end to start

★彡 limα belαs

₊˚ˑ༄ؘ happy reading!

hari ini kelas 12 ips 3 ada mata pelajaran olahraga, pelajaran yang amat di sukai kelas itu. di tambah lagi kabar bahagianya yaitu, pak agung— selaku guru olahraga mereka tidak masuk hari ini di karenakan sakit.

jadi selama 3 jam ke depan mereka melakukan olahraga bebas.

kanaya merasa dirinya lelah setelah lama bermain bola volly bersama teman kelasnya. akhirnya kanaya memutuskan untuk pergi ke kantin, guna menuntaskan rasa hausnya saat ini.

"ck, sepatu sialan, ini nih yang gue males kalo pake sepatu tali gini!" rutuk kanaya saat melihat tali sepatunya yang terlepas.

saat ia menunduk ingin membenarkan tali sepatu miliknya, tiba tiba entah datangnya dari mana seseorang yang langsung saja menunduk dan mengikatkan tali sepatu milik kanaya.

"eeh darkaa?"

"makanya lain kali kalo ribet lo pake aja sepatu yang gaada talinya."

"lagi di cuci sepatu yang lain, jadi terpaksa pake sepatu ini deh."

"kalo lo ga liat tali sepatu lo lepas, lo pasti udah jatuh sekarang,"

"lain kali lebih hati hati lagi." lanjutnya segera berdiri dan mengusak rambut kanaya.

"iyaaa makasih yaa!"

"sama sa–

belum selesai darka melanjutkan omongannya, ia sudah terkejut saat kanaya meneriakkan nama nasya dan darka pun segera menoleh ke arah belakangnya.

• • •

pagi ini belum ada satu pun makanan yang masuk ke dalam perut nasya. maka dari itu ia sangatlah lapar dan segera menuju kantin untuk menuntaskan rasa laparnya yang tak tertahan sejak tadi.

saat melintasi lapangan, ia tidak sengaja melihat seperti sahabatnya— kanaya tengah bersama dengan darka?

darka yang terlihat menunduk dan sedang mengikatkan tali sepatu kanaya dan mereka sesekali mengobrol sembari tertawa bersama. dan selanjutkan hal yang nasya lihat, darka yang mengusak pucuk kepala sahabatnya itu.

tiba tiba saja ada rasa yang bergejolak aneh di dalam tubuhnya. kenapa ada rasa tak suka di dalam dirinya saat melihat teman baiknya berbincang seru dengan darka.

nasya pun menunduk dan melihat ke arah sepatunya. dan entah kenapa dengan sengaja ia melepaskan tali sepatunya begitu saja dan setelahnya ia berlari menuju kantin.

tetapi, belum sampai gadis itu ke kantin, ia segera terjatuh akibat tali sepatu yang dengan sengaja ia lepaskan tadi.

"akhh aduuh!"

dua orang yang ia lihat di seberang sana tadi segera mendekat ke arahnya saat melihat dirinya terjatuh.

"gue gapapa kok!" ujar nasya sembari tersenyum.

"gapapa gimana, orang lo luka gitu!" balas darka yang terlihat khawatir dan segera menggendong gadis itu ala bridel style, di karenakan luka yang terdapat di lututnya.

"nasya lucky banget ada darka yang perhatian sama dia. aurel juga, sekarang udah jadian sama dito dan udah pasti sering banget dapet perhatian dari pacarnya, lah sedangkan gue?"

kanaya hanya meratapi nasibnya dan kembali ke tujuan utamanya tadi, yaitu kantin.

setelah sampai di sana, ia segera saja membeli air mineral di stand penjual dan setelah ia meminum air itu secukupnya, gadis itu segera saja ingin kembali lagi ke lapangan.