...........................
Happy reading kawan 🤗❤️
***
"Assalamu'alaikum"salam Delon ketika memasuki rumahnya.
"Wa'alaikum salam"balas Tania dari arah dapur.
Delon menghampiri Tania didapur dan mencium punggung tangan Tania.
"Kok sepi ma?adek-adek kemana?"tanya Delon sambil duduk disofa.
"Kakak lagi belajar dikamarnya"ucap Tania menjelaskan.
"Ziem kan Abang tau sendiri kerjaannya kalau bukan tidur ya main game dikamar"lanjut Tania.
"Adek?"tanya Delon.Karena biasanya Risya selalu menunggu dirinya pulang sambil menonton di ruang tamu.
"Kalau adek barusan pergi kepesta ulang tahun temennya,sama Raga".
"Raga siapa ma?pacar adek?"tanya Delon penasaran.
Tania menggeleng"katanya sih temen satu kelas".
"Asal Abang tau,tadi adek penampilannya beda sama biasanya"Tania menghampiri putra pertamanya sambil membawa segelas kopi.
"Maksud nama?"Delon menerima gelas kopi dari mamanya.
"Kan abang tau semenjak kejadian itu terjadi adek nggak suka dandan atau pergi keluar sama cowok berdua"
"Jadi?"
"Tadi tu mama liat adek bahagia banget pergi berdua sama Raga,mama sih berharap Raga bisa bantu adek untuk lupain kejadian 1 tahun yang lalu dan bisa kembali kayak dulu lagi" Tania hampir meneteskan air matanya.
Delon mengelus punggung Tania dan menenangkan mamanya itu.
Flash back on
Terlihat seseorang yang duduk diatas kasur sedang memandang sebuah bingkai foto.Didalam bingkai itu terlihat seorang wanita dan pria muda yang sedang menatap kamera sambil memegangi es krim.Gadis yang ada diatas kasur itu terus meneteskan air matanya saat memandangi foto itu.
Hiks,, hiks kenapa kamu ninggalin aku,,hiks,,.Risya tidak bisa menahan air matanya yang terus mengalir begitu saja.
Ceklek,, seseorang membuka pintu kamar itu.
"Dek,,"Tania menghampiri Risya sambil membawa sebuah nampan berisi makanan.
Hiks,,hiks,,
Tania meletakkan nampan tadi diatas nanas lalu duduk disamping putrinya.
"Jangan nangis lagi ikhlasin dia"Tania mengelus rambut Risya lembut.
"Adek nggak turun?ayah bang Ziem sama kak Gina nungguin adek loh dibawah"tanya Tania lembut.
Risya menggeleng pelan.
Tania menghela nafas pelan.
"Kalau adek nggak mau turun,adek makan ya,,"Tania mengambil makanan yang tadi ia bawa.
"Ini mama udah masak makanan kesukaan adek,mau mama suapin?"Tania mengambil sedikit makanan dengan sendok dan berniat menyuapi putrinya itu.
Risya menggeleng pelan lalu mendorong sendok makan itu pelan.Lalu merebahkan badannya diatas kasur.
Tania paham akan hal itu sulit rasanya melepaskan orang yang kita kenal sejak kecil untuk pergi dari hidup kita.
"Ni makanannyamama tinggalin diatas nakas ya,,jangan lupa dimakan sayang"Tania mencium kepala putrinya lalu melangkah pergi dari sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Keterkaitan Masa lalu
RandomApa benar setelah mendung lalu hujan akan ada pelangi?__Risya Ananta Benar gue yang akan jadi pelangi dihidup loe__Ragapura Risya Ananta Laskara cewek cantik dengan sikapnya yang ceria hingga tiba-tiba menjadi pemurung karena kisah suram dimasa lalu...
