My Little Baby [GantiJudul]

Masa kecil.

Fyi, ini cerita fokus kemasa kecil off dan gun yak:)

__________________________

Gun Atthaphan si anak kecil yang polos dan periang, dia tinggal bersama ibunya saja. Sampai pada suatu hari ada penghuni rumah baru yang mengisi rumah yg lama telah kosong disamping rumahnya. Dia yang tengah bermain mengintip dari arah tembok.

"Off, kita tinggal disini sementara. Karna papahmu ditugaskan disini."

"Iya, mah." Ucap off. Merasa ada yang merhatiin off melihat sekeliling dan matanya bertemu dengan mata sikecil. Langsung buru-buru sikecil itu lari kedalam rumahnya.

"Mamaa." Teriak anak kecil itu.

"Apa sayang, kenapa sampai berlari seperti itu hey." Ucap mamanya gemas.

"Itu ada olang, nempatin lumah disamping lumah kita mama." Ucapnya.

"Benarkah?" Gun mengangguk lucu "Bagus dong, jadi nanti kamu ada teman bermain." Lanjut sang mama.

"Benel mama?dia mau main sama gun?." Ucap anak itu senang. Mamah hanya mengangguk mengiyakan ucapan anaknya.

"Yaudah, gun main lagi diteras ya. Mama lagi masak nanti kalo sudah selesai masak mama panggilkan untuk makan." Ucapnya dan gun mengangguk lalu berlari keluar.

Disaat dia sedang asik bermain dengan boneka-bonekanya termasuk powerangers dan superman.

"Wushhh~, yak! Mau kemana kamu supelman hadapkan aku! Aku adalah powelenjel yg hebat. Kamu pasti kal--." Ucapnya terputus kala ada seseorang yang menyapa.

"Hai." Ucapnya. Gun mengedipkan mata lucu.

"Ikutan, main boleh?." Tanyanya.

"Boleh, ayo main." Ucapnya senang "Kamu supelmen aku powelenjel." Sambil memberi mainan kepada anak yg lebih tua.

"Aku off, nama ku off. Panggil phi off saja oke" ucapnya lembut.

"Oke, Phi Off. Aku gun." Ucapnya lucu, sambil memasang pupy eyes.

"Ahh! Lucunyaa." Ucap off gemas dan mengacak-acak rambutnya.

Mereka asik bermain, sampai seseorang memanggil.

"Off! Pulang, papamu sebentar lagi pulang." Itu teriakan mamanya.

"Iya mah, Phi pulang dulu ya gun. Nanti kita main lagi kamu masuk udah mau malam." Suruhnya dan gun mengangguk lucu. Off meninggalkan rumah gun

"Kenapa gun gak punya papa." Ucapnya sedih. Dia langsung masuk kedalam dengan wajah sendu.

"Mama." Panggilnya lirih. Mamahnya yang sudah selesai masak dan menyiapkan makan dimeja makan melirik seketika.

"Kamu kenapa sayang?." Tanyanya "Sini, duduk kita makan." Lanjutnya. Gun menurut, mereka makan dimeja makan hanya berdua.

"Ma." Panggilnya, mamah nya yang lagi sibuk dengan kunyahan lantas melirik anaknya.

"Kenapa sayang, hmm. Ada apa?." Ucapnya lembut.

"Gun kenapa ga punya papa" ucapnya sambil menunduk.

Deg.

Mamahnya hanya bisa mematung, dan berkaca-kaca, namun ia tahan.

"Gun anak nakal ya ma, sampe papa pelgi ninggalin kita. Dali gun kecil sampe sekalang gun udah 4 tahun gun ga pelna liat papa hiks~." Isaknya "sebenelnya gun punya papa apa ngga si mah." Tanyanya dengan air mata yang masih menetes.

"Sini sayang." Gun loncat dari duduknya dan pindah duduk dipangkuan sang bunda.

"Gun, dengar mamah ya sayang. Gun punya papa sama kaya anak-anak yang lain." Ucapnya