23. Perjalanan

651 48 4
                                    

Disclaimer: Naruto©Masashi Kishimoto

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Disclaimer: Naruto©Masashi Kishimoto

Pairing: SasuSaku
Warning: Bahasa Jepang (Romaji), Typo, OOC, Berisi Bahasa dan Konten Kekerasan, dll.
Rated: M
Genre: Action, Mystery, Vampire, Romance.

Happy Reading! (^_^)

∞∞∞∞∞

Di kediaman Uchiha, Sasuke tengah berhadapan dengan sang ayah. Ia tampak gugup untuk mendengar informasi selanjutnya mengenai Uchiha Itachi yang akan diterimanya malam ini.

Beberapa penjaga keluarga Uchiha telah siap siaga menjaga beberapa spot shōji yang menjadi akses masuk ke ruangan khusus. Ruangan itu digunakan untuk membahas tentang keberadaan Itachi yang baru-baru ini ditemukan.

"Anakku, sudah datang kau rupanya." Fugaku memasuki ruangan dengan tenang.

"Otou-san," sapa Sasuke.

Pelayan wanita telah menyuguhi dua hidangan teh hangat. Tentu saja salah satunya berisi darah untuk sang kepala keluarga, Fugaku. Perlu diingat, Sasuke akan selalu disuguhi jamuan manusia karena permintaannya sendiri. Baginya, itu adalah sebuah penghormatan untuk sang bunda. Walaupun setengah tubuhnya memiliki darah vampir, ia tetap bisa memakan jamuan manusia.

"Otou-san mendapatkan kabar bahwa titik keberadaan kakakmu berada di Italia. Dia bersama dengan sesosok vampir lain. Lebih tepatnya, Itachi dirawat olehnya," jelas Fugaku.

"Bagaimana otou-san mendapatkan informasinya? Menurutku, pencarian kita selama bertahun-tahun tidak pernah berhasil." Entah mengapa, ada perasaan senang serta ragu yang Sasuke rasakan saat ini. Antara percaya atau tidak.

Fugaku hanya memberikan desahan napas panjang sebagai jawabannya. "Seseorang akan datang. Dia yang memberikan informasi tentang Itachi padaku."

Sasuke hanya bisa menunggu dengan perasaan gelisah. Bisa dikatakan bahwa ini adalah informasi yang membahagiakan. Namun, Sasuke ragu dengan ekspresi yang sang ayahandanya pasang saat ini. Fugaku justru terlihat sedih. Menurut pengakuan beberapa pelayan, Fugaku tampak murung beberapa hari ini.

Awalnya, mereka berdua akan melanjutkan obrolan di rumah Sasuke. Namun, Fugaku merasa lebih baik jika melanjutkannya di kediaman Uchiha saja.

Greg!

Salah seorang pelayan pria membuka shōji secara perlahan. Itu pertanda bahwa yang ditunggu sebagai informan telah datang. Di belakang pelayan, sosok pria serta wanita berdiri dengan gagah dan anggun. Sang pria mengenakan setelan jas hitam lengkap, sedangkan sang wanita mengenakan gaun berwarna ungu pudar.

"Sasori-kun! Bagaimana bisa?" pekik Sasuke.

"Sudah tiba kau rupanya. Silahkan." Fugaku mempersilahkan kedua tamunya untuk bergabung.

[✔] The Guardian ― [SasuSaku]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang