk keruang ICU. Salah satu perawat mendatangi Donghae dan Eunhyuk.
"Lebih baik kalian tunggu diluar"ucap perawat itu.
