15

1.2K 47 0
                                    

Fana disuruh oleh Mama dan Papanya untuk pulang karena sudah larut malam.

Namun Fana yang kini sudah pulang dan saat ini sedang berada di kamar tak kunjung tidur karena memikirkan saudari yang ia sayangi berada di rumah sakit dengan menahan rasa sakit.

Fana memikirkan satu cara yang bagus untuk kesehatan Fina.

"Hallo saya ingin mendonorkan ginjal saya untuk pasien yang bernama Fina"

"Anda bisa menemui Dokter di rumah sakit esok hari"

"Baik saya mengerti"setelah memutus telfon Fana menghubungi Rita

"Assalamualaikum Rit"

"Waalaikumsalam Fan ada apa??"

"Lo bisakan batu gue?"

"Iya lo kan sahabat gue apa yang bisa gue bantu"

"Gini..........."Fana menjelaskan rencananya

"Iya gue gerti kok. Gue yang jemput lo"Rita dengan tangisan yang tak terbendung lagi

"Oke maksih ya lo memang sahabat baik gue. bye sampai jumpa besok"

"Gue akan selalu jadi sahabat baik lo. Iya bye" telfon ditutup oleh Fana

Fana memutuskan untuk memberikan ginjalnya karena ia pernah mendengar percakapan Fina dan Mamanya. Fina meminta hadiah saat nanti usianya yang ke-17 tahun.

Jadi ia ingin mewujutkan kenginginkan Fina untuk meranyakan ulantahun yang ke-17 tahun dan ginjalnya ini akan jadi kado terakhir darinya. Fana tidur dengan tenang dengan ide yang ia buat.

sedangkan di sisi lain Mama dan Papanya bahagia atas berita yang di sampaikan oleh Dokter.

***

Fina sudah melakukan oprasi. Setelah beberapa hari Fina sudah sehat kembali. Namun Fina merasa ada yang aneh dengan hari-harinya.
Ia baru menyadari bahwa ia tak perna melihat Fana di rumah dari saat ia keluar dari rumah sakit bahkan ia tak lihat Fana saat di rumah sakit untuk menjeputnya pulang.

Saat ini Mama, Papa, dan juga Fina berada di ruang keluarga. Namun tak lama Rita datang dengan membawa surat.

"Nih baca aja, gak boleh ada satupun yang meneteskan air mata kalian karena kalian gak pantas untuk lakuin itu"Rita meberikan surat pada orang tua yang menurutnya tak pantas disebut sebagai orang tua

"Dari siapa surat ini?" tanya Mama Fana namun tak di jawab oleh Rita

Dari Fana
Untuk Mama,Papa dan Fina
Ma, pa  mungkin saat Mama dan Papa baca surat ini. Fana sudah tak ada lagi di dunia ini. Fana cuman mau bilang.

Fana sayang banget sama Mama dan Papa.
Fana berharap tak ada Fana-Fana lain di dunia ini.
Fana yang gak pernah diberi kasih sayang dan perhatian seperti apa yang kalian beri untuk Fina

Tau gak Ma, Fana rindu Mama yang selalu kasih ucapan selamat tidur dan perhatian sama Fana. Kaya duluh Ma

Fana rindu sama Papa yang lindungi anak perempuannya.

Jujur Fana iri sama Fina yang selalu dikasih kasih sayang dan perhatian.
Fana gak ingin fasilitas lengkap pada akhirnya tak ada kasih sayang yang Fana dapatkan
Fana kecewa sama kalian
tapi tak akan mengubah kenyataan bahwa Fana sayang sama Mama dan Papa.

Untuk Fina saudariku yang aku sayang.
Kamu memang pantas mendapatkan kasih sayang dari Mama dan Papa.
Aku berharap dengan ginjalku kamu bisa jadi anak yang sehat. Ginjal itu akan jadi kado terahir dari aku buat kamu.
Walau belum tanggal lahir kita aku mau ucapkan selamat ulantahun yang ke-17. walau aku tak akan pernah merasakan umur yang ke-17 tahun aku akan bahagia karena saudariku bisa merasakannya.
Apa pun yang telah kamu buat ke aku. aku tetap sayang sama kamu sampai kapanpun.

Mulai dari kepergian ku kau tak akan pusing karena volume musik tinggi yang aku putar. Gak akan ada lagi yang ribut saat sarapan. Gak akan ada lagi yang mengganggu pada saat kamu nonton tv.

Fin aku gak pernah deket sama Risky. Itu aja yang bisa aku sampaikan.

Salam kasih sayang dari Fana

"Sekarang baru kalian sadar siapa itu fana. kalian gak usah buang tenaga untuk singkirin Fana dari hidup kalian karena dia udah pergi. Bahkan saat dia gak ada kalian gak sadar kepergiannya kalian sunggu keluarga yang kejam kalau kalian masih gak percaya kalian bisa periksa ke rumah sakit"setela menjelaskan semuanya Rita pergi meninggalkan mereka yang hanya bisa terdiam. Karena ia juga muak berlama-lama berada di saat untuk melihat muka-muka munafik mereka.

***
Selamat membaca

Penyesalan (Fana Putri Grandra)[TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang