PART 8

683 78 1
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





.

~NIKAH KONTRK~

Hujan sore membasahi seluruh jalan kota, banyak orang yang mampir di cafe atau hanya menghangatkan tubuh nya dengan satu kopi panas, Seperti yang Krist lakukan sekarang ia sedang berada di cafe waktu dia bersama Singto

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hujan sore membasahi seluruh jalan kota, banyak orang yang mampir di cafe atau hanya menghangatkan tubuh nya dengan satu kopi panas, Seperti yang Krist lakukan sekarang ia sedang berada di cafe waktu dia bersama Singto. Sejujurnya Krist sangat merindukan Singto, pikirnya mungkin saja Singto akan menjemput Krist pulang bersama, tetapi sampai sekarang pun Krist tidak ada kabar dari nya.

Beberapa kali handphone Krist berdering, panggilan masuk dari Plustor tetapi untuk saat ini Krist membiarkan untuk tidak mengangkat nya lagi pula pasti dia hanya menanyakan keberadaan nya sekarang?

Barang kali ada benarnya yang di katakan orang-orang, Cinta kadang akan terasa saat semuanya sudah tiada. Saat kita sudah saling berjalan menjauhi. Kalo bisa jika Krist tidak akan pernah melakukan kesalahan kemarin, yang jelas-jelas Singto lah yang salah, seharusnya Krist bisa menahan emosi terhadap nya? Jika seperti ini Krist tidak tau harus berbuat apa?

"Krist.." sapa orang dari belakang.

Krist pun menoleh kek sumber suara tersebut ternyata orang itu adalah Namtan. Ntah apa yang dia lakukan di cafe, yang Krist pikiran tidak biasanya Namtan sendiri di sini, Krist yakin jika Namtan tidak sendirian di cafe tersebut pasti ada seseorang yang menemani nya, tapi siapa?

"Kak Namtan?" Ujar Krist. Sembari mengamati Namtan."Sendirian aja di sini?"

"Ga, gw sama teman gw. Lu sendiri ngapain, Singto mana?" Nanya Namtan basa basi sekali ia melihat sekeliling cafe.

"Aku sendiri di sini kak, sangkai aku kak Namtan bareng sama Kak Singto."

"Nggak, dari semalam juga kita ga saling chetan." Ujar Namtan dengan masa bodo nya terhadap perasaan Krist sekarang ini.

Suasana kembali hening, Krist tidak tau harus membalas apa sekarang. Dari raut wajah Namtan, Krist melihat jika Namtan tidak memasalahkan kejadian kemaren itu. mungkin saja Namtan tidak ingin memikirkan lebih jauh, tetapi Krist tidak tau sekarang apakah hubungan antara mereka masih lanjut atau sudah berakhir?

NIKAH KONTRAK (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang