WARNING 🔞
(SINGTO X KRIST)
Berniat untuk menikah Krist dengan cara kontrak membuat Singto bebas dengan kehidupan yang ia buat, menjadi kan Krist bahan mainan begitu sangat mudah pikir nya Singto. Masalah pun datang saat Krist mengetahui pernikahan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
~NIKAH KONTRAK~
"Jadi tugas kita apa bos?"
"Tugas lu pada hanya menggoda pria ini." Seseorang memberikan foto itu kepada salah satu pria.
"Dia, Cantik juga nih.." ujar pria itu
"Jadi lu pada harus jegat dia untuk tidak keluar dari club' ini, sesuka kalian mau di apain anak itu. Ini bayar lu setengah, tapi kalo semua nya lancar gw akan bayar lu pada dengan dua kali lipat dari ini."
Pria itu mengangguk setuju."Oke, setuju."
"Bagus.."
•••••••
Malam ini ga biasanya club' sepi hanya beberapa orang yang ada. Krist melihat kanan, kiri tetapi Krist tidak melihat sama sekali batang hidung nya Singto berada di sini bahkan saat Krist bertanya dengan salah satu pelayan di club' ini katanya tidak ada kumpulan. Apakah Namtan salah mengasih alamat nya kepada Krist? Tapi yang Krist ketahui Club' ini yang sering mereka kunjungi?
Tidak ingin lama-lama Krist kembali untuk pulang karena dia sangat tidak suka aroma bau alkohol di sini. Saat melangkah menuju pintu keluar tiba-tiba ada dua pria menjegat Krist di depan, badan nya besar, tangan kanan nya terdapat tatto. Krist menelan ludah nya saat melihat dua pria menghadang dia.
"Permisi kak, aku mau lewat." Ujar Krist sopan kepada mereka. Kerena tubuh pria tersebut menutupi jalan keluar.
"Jangan buru-buru anak manis, masa sampai sini langsung pulang?" Pria itu menyentuh tangan Krist.
Sontak Krist langsung menepisnya tapi karena kekuatan pria tersebut kuat membuat Krist tidak bisa mengelak nya.
"Kak aku mohon, aku ingin pulang."
"Minum sekali saja, kita temenin kok." ujar Pria satu lagi.
"Nggak, aku ga suka minum." Jawab Krist ketakutan.
"Kalo ga suka minum kenapa datang kek sini?"
"Aku mau cari kak Singto di sini. kakak kenal kak Singto kan?
"Singto siapa dia? Kita ga kenal." Jawab pria itu.
"Yah." Krist mengangguk. "Kalo begitu aku harus pulang." Saat Krist melangkah, dua Pria itu langsung menghadang Krist jalan.
"Apa lagi kak, aku kek sini hanya mencari kak Singto itu aja. Jadi, tolong kak minggir aku ingin pulang."
"Kalo kita ga mau?"
Pria itu berjalan mendekati Krist. Refleks Krist pun ikut mundur dia tidak ingin pria itu menyentuh nya. Sial, jika seperti ini apa yang Krist lakukan? Tidak ada orang-orang yang bisa Krist dimintain tolong.
