My Dear [Hanagaki Takemichi] Tokyo revengers

Mikey

    Malamnya di rumah sakit (10.30 AM). Takemichi berbaring di tempat tidur nya, tapi dia tidak tidur. Dia memikirkan bagai mana cara agar dia bisa kembali ke dunia asalnya.

   "Hah...tidak ada yang bisa aku lakukan, aku harus bertemu dengan dewa permohonan itu..." Batin Takemichi, tampa sadar Takemichi sudah tertidur.

   Tapi lebih tepatnya dia bertemu dengan dewa permohonan, "ore, tempat ini....(berpikir). Tempat dewa sialan itu. WOI DIMANA KAU DEWA SIALAN"

   "Manusia rendahan, beraninya kau memanggil ku begitu" ucap dewa permohonan yang tiba-tiba muncul, tapi Takemichi tidak kaget.

   "Ya ampun senang sekali aku bisa bertemu dengan mu dewa permohonan yang agung" ucap Takemichi sambil tersenyum lebar, "hehehe akhirnya kau sadar kalau aku ini dewa yang agung" ucap sombong dewa permohonan.

   Dengan kecepatan kilat Takemichi langsung mencekik leher dewa permohonan itu, "WAAAA!!!APA YANG KAU LAKUKAN LEPASKAN!!! Teriak dewa permohonan itu.

    "KAU~~SEKARANG JUGA PULANGKAN AKU KE DUNIA ASAL KU" ucap kasar Takemichi dengan wajah psikopat, "aku sudah bilang tidak semudah itu untuk berpindah dunia, dan LEPASKAN AKU!!!"

  "Dewa sialan....aku baru bertemu dengan mu beberapa kali saja tapi kenapa kau sangat membenciku..."ucap Takemichi sambil menggoyang-goyangkan dewa permohonan.

    "Aku tidak membencimu AHO....!! Lagi pula kau baik-baik saja kan, buktinya kau di rawat dengan anak yang membawamu ke rumah sakit ini" ucap dewa permohonan yang pusing karena di goyangan-goyangkan Takemichi.

  
   "Kalau kau mau memindahkan ku ke dunia lain kenapa tidak jadikan aku raja saja, kan lebih mudah" gertak marah Takemichi.

   "ANAK SIALAN SUDAH BERAPA KALI AKU BILANG TIDAK SEMUDAH ITU BERPINDAN KE DUNIA LAIN!!" Teriak marah dewa permohonan dan langsung lepas dari cekikan Takemichi.

   "Aku bertemu dengan mu karna kau bilang ingin bertemu dengan ku tapi begini sikap mu pada ku. Asal kau tau aku ini dewa permohonan yang sibuk" ucap dewa permohonan membuang muka.

   "Emangnya apa yang bisa di lakukan dewa tidak becus sepertimu" gertak batin Takemichi.

   "Terserah kau saja lah, mau kau 0erlakukan aku seperti apa aku tidak akan peduli" ucap marah (ngambek) dewa permohonan.

   "Baiklah. Kau itu # +#!×¢™×'÷ yang 92!)×°€[×¢(#(34 dan 649*5(#!@(¶' paling )28}'¶646@)9" ucapan-ucapan kasar Takemichi.

   "DASAR ANAK ANJIN*" teriak marah dewa permohonan, "iya~~ku rasa ayah dari Takemichi asli ini memang anjin*" ucap Takemichi sambil tersenyum tipis. "Terserah kau saja" ucap dewa permohonan itu dan langsung pergi, yang membuat Takemichi terbangun dari tidurnya.

   Tapi saat dia bangun Takemichi kaget karena disampingnya ada Mikey. "B-BA-BANG MIKEY" teriak kaget Takemichi.

   "Stttt, ini sudah malam nanti susternya pikir kau kenapa-napa" ucap mike sambil tersenyum. "Bang Mikey apa yang kau lakukan disini?" Tanya gugup Takemichi.

   "Aku dengar dari Chifuyu kau masuk rumah sakit jadi aku menjenguk mu, tapi saat aku datang kau sedang tidur, aku tidak mau membangunkan mu kau terlihat sangat manis saat tidur (dari tadi pagi dengan Chifuyu sampai malam dengan Mikey rambut Takemichi memang kebawah, makanya Chifuyu juga bilang kalau Takemichi manis)" ucap Mikey yang membuat muka Takemichi memerah.

    "Ore, kenapa kau memerah michi-chan. Apa sakit~~" ucap Mikey sambil mendekatkan wajahnya pada Takemichi dan tersenyum. "A-aku b-baik-baik saja" ucap Takemichi sambil membuang mukanya.

  Tiba-tiba Takemichi didorong Mikey sampai tidur di kasur (itu Lo...posisi Mikey di atas Takemichi).

  
   "B-b-b-bang Mikey a-apa yang kau lakukan" ucap Takemichi sambil menutupi wajahnya yang sudah seperti kepiting rebus.

   "Ara~ara~ aku tidak tau michi-chan memiliki pikiran yang seperti itu" ucap Mikey yang mencoba menggoda Takemichi.

   "A-a-apa aku t-tidak memikirkan a-apapun kok" ucap Takemichi yang terus membuang muka. "Jika Takemichi bilang seperti itu aku percaya kok" ucap Mikey sambil tersenyum licik, "mau coba" bisik Mikey pada Takemichi, yang membuat Takemichi berteriak dan mendorong Mikey jatuh ke lantai.

*BRUKK

   "Ba-bang Mikey daijobu" tanya Takemichi sambil turun dari kasur nya, "aduh~~" keluh Mikey sambil mengusap punggungnya, "ba-bang Mikey go-gomenasai" ucap maaf Takemichi yang takut dihajar Mikey.

~cup

   Tiba-tiba saja Mikey menarik tangan Takemichi dan mencium nya.

   "Manis" ucap Mikey sambil tersenyum tipis,

    "WAAAAAAA". Malam itu terdengar teriakan yang kencang, yang membuat para suster dan dokter kaget (Takemichi ini pasien VIP). Dan Mikey pun diusir dari rumah sakit

   
SAMPAI SINI
DULU YA.....
DITUNGGU BAGIAN
SELANJUTNYA

JANGAN LUPA
FOLLOW YA..... 😊