My Little Baby [GantiJudul]

Awal Baru

Terik matahari menembus tirai jendela , sehingga membangunkan seseorang yang tengah asik menjelajahi mimpi.

"Eungh~~." lenguhan terdengar.

"Gun!!!, apa kamu sudah bangun?." teriaknya dari luar pintu.

"Sudah P'Alice." teriaknya dari dalam.

"Yasudah, sekarang kamu mandi nanti kita sarapan."

"Iya p'." jawabnya. dia langsung bergegas memasuki kamar mandi.

'awal yang baru , untuk hari yang baru' dalam hati.

Setelah beberapa menit mandi , sekarang gun sudah terlihat rapih.

"Selamat pagii P'Alice~." Ucapnya dan mengecup pipi nya.

Cup~

"Pagi gun , sudah rapih sekali mau kemana hmm?" tanyanya.

"Mau mencari pekerjaan." cengirnya.

"Padahal tidak apa." lanjutnya.

"P'Alice tidak bekerja?." tanya nya sambil mengunyah sarapan nya.

"Nanti gun , kamu mau berangkat kapan?."

"Sekarang P'." Jawabnya.

"Apa tidak kepagian? Sekarang bahkan baru jam 07.00." tanyanya.

"Tidak apa-apa P', Gun sudah selesai sarapan nya." Bangkit dari kursi dan Alice pun membawa piring kotor untuk dicuci yang tadi mereka gunakan untuk sarapan.

"P'Alice.. Gun berangkat ya~." Pamit nya "P'Alice  hati-hati kalau mau berangkat. oke?." Ucapnya sambil mengedpikan mata.

"Oke." Jawabnya , Gun pergi meninggalkan rumah.

Gun memilih jalan kaki , dari pada harus naik angkutan umum. kata nya; ingin melihat gedung-gedung pencakar langit.

"Huuhhhh~." Helanya "Hari ini melamar pekerjaan dimana ya?." pikirnya. "Baiklah! , sekarang kita cari saja , soal dimana dan apa pekerjaan nya masalah belakangan." Ucapnya tersenyum "SEMANGAT GUN!!!" Menyemangati diri sendiri.

Diperjalanan gun tak pernah berhenti bergumam 'woah' , sampai matanya terhenti di sebuah Tokoh Kue yang sedang mencari pegawai.

"Tunggu apa lagi , sikat gun. slebeww~~." ucapnya. dia langsung mendekati tokoh kue itu.
"selamat pagi , saya ingin melamar pekerjaan disini. apa benar sedang membutuh kan pegawai?" tanyanya

"iya, benar. mari ikut aku , aku antarkan ke ruangan boss."

tok
tok
tok

"masuk" suara si boss

"bos , ada yang mau melamar pekerjaan." beri tahu sang pelayan.

Sang boss berbalik , dan.

"selamat pagi, saya ingin melamar pekerjaan disini apa masih tersedia?." tanyanya

"jika kertas pemberitahuan itu , masih terpampang jelas di depan bukan kah berarti masih ada." jawabnya datar. gun sangat merinding merasakan aura yang mencekam.

"a-a-n--." ucapnya terputus.

"kamu di terima disini." -Luke.

"hah?!." bengongnya.

"kamu diterima disini , kamu dengar?!." ulangnya.

"a-ah i-iya saya dengar, terimakasih." ucapnya sambil agak mendunduk.

"keluar dari ruangan saya , prim antar dia ke belakang dan berikan dia seragam." suruh sang bos

"siap bos, ayo ikut aku." primly , gun mengikuti prim.