Sudah 5 bulan berlalu sejak kabar kehamilan sohyun, kini sohyun tengah memakan buah buahan manis sambil menonton tv di rumah nya. Melihat itu jimin pun menghampiri sang istri.
"Sudah malam ayo tidur" ajak jimin pada sohyun
"Nanti ah sebentar lagi ending" sambil memakan buah buahan dan kembali menatap layar tv
"Sayang sudah malam, besok lanjut lagi yah"
"Nanti setengah jam lagi jimin"
"Hem yaudah iyah" jimin mengalah sambil meletakan kepalanya di paha sohyun lalu menghadap perut buncit itu dan mengelus nya hingga mencium nya
"Jim diemm"
"Hehe kenapa hem, aku juga rindu dengan ini"
Ucap jimin sambil memasukan tangan nya di dalam baju kaos sohyun."Mesum"
"Kamu tak pakai bra kah?"
"Hem"
Jimin terkekeh dan mulai menjamah gundukan kenyal milik istrinya, merasakan tangan jimin yang memegang payudaranya sontak membuat sohyun menjitak kepala jimin.
"Awww sayaaaaang, kenapa"
"Jangan begitu, sakit jimin"
"Benarkah? Sini ku elus biar gak sakit lagi"
"Udah issss mau tidur" sohyun pun mematikan tv itu dan menggeser kepala jimin yang berada di pahanya.
Sohyun berjalan menuju kamar nya dan menaiki tangga dan di susul jimin membuntuti sohyun dari belakang.
Hingga sampai di kamar sohyun pun merebahkan tubuh nya di kasur begitu pun jimin"Kamu kenapa heeem" tanya jimin
"Gak papa jim" sohyun memeluk jimin dan menenggelamkan wajah nya di dada suaminya
"Yaudah tidur," cuup, jimin mencium kening sahyun dan membalas pelukan sohyun.
***
Pagi tiba seperti biasanya sohyun bangun lebih awal, ia menyiapkan air hangat untuk suaminya dan beralih ke lemari guna untuk menyiapkan pakaian suaminya, ia menatap lemari itu mencari dasi mana yang cocok untuk jimin hari ini, hingga matanya tiba² menatap dasi kupu kupu berwarna hitam, sohyun tersenyum dan mengambil dasi tersebut di letakan ya di atas ranjang bersama an dengan pakaian kerja jimin.
"Sayang bangun udah siang heeey"
"Eung, 5 menit lagi"
"Bangun jangan males, ini sudah siang jimin"
Akhirnya jimin pun mengalah dan dan membuka kan matanya, setelah itu ia mengcium kedua pipi istrinya,dan beranjak dari tempat tidur lalu ke kamar mandi.
Sohyun pun merapikan tempat tidur nya dan duduk kembali di atas ranjang yang sudah rapi itu sambil memain kan ponsel nya.
Tak lama jimin pun keluar dari kamar mandi dan mulai memakai pakaian nya
"Loh, kok ini" sambil memegang dasi kupu kupu yang sohyun letakan tadi
"Iyah pake itu yah bagus coba sini aku pasangin"
Sohyun bernajak dari kasur dan menghampiri jimin"Sayaaaaang, aku mau ke kantor bukan mau nikah lagi"
"Ya gapapa aku pengen kamu pakai itu"
"Aku hari ini ada meeting sayang, nanti ya habis pulang dari kantor aku pakai ini" sohyun menggeleng kepala dan terus merapikan setelan kerja jimin
"Pakai yah"
Jimin pun menghelakan nafasnya dan memilih untuk mengala karna demi kebaikannya, karna jika ia membantah maka sohyun akan mengabaikan nya seperti prihal sepatu kemarin, masa iya jimin di suruh ke kantor hanya menggunakan sendal biasa, jimin menolak nya waktu itu, alhasil 1 minggu sohyun tidak mau bicara dengan nya. Ia maklumi bahwa itu adalah efek bawaan dari beby park nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Wife ✔
Teen Fiction☞𝐃𝐨𝐧'𝐭 𝐅𝐨𝐫𝐠𝐞𝐭 𝐭𝐨 𝐅𝐨𝐥𝐥𝐨𝐰☜ Pertemuan yang tak tersengaja kan mengakibatkan pernikahan yang tak diinginkan. Masih bisakah seorang gadis yang bernama Choi Sohyun meyakinkan hati seorang pria bernama Park Jimin? seorang pria yang memili...