twerk, continue.

⁰⁸tw. continue feeling disappointment,

Enjoy!

Sore ini Jihoon dan teman-temannya berlatih basket sehabis pulang sekolah.

SHOOT

Bola basket masuk ke ring dengan tiga poin oleh Lijen.

"WOAWW JENOO!!" Anak-anak yang gaada kerjaan sempat-sempatnya menonton para anak basket sedang latihan.

Kini giliran Jihoon yang mendribble bola. Tak kalah keren, Jihoon berhasil memasukan bola dengan tiga poin.

"WOAHH KEANU!" Jihoon memang terkenal dengan nama Keanu kalau sedang bermain basket. Lebih tepatnya, para penggemarnya yang memanggilnya Keanu.

Jihoon menyibakkan rambutnya dan memberikan senyum ke arah cewek-cewek di podium.

"AAKHHH!" Teriak mereka histeris.

Lathan basket❌
Tebar pesona✅

Itulah Jihoon.

BUG

"Caper bego!" Hyunjin melempar bola dengan tenaga dalam kepada Jihoon. Jihoon yang masih sibuk lambai-lambai tanganpun tertabok bola.

"Sialan memble!"

Beberapa menit setelah itu, permainan mereka selesai. Jihoon dan teman-temannya beristirahat sambil duduk di salah satu podium. Memperhatikan permainan dari tim selanjutnya.

"Woi anjeng jangan minum air gue!" Hyunjin berteriak histeris saat Yeonjun merebut botol minumannya.

"Bagi ilah pelit lu!"

Jihoon menggeleng, dasar para jomblo. Minum saja rebutan. Kayak Jihoon dong, biasanya Hyunsuk bawain dia minum.

"Ji, minum."

—noh kan!

"Makasih, Suk— eh Kar?" Jihoon sedikit terkejut melihat sosok itu di hadapannya. Dengan tangan menyodorkan air di botol dan satu tangan lainnya memegang sebuah jaket.

Karina tersenyum, kembali menyodorkan airnya yang belum diterima Jihoon.

Karena tak enak, Jihoon mengambil air yang disodorkan Jihoon. Jihoon menegak air di botol dengan rakus, maklum saja, haus banget dia.

"Asik-asik disamperin neng Karina. Dalam rangka apa nih Kar nyamperin Jihoon?" Hyunjin tentu saja langsung menggoda temannya. Teman-teman basket Jihoon lainnya langsung bersorak semangat, menggoda mereka berdua.

"Haha, cuma mau balikin jaketnya Keanu. Thanks ya jaketnya." Karina menyodorkan jaket hitam itu kearah Jihoon. Jihoon mengambil alih itu dan mengangguk.

"Santai aja."

"Oh, lo ya waktu itu yang diajak Jihoon ke caffe? Ya gak sih, Jen?" Hyunjin kembali bertanya. Seingatnya, waktu itu dia dan Jeno melihat Jihoon sedang asik berduaan sama cewek di kafe dekat sekolah.

"Hm," balas Jeno sambil melirik kearah Karina. Ia kembali sibuk dengan ponselnya. Sebentar lagi Jaemin datang membawakan minum untuknya. Ah, senangnya.

Jihoon tersenyum canggung. Matanya melirik ke arah Karina lagi.

"Udah kan, Kar? Thanks ya minum sama jaketnya." Jihoon dengan alus mengusir cewek itu.

"Elah hoon, santai aja ngapa. Kar, sini join kita aja!" Hyunjin menarik Karina untuk duduk di samping Jihoon. Karina hanya menurut saja.

Karina kembali dikerubungi oleh anak basket. Jihoon berdecak, selain tak enak dengan Karina, ia juga tak mau cewek itu berada di sini.