06

2.4K 194 4
                                    

Malam hari pun telah tiba, Sakura merasa sangat lelah, telah seharian bekerja dirumah sakit lalu ditambah dengan mengurus Kakashi yang sampai sekarang masih belum sadarkan diri. Ia ingin membersihkan diri dan berendam air hangat setelah itu merebahkan diri nya di atas ranjang yang empuk.

Lelah menunggu kakashi yang tak kunjung bangun akhirnya ia terlelap disamping tempat tidur kakashi sambil terduduk.

Setelah beberapa saat kemudian Kakashi akhirnya bangun dan menemukan murid kesayangan nya tidur dengan posisi terduduk disamping ranjang.

Saat ia ingin mendudukkan diri ia merasa perut nya seperti tertusuk tusuk, teryata itu efek dari luka nya yang sudah dijahit oleh Sakura. Berbicara tentang Sakura sedari tadi ia tidak mengalihkan pandangan nya dari gadis merah jambu tersebut, tidur nya sangat nyenyak dia pasti merasa sangat kelelahan harus mengurus nya sampai larut malam seperti ini.

Terlihat dari posisi tidurnya dia pasti akan merasakan sakit diseluruh tubuh karna posisi tidur yang tidak benar. Baru saja Kakashi ingin membangunkan nya untuk pindah ke ranjang disamping nya agar dia tidak merasakan kesakitan saat tidur seperti itu. Tetapi ia sudah bangun terlebih dahulu sebelum Kakashi yang membangunkan.

"Eh Kakashi-sensei kau sudah bangun, apa yang kau rasakan saat ini? apakah kau merasa baikan sensei? perutmu masih sakit? lebih baik kau jangan banyak bergerak dulu" ucap Sakura menyerbu Kakashi dengan pertanyaan beruntun ditambah dengan larangan nya itu.

"Pelan-pelan Saku jika kau menyerbuku dengan berbagai macam pertanyaan seperti itu aku jadi bingung mau jawab yang mana dulu"

Terdengan suara helaan nafas berat Sakura, sepertinya gadis itu benar-benar kelelahan.

"Ha'i ha'i, jadi apa yang kau rasakan saat ini sensei?"

"Aku merasa senang"

"Eh?"

"Ah i-itu maksudku aku merasa lebih baik, ya! aku merasa sudah sembuh saat ini"

"Hm, baiklah kalau begitu aku akan memeriksa keadaanmu sekali lagi untuk memastikan jika ucapan mu itu benar dan tidak berbohong untuk mengusirku dari sini karena kau sangat tidak suka dirawat oleh seseorang bukan?"

"Ah, padahal aku sangat senang jika dirawat olehmu" gumam Kakashi pelan.

"Apa kau mengatan sesuatu sensei?"

"Hm?Tidak"

"Baiklah aku mulai, bisakah kau mengangkat pakaianmu itu?"

"Yare-yare wakatta"

Kakashi mengangkat pakaian nya agar memudahkan Sakura mengobati luka diperut nya. Tetapi sedari tadi setelah Kakashi mengangkat pakaian nya, Sakura justru terdiam dengan wajah yang sedikit memerah dengan terus memandang kearah perutnya.

Tentu saja siapa yang tidak tergoda jika didepannya disajikan roti sobek seperti itu bahkan bekas luka nya saja justru membuatnya terlihat semakin menggoda.

Kakashi menyeringai dibalik maskernya melihat reaksi Sakura, "Menikmati apa yang kau lihat eh?"

Blush

Wajah Sakura sukses memerah sempurna dan Kakashi yang melihat itu hanya tertawa geli. Karena sebal dengan Kakashi yang menggodanya ia pun memukul pelan perut senseinya itu sambil mendelikan matanya dengan kondisi wajah yang sama, memerah.

'Ah dia terlihat sangat menggemaskan'

"Sshh.. kau ini mau mengobatiku atau menyakitiku sih?" ucap Kakashi. 

Sakura tidak membalas ucapan Kakashi dan langsung mengalirkan cakra hijau tepat diatas luka nya. Memilih untuk fokus dengan apa yang sedang dikerjakan dan menghiraukan hal-hal lain seperti Kakashi yang terus menggodanya.

Kakashi yang melihat itu hanya tersenyum sambil memejamkan mata menikmati sensasi yang sedang dirasakannya. Cakra Sakura yang masuk ke dalam tubuh nya membuatnya merasa nyaman dan tenang, sangat menyejukkan.

"Nah.. sensei luka mu sudah tertutup dengan sempurna dan akan menjadi lebih baik jika kau tidak melakukan kegiatan yang berat berat dulu"

Sejujurnya saat Sakura menghentikan gerakan cakranya ia merasa kehilangan. Rasa yang tadi ia rasakan berangsur angsur hilang karna si pengguna cakra sudah menghentikan kegiatan mengobatinnya.

"Hm.. begitu" balas Kakashi singkat.

"Baiklah, karna keadaanmu sudah menjadi lebih baik sekarang aku akan kembali ke apartemenku dan ingat perkataanku tadi sensei jangan paksakan tubuhmu untuk melakukan kegiatan yang berat berat untuk beberapa hari kedepan dan jangan lupa untuk memakan makanan yang sehat seperti buah dan sayuran itu akan membantu mengembalikan staminamu" jelas Sakura 

"Ne, Sakura bagaimana jika kau bermalam di apartemenku untuk malam ini" ujar Kakashi tanpa sadar.

"Ha?!"

...
TBC.

Taruhan KonyolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang