Cherry Blossom Rainbow
.
.
.
.
.
.
.Aomine Daiki, Haruno Sakura, Midorima Shintarou, Akashi Seijuro
.
.
.
.
.©Aomine Sakura
.
.
.
.
.Kuroko no Basuke, Naruto
Fujimaki Tadatoshi, Masashi Kishimoto.
.
.
.
.
.DILARANG COPAS DALAM BENTUK APAPUN DAN DIMANAPUN KARENA BISA TERKENA UU PLAGIATOR! JIKA TIDAK SUKA DENGAN JALAN CERITA ATAU ADEGAN DI DALAMNYA, SILAHKAN KLIK TOMBOL BACK!
DLDR!Selamat Membaca!
oOo
Ah. Kenapa jadi seperti ini?
Sakura duduk dengan gelisah di kursinya dan memandang Aomine yang sedang memesankan makanan dan minuman untuk mereka. Mengapa Aomine Daiki ada di Kyoto sekarang?
Banyak pertanyaan yang ada di kepalanya. Memegang kepalanya, Sakura mencoba berpikir bagaimana cara untuk menjelaskan kepada Aomine tentang kedatangannya dan kepindahannya ke Rakuzan tanpa memberitahukan apapun kepada pria itu.
Setelah mengetahui jika kelima temannya mulai berubah, Sakura bertekad untuk memberi pelajaran kepada kelimanya. Di mulai dari Akashi Seijuro.
Pemuda sombong dan egois. Sakura tidak pernah menyangka akan melihat sisi ini pada Akashi. Kemana pemuda berwibawa yang murah senyum itu?
Setelah insiden yang tidak terduga, Momoi Satsuki menelponnya dan menangis. Wanita itu menangis dan menceritakan semuanya.
Maka dari itu, ia mencoba menyembunyikan kedatangannya dari teman-temannya. Tetapi, bagaimana Aomine Daiki bisa mengetahui dirinya berada di Kyoto.
"Ini pesananmu. Seperti biasa, bukan?"
Sakura memandang strawberry shortcake dan Milkshake strawberry favoritnya. Sakura tidak menyangka, jika Aomine masih mengingat menu makanan favoritnya.
"Daiki-kun." Sakura memandang Aomine. "Kenapa kamu bisa tahu aku ada Kyoto?"
"Seharusnya aku yang bertanya." Aomine memandang gadis di hadapannya. "Pertama, kenapa menggantungkan hubungan kita?"
"Uhuk.. uhuk!" Sakura tersedak minumannya. "Tunggu- menggantungkan apa?"
"Setelah memutuskan sambungan telepon secara sepihak dan mengatakan tidak mau berbicara denganku. Tiba-tiba saja kamu tidak bisa di hubungi." Aomine merasakan perasaannya seakan ingin tumpah. "Aku sangat frustasi akan hal itu, Sakura."
Apa-apaan ini? Sakura memandang Aomine dengan pandangan bingung. Mengapa Aomine terlihat begitu hiperbola?
"Karena aku tidak menyukai sifatmu." Sakura menopangkan dagunya. "Setelah sikap sombong mu yang mengatakan jika tidak ada yang bisa mengalahkanmu."
"Tetapi bukankah kenyataannya seperti itu? Aku menjadi sangat kuat hingga sulit mencari lawan yang sepadan," ucap Aomine. "Tetapi bukan itu saja yang ingin aku katakan. Kedua, kenapa kamu tidak mengatakan jika pulang ke Jepang?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Cherry Blossom Rainbow
Roman d'amour"Cherry Blossom Rainbow." ©Aomine Sakura ... Cerita tentang persahabatan antara Haruno Sakura, Aomine Daiki, Akashi Seijuro dan Midorima Shintarou. Tetapi siapa yang tahu, jika diantara mereka terdapat seseorang yang memendam rasa. "Kamu akan kalah...