Chapter 10

288 49 0
                                    

Joo Hyun sudah sampai di rumah, ia mengucapkan terimakasih kepada Taehyung dan Manager Kim.

Setelah Joo Hyun pergi, di dalam mobil Manager Kim langsung memukuli punggung Taehyung.

"Aw!!! Sakit hyung!!!" Teriak Taehyung.

Manager Kim akhirnya berhenti memukuli Taehyung.

"Jadi karena ini kau tiba tiba ingin shooting variety show".

"Apa maksudmu hyung?"

"Wah...kau ini memang pembuat masalah. Kau pasti menyukainya kan?"

"Me-menyukainya? Menyukai siapa maksudmu hyung?"

"Apa kau pura pura bodoh? Tentu saja PD itu"

"Apa benar...aku...menyukainya??? Aku menyukai Joo Hyun???" Tanya Taehyung dalam hati pada dirinya sendiri.

"Sudah kuduga ini aneh sejak kau sering senyam senyum sendiri"

"Aku? Senyam senyum sendiri?"

"Apa??? Apa kau tidak menyadarinya hah???"

Taehyung hanya menatap heran ke arah Manager Kim. Manager Kim menarik napas dan menghembuskannya.

"Aku tau kau belum pernah jatuh cinta sebelumnya, bahkan mungkin ini adalah cinta pertamamu...Tapi ini tidak mungkin, ini tidak mungkin terwujud. Kalian terlalu berbeda. Sebaiknya kau berhenti sampai disini sebelum semuanya menjadi kacau" kata Manager Kim.

Taehyung hanya terdiam mendengar kata kata Manager Kim ini.

D rumahnya, Taehyung duduk termenung. Ia memikirkan ucapan Manager Kim tadi.

"Cinta pertama???" Tanya Taehyung dalam hati, dengan jantung yang sedikit berdebar. Ketika memikirkan kejadian hari ini jantungnya semakin berdebar kencang. Kemudian beberapa hal terlintas dibenaknya.

Jika difikir fikir, Taehyung memang belum pernah merasakan yang namanya jatuh cinta sebelumnya. Sejak duduk di bangku sekolah menengah pertama, ia sudah harus banting tulang untuk membayar biaya rumah sakit ibunya. Sejak SMP sampai SMA ia kerja serabutan dimana mana. Bahkan setelah lulus SMA pun, ia tidak bisa jatuh cinta pada seseorang karena ia adalah seorang trainee idol.

******

Sesampainya di rumah, setelah mandi dan makan Joo Hyun menghubungi Seulgi. Ia bercerita tentang pengalamannya shooting dengan Sehun hari ini.

"Bagaimana??? Bagaimana shootingnya hari ini???" Tanya Seulgi lewat telepon.

"AAAAAA...Aku senang sekali!!!"

"Kau...kau tidak pingsan kan disana?"

"Tentu saja tidak...jika pingsan aku tidak akan bisa memandangi wajahnya"

"Kau beruntung sekali!!! Dekatilah dia, dan berikan nomor Chanyeol oppa kepadaku" kata Seulgi yang sedang asyik menghayal.

"Wah...aku masih tidak habis fikir...aku tidak bisa berkata kata...Dia...terlihat sangat sangat sangaaaaatttt tampan saat dilihat secara langsung. Selama ini aku hanya bisa menontonnya lewat tv atau jika menonton konser pun aku tidak bisa melihatnya dengan jelas. Tapi sekarang...AAAH...AKU SANGAT BERUNTUNG!!!" Kata Joo hyun tiba tiba berteriak di akhir kalimat yang ia ucapkan.

"Benar...kau sangaaaaaatttt beruntung!!! Aku iri padamu" kata Seulgi.

Kedua sahabat itu mengobrol cukup lama, setelah selesai mengobrol Joo Hyun berbaring di tempat tidurnya. Ia melihat ke arah jaket yang dipinjamkan Taehyung sebelumnya.

"Kenapa aku sial sekali hari ini? Tubuhku rasanya sakit setelah membawa barang barang itu! Ditambah mobilku juga malah mogok, aku harus kembali ke sana untuk mengambil mobilku besok" gerutu Joo Hyun.

"Tidak tidak!!! Justru aku sangat beruntung!!! Ini bukan apa apa karena semua sudah terbayarkan dengan bisa melihat Sehun setiap harinya!!!" Kata Joo Hyun kegirangan.

Beberapa hari kemudian Joo Hyun pergi ke gedung MBS, pekerjaannya hari ini adalah membantu dan mengawasi editor yang akan mengedit hasil shooting kemarin.

