My Family ✅

32

Jimin memeriksa hasil pemeriksaan seokjin dengan teliti, satu persatu dia baca dari setiap lembar, dia menghela nafas setelah membacanya

"Bagaimana ini?kondisinya semakin memburuk, tapi sampai sekaarang masih belum ada informasi tentang adanya pendonor untuk seokjin" gumam jimin seraya memijiat pangkal hidung nya

Jimin meletakkan semua berkas nya, kemudian mengambil kalung bayi seokjin yang dia simpan di laci nya

"Tidak bisa terus seperti ini, samcheon dan yang lain harus tau kalau seokjin itu keluarga mereka"lanjut nya dan menggenggam kuat kalung itu

"Aku tidak perduli, bagaimana pun caranya aku harus bisa memberi tau mereka tentang keadaan seokjin, aku tidak mau kalau sampai seokjin terus menderita karena perbuatan mereka.

Kata jimin dan memasukkan kalung nya ke saku jas nya kemudian beranjak untuk pergi, karena dia harus mengoperasi dua pasien hari ini
.
.
.

Yongi - taehyung dan namjoon membereskan semua barang barang jungkook, karena hari ini jungkook sudah boleh pulang. Yongi berjalan mendekati jungkook yang sedang duduk di sofa

"Kookie" panggil nya,kemudian duduk di sebelah jungkook, begitupun namjoon dan taehyung yang ikut duduk karena mereka sudah selesai dengan kesibukan nya

"Nee hyung"jawab jungkook, dia menoleh pada yongi yang duduk di sebelah nya

"Boleh aku tanya sesuatu?"- yongi

"Tentu saja boleh, tentang apa?"- jungkook

"Begini, hyung lihat kau sangat dekat dan menyayangi seokjin. apa kalau kau tau alasan appa dan tae begitu membenci nya, kau juga akan membencinya juga?" -yongi

Jungkook melihat yongi - namjoon dan taehyung bergantian dan tertawa setelah nya

"Wae kookie? kenapa kau malah tertawa eoh?"- taehyung

"Aku tau alasan nya, seokjin sudah menceritakan semuanya padaku"jawab jungkook membuat mereka melihat nya tak percaya

"Jangan melihat ku seperti itu hyung! Appa, seokjin mememeras mu karena ada alasan nya"- jungkook melihat namjoon

"Alasan apa eoh?dia hanya mengambil keuntungan saja dan memanfaatkan~ "- namjoon

"Anniya appa, dia terpaksa melakukan nya, karena hyung nya yang bernama hoseok itu membutuhkan uang untuk melunasi hutang nya, karena kalau tidak bayar dia akan di bunuh

"Seokjin yang baik hati dan tidak mau kehilangan orang itu, melakukan berbagai cara agar dia bisa membantunya dan mungkin saat itu, appa datang di waktu yang tepat" jelas jungkook dengan kekehan kecil nya

"Jadi orang jahat itu yang membuat seokjin sampai memeras appa?dia itu benar benar brengsek" kesal yongi kemudian beranjak pergi dari kamar rawat jungkook dengan emosi

"Yon kau mau kemana?"- namjoon

"Menemui orang jahat itu" jawab yongi tanpa menghentikan langkah nya
.
.
.

Hoseok duduk di samping ranjang seokjin, dia melihat seokjin yang sudah bangun dan sekarang sedang duduk melihat nya sambil memanyunkan bibir nya

"Wae?"- hoseok

"Lapar 😁"- seokjin

"Tck, dasar anak nakal, kau ini bangun bangun minta makan" kekeh hoseok kemudian mengambil mangkuk berisi bubur di atas meja

"Makan lah! hyung suapi nee?"kata hoseok dan seokjin mengangguk dengan senang

Hoseok mengyuapi seokjin dengan mata berkaca kaca, melihat seokjin yang makan begitu lahap membuat nya senang