Pagi harinya semua sarapan bersama begitupun eunha
Namun semua kini terasa canggung tidak seperti biasa
Setelah itu mereka pun berangkat ke sekolah
Semua masuk ke kelas mereka masing-masing
Saat itu ada seorang siswi yang menghampiri eunha
Eunha , lihatlah ini hahaha eonniemu itu pecinta wanita ya ? *ucap siswi itu*
Ternyata seorang siswi itu memperlihatkan status story milik sowon yang berisi unggahan sebuah photo mesra sowon dan sinb
Eunha pun menghempaskan tangan anak itu lalu pergi ke kelas sowon
Eunha menghampiri sowon dan berdiri dihadapan sowon
Apa maksudmu eonnie !! Mengapa kau mempublish hubunganmu dan sinb ? Mengapa harus pamer kemesraan? Mengapa tidak kau privasi akunmu !! Kau sengaja ingin mempermalukan keluarga kita ?! *bentak eunha*
Sowon kaget karna dia lupa untuk mengubah setelan privasi akun kakao nya
Eunha...aku...*gugup sowon*
Eunha pun pergi dengan penuh amarah
Eunha masuk ke kelas dan mengambil kembali tasnya kemudian pergi meninggalkan sekolah
Tentu saja sowon pun menyusul eunha
Eunha dan sowon kini berada dirumah
Seperti kemarin kini eunha tengah duduk di tepi jendela
Sowon pun merangkul eunha meskipun awalnya eunha berusaha melepaskan
Sowon berhasil mengunci tubuh eunha di dalam pelukannya
Tolong dengarkan aku saat ini saja ..
Aku akan memutuskan hubunganku dengan sinb dan kita akan pindah sekolah , maafkan aku karna belum bisa menjadi kakak yang baik untukmu , kebahagiaanmu jauh lebih berarti dari hidupku , dan tolong jangan menilaiku serendah pemikiranmu , aku bergonta ganti pria karna tidak pernah menemukan orang yang tulus mencintaiku , tapi aku bersumpah padamu jika aku tidak pernah melakukan hal diluar batas , tolong maafkan aku dan kita mulai hidup baru , aku akan meninggalkan semuanya untukmu..*lirih sowon*Sowon mengusap rambut eunha dan berkali-kali mencium pucuk kepala eunha
Kau yakin ? *tanya eunha*
Mengapa tidak? Hanya kau satu-satunya yang ku punya di dunia ini setelah ibu pergi dengan lelaki itu , kita akan selalu bersama..*sowon*
Eonnie , sebenarnya dimana orang tua kita? Aku tidak pernah melihat mereka sejak kecil..*ucap eunha*
Ayah kita sudah meninggal , dan lelaki itu bukanlah ayah kita melainkan kekasih baru ibu , maafkan aku sayang karna aku tidak pernah menceritakan semuanya padamu , tapi sekarang kau sudah dewasa dan sudah saatnya kau mengetahui semuanya..*ucap sowon*
Mengapa ibu tidak pernah pulang? *tanya eunha*
Ibu lebih memilih pergi bersama lelaki itu , ibu tidak membawa kita karna lelaki itu tidak mau menerima kita yang bukan anak kandungnya , kau tau mengapa aku selalu sibuk diluar rumah? Aku sekolah sambil bekerja , setelah aku punya uang yang cukup akupun mendirikan sebuah rumah makan , dan lambat laun aku membuka cabang di beberapa tempat , itulah sebabnya aku kurang memperhatikanmu , karna aku sibuk mencari uang untuk kita berdua , untuk sekolahmu ..*ucap sowon*
Jadi semua rumah makan yang pernah kita kunjungi itu adalah milikmu? Bukan milik orang tua kita? Pantas saja semua pegawai lebih menghormatimu dibanding aku ..*ucap eunha*
Ne..itu semua milik eonnie , tapi nanti akan menjadi milik kita berdua , karna setelah kau lulus kuliah nanti aku akan memberikan sebagian perusahaan itu untukmu , tapi tidak sekarang karna eonnie ingin kau fokus dulu pada sekolahmu , aku akan memberikannya setelah kau lulus kuliah..*ucap sowon*
Eonnie , aku minta maaf atas sikapku yang kurang dewasa , kau tau sejak kecil aku selalu manja padamu , dan kau pun selalu memanjakanku , tapi kemaren saat kau memiliki sinb ..kau seperti melupakan aku yang selama ini bersamamu ..*lirih eunha*
Kau cemburu sayang? Aku tidak mungkin melupakanmu , kau tetap adikku yang paling kusayang , kau dan sinb memiliki tempat berbeda dihatiku..*ucap sowon*
Aku hanya takut eonnie , aku takut kau akan pergi bersama sinb dan meninggalkan aku sendiri ..*lirih eunha*
Aku tidak akan pernah meninggalkanmu , kau adikku sayang , kita akan bersama selamanya percayalah..*ucap sowon*
Eunha pun memanyunkan bibirnya dan memeluk manja tubuh sowon
Bersambung...