Son of Aphrodite and Hades II : Win and Get the Prizes (Completed)

16.❤❤

Seperti yang diharapkan, Velorian Academy memang luar biasa megah dan besar. Yoongi tidak bisa menghentikan ekspresi kagumnya ketika melewati gerbang besar dan berjalan bersama rombongan. Hal pertama yang dilihat setelah melewati gerbang utama adalah sebuah halaman luas.

Dari jarak jauh seperti ini dia bisa melihat bangunan megah Velorian Academy yang berdiri kokoh bak kastil. Kemudian, di setiap sisi jalan ada sebuah pameran dan atraksi. Lebih pantas disebut festival karena sambutan mereka memang ramai dan menyenangkan sekali.

Omong-omong, halaman ini lebih luas daripada halaman depan Half-gods Academy, tentu saja, Dewi Demeter juga memberkahi semua tumbuhan cantik di halaman Velorian Academy meski anaknya tidak di sana. Jimin begitu senang ketika melihat banyak tumbuhan yang langsung bermekaran ketika dirinya dan Yoongi melintas.

"Mereka benar-benar langsung bermekaran, aku jadi ingat ketika pertama kali datang ke Half-gods Academy," gumam Yoongi yang berjalan beriringan bersama Jimin.

"Hm, Mr. Vendrick juga mengatakan jika semua tumbuhan dan bunga-bunga memang akan langsung bermekaran jika kita melintas," balas Jimin berbisik.

Yoongi menganggukkan kepalanya setuju, "Ini membuat kita jadi pusat perhatian," balas Yoongi sambil berbisik juga.

Para Demigods dari Half-gods Academy mungkin sudah tidak aneh lagi dengan hal ini, tapi para Demigod dari Academy lain terutama Velorian Academy merasa pemandangan bunga-bunga bermekaran ketika putra Demeter dan Aphrodite melintas adalah hal yang baru dan mengagumkan. Jika ada yang tidak sadar, mungkin mereka berpikir jika bunga-bunga yang bermekaran termasuk ke dalam salah satu sambutan, tapi nyatanya itu tidak. Mereka bermekaran hanya ketika Yoongi dan Jimin melintas.

Jadi, tidak heran ketika banyak yang menoleh dan saling berbisik untuk membicarakan mereka berdua. Mungkin ada beberapa yang bernyali besar untuk berjalan lebih dekat dengan Yoongi dan Jimin, sisanya tetap menjaga jarak sebab ada putra Hades dan Ares yang berjalan tepat di belakang mereka.

Well, dua Demigod bertampang dingin namun tampan itu memang menyilaukan mata sekaligus membuat bergidik, jadi sedikit yang berani menatap mereka langsung.

Semua rombongan dari berbagai Academy di arahkan menuju aula untuk menerima beberapa sambutan dari Professor Vernon langsung, kemudian diantar menuju tempat beristirahat. Setiap Academy mendapat satu orang yang akan menunjukkan jalan menuju tempat istirahat.

Sejak di aula Yoongi tidak henti-hentinya menatap sekitar, berharap dia bisa menemukan Hoseok secepatnya untuk melepas rindu, tapi Hoseok tidak ditemukan di sana.

"Setelah mendengar rombongan kita sudah datang, aku yakin dia sebentar lagi akan muncul!" ujar Jimin semangat.

Yoongi tersenyum, "Benar juga."

Ruangan bagi para peserta dan para suporter memang di pisah, jadi Yoongi melambaikan tangannya ke arah Hyunjin yang harus ikut dengan rombongan suporter, sementara dirinya dan empat orang lain mengikut Mrs. Yoona menuju ruang lain.

.
.
.
.

"Kenapa kau mengikutiku?" tanya Hoseok. Nadanya jelas tidak ramah karena dia mulai jengah.

Minhyun di sebelahnya menyeringai kecil, dan Hoseok melihat bagaimana cerahnya wajah rupawan itu sejak tadi. Hoseok tebak jika Minhyun mungkin sudah melihat Yoongi saat sambutan meriah di aula tadi. Oh, tentu saja, pria ini tidak akan diam saja ketika objek obsesinya berada dalam jarak dekat.

"Aku akan menemui barbie," gumam Minhyun sambil melangkah di sisi Hoseok.

"Tidak akan semudah itu," cibir Hoseok. Dia abaikan sepenuhnya keberadaan Minhyun yang melangkah semangat, sebab dia tidak bisa menunda langkah menuju salah satu ruangan yang dipakai team dari Half-gods Academy istirahat.