KENANGAN memang sulit disingkirkan apalagi dilupakan, penyesalan yang tak ada akhirnya, perjuangan mengikhlaskan dan pengorbanan terhadap orang tersayang
Persahabatan empat sejoli yang kini dipisahkan oleh alam, semuanya berjuang untuk bahagia:)
"K...
Salju pertama turun di seoul tadi malam, keheningan terjadi disetiap penjuru kota karna penghuninya lebih memilih berdiam diri di rumah ketimbang membeku dijalanan, hanya terlihat satu atau dua orang berjalan kaki kota seakan mati karna kendaraan dilarang beroprasi ketika salju sedang turun apalagi kini salju terjun sangat deras karna itu bisa membahayakan penggunanya
Seorang gadis terlihat melamun di kamarnya, ia menatap butiran salju yang turun dari balik jendela tangannya bergerak menyentuh kaca seakan ia bisa merasakan butiran salju yang turun, mata kucing sudah mulai memerah kini tampak jelas gurat kesedihan yang mendalam disana
"Eonnie ayo makanan sudahsiap" pintu tiba tiba dibuka oleh seorang gadis berambut pirang
Gadis bermata kucing itu segera mengelap air matanya lalu beranjak mendekat sahabatnya sembari menampilkan senyuman manis
"Geurekajja" gadis itu keluar merangkul sahabatnya
Di ruang tengah terlihat seorang gadis berbibir hati tersenyum kearah mereka yang baru saja tiba, berbagai hidangan ternyata sudah tersedia disana diatas meja kecil yang sengaja dibawa kesana agar mereka bisa menikmati makanan sambil menonton drama
"Selamatatasdiangkatnya kau menjadi CEO urijendeuk" ucap jisoo mengangkat gelasnya
"Chukkaeeonnie" timpa rose mengikuti jisoo mengankat gelasnya
Jennie tersenyum pada kedua sahabatnya yang selalu menemaninya itu, ia juga ikut mengangkat gelasnya
"Cheers" teriak rose
Treng
Gelas mereka bersatu menyatukan kasih sayang mereka yang taakan pernah pudar untuk sahabatnya itu, mereka berjanji akan selalu melindungi, selalu bersama apapun masalah yang mereka hadapi, mereka meminum minuman itu dengan sekali tegak kemudian mereka tertawa riang
*****
Pagi tiba hari ini adalah tepat dimana lisa ulang tahun, sahabat mereka yang tiga tahun lalu meninggalkan mereka untuk selamanya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jennie terlihat berjalan keluar dari rumahnya menggunakan sweater dan syalnya karna udara sangat dingin hari ini, dia akan pergi ke kantor hari ini namun langkahnya terhenti ketika mendapat pesan dari jisoo bahwa dia tengah berada di rumah abu bersama rose pagi ini, jennie mengenggam handphone nya kuat setelah membaca pesan tersebut, jennie sejujurnya tak kuasa mendatangi rumah abu karna jika ia pergi maka ia akan semakin mengingat lisa, batinnya berperang kini dia tak pernah datang ke rumah abu setelah pemakaman lisa dulu, hatinya selalu sakit jika mengingat kejadian itu
Jennie masuk kedalam mobilnya lalu iapun meninggalkan rumahnya, disepanjang perjalanan jennie menyetir dengan pandangan kosong, hatinya masih berkecambuk saat ini, namun sesaat kemudian ntah hidayah datang dari mana ia membelokan mobilnya ke rumah abu, jennie menghela nafas sebelum ia keluar dari mobil, jisoo dan rose terlihat menunggu jennie di pintu masuk mereka melambaikan tangan pada jennie