૮₍ ๑ ◞ . ◟₎ა ：𝘢 𝘣𝘰𝘰𝘬 𝘣𝘺 ﹫𝘹𝘹𝘺𝘮𝘰𝘰𝘯 ♡
compilation of random stories for stray kids couple minsung, oneshot or more.
type : random genre per-chapter, written in bahasa and slightly english.
warn : triggering warnings are mentioned in each...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
─ ♡ ─
ENGAGED SPECIAL CHAPTER.
─ ♡ ─
"ji? kenapa diem aja?" tanya felix saat keduanya tengah menghabiskan waktu istirahat di dalam kantin untuk mengisi perut mereka yang kosong.
"oh gapapa.. lagi kepikiran aja.." felix menatap jisung bingung.
"kepikiran apa? gabisanya gini." jisung hanya tersenyum dan menggelengkan kepalanya.
ia menyibukkan dirinya dengan mengisi mulutnya dengan nasi lalu mengunyahnya untuk menghindari tatapan aneh dari sahabatnya sejak kecil itu.
"lix, gw mau tanya.."
"ask away."
"lo.. sejak kapan pacaran sama ka minho?" tanya jisung.
wajah felix saat mendengar pertanyaan yang dilempar oleh jisung menunjukkan bahwa ia kaget, namun setelahnya ia mencoba untuk menyembunyikan wajah kagetnya.
"engga, kata siapa?" jisung hanya diam menatap felix.
namun setelahnya jisung hanya tersenyum tipis lalu mengangkat nampan berisi piring kotornya lalu berucap,
"kata pacar lo sendiri. pacar lo di jodohin sama gw, dia ga bilang ya ke lo? yaudah deh, gua duluan ya lix." ucap jisung lalu berjalan pergi dan meletakkan nampan bekas makannya di tempat yang sudah di sediakan.
─ ♡ ─
ding! dong!
felix dengan perasaan cemas menekan tombol bel apartemen milik minho dan berdiri di depan pintu menunggu sang pemilik flat keluar.
ceklek!
minho keluar dari flatnya dengan penampilan rapih berjas beserta dasi yang menggantung dileher nya.
"lix? ngapain kesini?" felix hanya diam lalu masuk kedalam apartemen minho tanpa banyak berbicara.
felix berjalan kearah sofa ruang tengah lalu mendudukan dirinya disana sambil menunggu minho yang sedang menutup pintu flatnya lalu berdiri didepan felix mempertanyakan kehadirannya.
"kamu ngapain kesini?"
"kakak gak bilang kalau di jodohin sama orang tua kakak." ucap felix melipat dadanya, minho hanya diam lalu menghela nafasnya.
"denger lix, ini udah persetuju-"
"persetujuan apa? persetujuan kakak bakal nikah sama temen aku sendiri?" minho kaget dengan ucapan yang felix lontarkan lalu bertanya.