Sudah kurang lebih 5 jam Joo Hyun duduk di depan layar monitor. Ia ditemani oleh 2 orang editor yaitu Pak Park dan Pak Yoo.

Editor melihat videi hasil shooting saat Taehyung berjalan sendirian di tengah hutan. Ia kemudian mengajak staff bertaruh namun akhirnya staff kalah dan Joo Hyun harus membawa semua barang sendirian.

"Bukankah itu kau PD Bae?" Tanya Pak Park.

"Iya, itu aku"

Tak lama kemudian Joo Hyun terpeleset namun Taehyung menahannya.

"Apakah sebaiknya adegan itu dihilangkan saja?" Tanya Joo Hyun,

Pak Yoo melihat ke arah Joo Hyun sejenak kemudian bertanya.

"Apa kau keberatan jika masuk ke tv?" Tanya Pak Yoo.

"Eh..memangnya kenapa Pak? Apa adegan itu akan ditampilkan?"

"Aku fikir juga itu ide yang cukup bagus, ini akan terlihat menyenangkan" kata Pak Park menambahkan.

"Tapi bukankah aku akan dimarahi oleh fansnya nanti?"

"Mungkin sebagian orang akan begitu, tapi justru aku berfikir ini akan membangun citra Taehyung, ia menolong seorang PD yang hampir jatuh, ia pasti orang yang baik hati.. orang orang akan berfikir begitu terhadapnya" kata Pak Yoo.

"Kalau kau keberatan kami tidak akan memasukannya". Tambah Pak Park.

"Boleh saja, jika itu yang terbaik untuk acara ini aku tidak keberatan".

******

Beberapa hari kemudian shooting kedua dimulai. Semua orang sudah sampai di lokasi. Setelah selesai melakukan opening di sebuah taman, mereka pindah ke kolam renang untuk melakukan misi.

Namun, setelah tiba di kolam renang ternyata tim lighting dan sound belum selesai mempersiapkan semuanya.

"Kenapa semuanya belum selesai? Teriak PD Lee marah.

"Terjadi kecelakaan di Sangam-Dong, sehingga mobil yang mengangkut peralatannya terjebak macet" kata salah satu staff tim lighting menjelaskan.

"Ya sudah! Ya sudah! PD Bae, PD Jung, semuanya bantu mengangkat peralatannya" kata PD Lee.

PD Lee kemudian menghampiri para pemain dan menjelaskan keadaannya. Sehingga para pemain menunggu semua peralatannya siap dulu sebelum shooting.

Joo Hyun berjalan di pinggir kolam renang sambil mengangkat sebuah speaker yang cukup besar. Taehyung ingin menolong Joo Hyun, namun ia takut orang orang berfikir macam macam.

Joo Hyun tidak melihat genangan air di depan kakinya. Tanpa sadar ia menginjak genangan air itu.

"Byurrrr"

Beberapa staff yang ada disekitar dan juga para pemain langsung melihat ke arah suara itu. Ternyata Joo Hyun jatuh ke kolam renang.

Joo Hyun awalnya meronta ronta, namun ia tidak bisa berenang dan tangannya yang semula muncul dipermukaan air, kini perlahan menghilang.

Taehyung yang menyadari Joo Hyun tidak bisa berenang langsung menyebur ke kolam renang dan menolong Joo Hyun. Ia berenang hampir ke dasar kolam kemudian menarik Joo Hyun ke atas permukaan.

Taehyung menaruh tubuh Joo Hyun di pinggir kolam renang, kemudian ia mengguncang guncangkan tubuh Joo Hyun dan menepuk nepuk wajahnya untuk membuatnya bangun.

"PD Bae Joo Hyun!!! Bangun PD Bae Joo Hyun!!!" Kata Taehyung sedikit berteriak. Wajahnya terlihat sangat cemas.

Beberapa staff lain yang berada disana menghampiri mereka berdua. PD Lee yang baru melihat kejadian ini kaget.

Taehyung yang masih cemas terus menepuk nepuk Joo Hyun dan berteriak, berharap Joo Hyun akan bangun. Namun, setelah beberapa menit Joo Hyun belum juga sadar.

Tanpa fikir panjang Taehyung refleks memberi Joo Hyun nafas buatan. Semua orang yang berada disana kaget, terutama Manager Kim.

Jangan lupa vote dan comment ya kalau suka ceritanya
Btw maaf ya ga aku tambahin foto karena ga sempet
Jadwal update chapter baru berubah dari hari sabtu jadi hari minggu yaa

Dating With Anti-fan | VreneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang