Nasi goreng buatan sinb sudah dihidangkan diatas meja
Mereka pun mulai makan sambil sedikit berbincang
Sinb-ya .. siapa cinta pertamamu? *tanya sowon*
Entahlah eonnie , aku tidak tau seperti apa cinta pertama itu , tapi yang aku tau saat ini aku sedang menyukai seseorang...*jawab sinb*
Boleh aku tau siapa pria yang kau cintai? *tanya sowon*
Maaf eonnie , aku tidak ingin membicarakan hal ini , dan maaf untuk tidak menanyakan lagi hal ini padaku...*jawab sinb*
Eooo? Apa kau merasa sungkan untuk menceritakan padaku? Sinb-ya... anggap saja aku ini eonniemu dan kau boleh cerita apapun padaku...*ucap sowon*
Eonnie ... sebenarnya aku ...
Eummm...*ucap sinb*Sebenarnya? Apa? Eh tunggu aku lupa untuk menelpon kekasihku...*potong sowon*
Sowon pun mengambil ponselnya dan menelpon kekasihnya
Selesai menelpon kekasihnya sowon pun kembali bertanya pada sinb
Siapa tadi yang kau sukai? Maaf tadi aku memotong pembicaraan...*sowon*
Tidak ada ...tidak ada yang aku sukai dan maaf apa kau punya kekasih lagi? Berapa banyak ? *tanya sinb*
Hehe entahlah berapa banyak ...*jawab sowon*
Eonnie Apa kau sudah terbiasa mempermainkan cinta ? Aku pikir kekasihmu hanya yang aku ketahui kemarin saja , ternyata kau masih memiliki yang lain juga... *ucap sinb*
Mau bagaimana lagi , aku tidak bisa mengandalkan satu pacar , jadi ya ku terima saja siapapun yang ingin menjalin hubungan denganku , dan kemarin banyak yang menyatakan cinta padaku lewat telpon ..*ucap sowon*
Ya sudahlah...*jawab sinb*
Mengapa wajahmu terlihat sedang kesal? Apa kau punya masalah? *tanya sowon*
Tidak..aku baik-baik saja , aku tidak punya hak untuk kesal...*jawab sinb*
Maksudmu? *tanya sowon*
Apa kau terlahir menjadi orang yang cerewet? Mengapa daritadi kau bertanya terus? *ucap sinb*
Jutek sekali jawabnya , apa kau terlahir menjadi orang seperti itu? *tanya sowon*
Sinb pun sedikit tersenyum pada sowon lalu pergi membawa piring bekas makan mereka
Sowon pun mengekor dibelakang sinb
Eonnie mau ngapain? Aku mau cuci piring dulu , tunggu saja dikamar..*ucap sinb*
Aku bosan jika harus sendiri , boleh kan aku menemanimu disini? *ucap sowon*
Ya sudah...*jawab sinb*
Sinb pun mulai mencuci piring , dalam berapa menit pun selesai karna hanya mencuci bekas makan mereka saja
Mereka pun masuk ke kamar karna hari pun sudah mulai larut
Sinb berbaring diranjang dan sowon pun berbaring disamping sinb sambil memeluk sinb dengan posisi saling berhadapan , tentu saja membuat sinb sangat gugup
Eonnie ... *ucap sinb*
Ne....*jawab sowon*
Apa kau kedinginan? Mengapa kau memeluk tubuhku? *tanya sinb*