WARNING 🔞
(SINGTO X KRIST)
Berniat untuk menikah Krist dengan cara kontrak membuat Singto bebas dengan kehidupan yang ia buat, menjadi kan Krist bahan mainan begitu sangat mudah pikir nya Singto. Masalah pun datang saat Krist mengetahui pernikahan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
~NIKAH KONTRAK~
Setelah semua acara pernikahan Singto dengan Namtan selesai, Plustor meminta izin untuk pamit kepada nya karena ia tidak ingin jika Krist kelamaan di luar apalagi angin malam tidak baik untuk badan nya dia. Plustor juga tidak mau terjadi sesuatu kepada Krist nanti nya, apalagi tadi Krist sudah terlalu banyak minum beralkohol. Sebenernya tadi Plustor sudah melarang nya tetapi anak itu tetap aja kekeh dan membantah nya, tidak seperti Krist yang Plustor kenal hari ini, pikirnya.
Saat sampai, Keadaan di dalam rumah tentu masih gelap mungkin karena Plustor lupa untuk menyalakan lampu nya.
"Hari ini aku bener-bener seneng banget. Kakak tau ga?" Tiba-tiba Krist meraih kerah bajunya Plustor membuat kedekatan mereka tidak dibilang stabil."Akhirnya aku bisa mengenal diri aku sendiri kali ini."
Plustor langsung membanding tubuh Krist kek tembok."Ga, ini bukan kamu. Krist yang ku kenal tidak melakukan itu semuanya."
"Aku ini memang anak ga bener. Ini sifat asli aku yang sesungguhnya.. Kak Plustor ingat saat kejadian Club' malam itu? Yahh..." Krist mentertawaan diri nya dengan nada kecil.
"Aku ini jalang, aku suka penggoda semua lelaki. Kak Plustor juga tau kan di sana aku lagi sedang tidur barang dengan dua lelaki lain!! Semua yang di bilang Kak Namtan itu bener adanya." Krist menunduk kepala nya kebawah."Seharusnya manusia seperti aku ga ada di sini, ga tinggal satu atap dengan orang sebaik kakak.." satu demi satu air mata lolos dari mata Krist.
"Kamu Ngomong apa si? Jangan menyalahi diri kamu terus menerus, aku ga suka kamu begini. Kamu itu hanya lelah, kamu boleh kok tonjok aku, mukul aku, lepaskan semua emosi kamu kek aku jangan pernah nyakitin diri kamu seperti tadi itu." Ujar Plustor lalu ia langsung memeluk Krist dan mengusap rambut nya dengan lembut."Aku akan tetap ada di sisi kamu, jangan merasa semua orang itu jahat."
"Tetapi bener kak, kenapa mereka semua selalu menyalahkan aku? Aku ini salah apa sampai di bilang begitu? Aku bener-bener tulus mencintai kak Singto, tapi orang salah mengartikan semua nya. Bahkan Orang tua ku saja meninggalkan aku dari kecil, dan aku sudah terbiasa hidup tanpa mereka, lalu sekarang orang yang aku sayangi malah pergi dari hidup ku lagi?Kenapa kak Plustor mencintai aku? Ga ada yang di harapin dari aku kak." lalu Krist kembali menunduk dan menatap Plustor.
"Aku mencintaimu apa ada nya, bukan ada apa nya, Krist." Plustor meraih tangan Krist lalu menggenggam nya erat.
Tetapi kali ini Krist menepis nya dan ia malah memukulkan kepala dia sendiri berkali-kali sampai kasar, Plustor yang melihat nya tidak diam saja dia memberhentikan yang di lakukan Krist tersebut. Ke dua Tangan nya di tarik keatas dan itu membuat Krist tidak bisa apa-apa lagi.
