1.1

322 42 7
                                    

Happy Reading

Beomgyu, taehyun, dan juga hueningkai saat ini tengah mengisi perutnya yang dari tadi sudah minta di isi. Di tengah-tengah mereka makan, beomgyu melihat soobin dan juga kakaknya yeonjun yang sepertinya ingin mencari tempat duduk untuk makan.

Beomgyu tersenyum dan melambaikan tangannya.

"Yeonjun hyung, soobin hyung" panggilnya.

Soobin yang mendengar itu pun mendongak mencari keberadaan seseorang yang memanggil nya.

Setelah mendapati beomgyu dan dua temannya, soobin beranjak dan berjalan mendekati beomgyu tapi sebelum itu yeonjun menyegatnya.

"Jangan bilang kau akan bergabung dengan mereka?" Ketus yeonjun.

"Huh sudahla kalau kau tidak mau kau cari sendiri saja bangku yg kosong, dan lihat bahkan semua bangku sudah terisi penuh"

Yeonjun yang melihat itu membenarkan ia pun mendengus pasrah, dan mengikuti soobin.

Saat sampai pada meja makan yeonjun di kejutkan dengan seseorang yang memanggilnya.

"Yeonjun hyung itu kau?" Tanya taehyun.

"Taehyun"

"Astaga hyung kau apa kabar?" Tanya taehyun lagi.

"Hei aku baik, bagaimana denganmu?" ucap yeonjun seraya tersenyum.

"Seperti yang kau lihat hyung, aku baik"

Yeonjun menganggukkan kepalanya dan segera duduk di sebelah taehyun.

"Kalian saling kenal?" Tanya soobin yang dari tadi terheran melihat interaksi dua orang di depannya ini.

"Emm tentu, dia adiknya daniel hyung soobin"

Soobin tersedak dengan ucapan yeonjun, hah sejak kapan daniel hyung mempunyai adik semenggemaskan ini, pikirnya.

"Hai hyung" sapa taehyun.

"Wahh benarkah kau adiknya daniel hyung?"

Taehyun mengangguk membenarkan ucapan soobin.

"Bagaimana kabar daniel hyung taehyun?" Tanya yeonjun.

"Niel hyung sedang berkuliah di luar negeri hyung, huuh maka dari itu aku selalu kesepian" keluh taehyun pada yeonjun.

Yeonjun tersenyum ia menepuk pundak taehyun "hei tenang ada aku juga soobin, kau boleh sering-sering main kerumahku kok"

"Bolehkah hyung?" Spontan yeonjun mengangguk "tentu saja boleh" lanjutnya.

.
.

"Beomgyu hyung kau baik-baik saja?"

Hueningkai menatap sendu beomgyu, ia tau bagaimana perasaan sahabatnya ini. Perasaan sedih dan juga iri.

Bagaimana tidak?

Yeonjun yang biasanya kasar pada beomgyu bisa selembut itu jika dengan orang lain. Beomgyu sedih saat melihat kakaknya tersenyum lembut kepada orang lain sementara dirinya. Jangan ditanya, bahkan selalu ketus. Beomgyu iri dengan taehyun yang dengan mudahnya akrab dan dapat perhatian kecil dari sang kakak.

Beomgyu mau dan ingin.

Beomgyu juga mau yeonjun tersenyum tulus padanya, beomgyu ingin yeonjun memaafkannya dan bersikap hangat lagi padanya.

"Aku.. lelah" ucapnya sembari menghembuskan nafas kasar.

"Tidak apa-apa, jika kau lelah maka istirahat lah. Yang terpenting jangan menyerah.. Ayo semangat beomgyu hyung" ucap hueningkai sebagai penyemangat untuk beomgyu.

Beomgyu yang mendengar itu pun terkekeh geli, bisa saja bocah satu ini. Pikirnya.

"Eoh kalian tidak pulang?" Tanya taehyun mendapati hueningkai dan beomgyu yang masih di dalam kelas.

"Iya ini kami baru mau pulang kok"

"Ohh oke kalau begitu aku duluan yah yeonjun hyung pasti menunggu ku"

Beomgyu terdiam saat mendengar nama yeonjun keluar dari bibir taehyun.

Jadi taehyun akan pulang bersama dengan kakaknya.

Sedangkan hueningkai hanya dapat mengelus punggung beomgyu dan menatapnya sendu.

Lagi-lagi yeonjun bersikap acuh pada beomgyu. Ah bukan beomgyu memang sudah di benci yeonjun sedari dulu. Dan fakta itu tidak akan pernah bisa di ubah.

Mungkin.




Eccedentesiast Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang