07. Telepon Kerinduan

3K 338 9
                                    

Rindu ini semakin menjadi ketika aku melihat fotomu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rindu ini semakin menjadi ketika aku melihat fotomu.

》❈Spring Day❈《

“BUNDA apa kabar? Sehat, kan?”

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

“BUNDA apa kabar? Sehat, kan?”

Satu pertanyaan yang selalu dijadikan pembuka ketika menelpon. Sekedar basa-basi, sebelum membahas yang lain.

Sudah lama Abiandra tidak menelpon Bunda. Belakangan ini, Abiandra terlalu sibuk dengan kegiatan di sekolah. Entah, ekstrakurikuler atau tugas yang harus diselesaikan secara berkelompok. Mau tidak mau Abiandra harus rela mengurangi waktunya untuk berbincang dengan keluarga yang jauh di sana.

“Bunda sehat, Ayah sama Mada juga. Sibuk banget, ya, anak Bunda yang satu ini?”

Abiandra terkekeh pelan, begitu juga Bunda yang kini terpampang jelas di layar ponselnya.

“Ya, gitu, deh. Sebenarnya Andra juga capek, masa hari Minggu juga dipake buat belajar. Padahal, itu waktu buat rebahan.”

Di saat seperti inilah Abiandra biasa mengeluarkan semua keluh kesahnya di sekolah. Hanya pada Bunda Abiandra berani melakukan itu, kalau ke tantenya takut mengganggu dan merepotkan.

Sebenarnya sampai sekarang Abiandra masih merasa asing dengan sang tante. Toh, setiap kali Abiandra diajak bicara, lelaki itu hanya menjawab seperlunya saja.

“Tante Disty, sehat?”

“Iya, Bunda. Di sini semuanya baik-baik aja.”

“Kamu itu Abiandra, kalau Tante Disty ngajak kamu ngobrol jawab yang panjang, kek, atau tanya balik. Jangan abis ditanya langsung diem, cuma angguk geleng-geleng kepala doang.”

Abiandra menggaruk tengkuk lehernya yang tidak gatal. Ia sudah tahu hal ini akan terjadi.

“Abang mana? Andra kangen, nih.” Mengalihkan pembicaraan adalah jurus jitu yang selalu Abiandra gunakan jika merasa sudah terdesak.

“Ada kok, tadi lagi sama Ayah. Bunda cek dulu ke kamar, ya?”

Hanya anggukan yang Abiandra berikan sebagai jawaban. Padahal baru saja ia ditegur karena masalah itu.

Jangan Ganggu Abang || Lee Jeno ft. Mark Lee✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang